TEMPO.CO, Jakarta - Menyebarnya virus corona baru atau COVID-19 hingga Amerika Utara membuat band rock legendaris asal Inggris The Rolling Stones memutuskan untuk menunda tur mereka di sana. Tur The Rolling Stones bertajuk No Filter itu rencananya dimulai pada musim panas di San Diego pada 8 Mei dan berakhir di Atlanta pada 9 Juli dengan 15 pemberhentian.
"AEG Presents / Concerts West menyesal untuk mengumumkan penundaan tur "No Filter" The Rolling Stones mendatang di Amerika Utara karena pandemi global COVID-19 yang sedang berlangsung," kata pihak penyelenggara, seperti dilaporkan Variety pada Kamis, 19 Maret 2020.
The Rolling Stones mengaku sangat kecewa dengan penundaan tersebut. "Kami minta maaf kepada semua penggemar yang menantikannya seperti kami, tetapi kesehatan dan keselamatan semua orang harus diprioritaskan. "Kami semua akan melewati ini bersama - dan kami akan segera melihat kalian semua dalam waktu dekat," kata mereka.Aksi anggota band The Rolling Stones, Keith Richards, Ronnie Wood dan Charlie Watts saat tampil dalam konser "Latin America Ole Tour" di Santiago, Cile, 3 Februari 2016. REUTERS/Rodrigo Garrido
AEG Presents / Concerts West menyarankan pemegang tiket untuk tidak buru-buru mengajukan permintaan refund dan dianjurkan tetap memegang tiket asli mereka sementara waktu sembari menunggu informasi lebih lanjut.
The Rolling Stones dibentuk di London, Inggris pada 1962. Band rock ini kini beranggotakan Mick Jagger, Keith Richards, Ronnie Wood, dan Charlie Watts.
Meskipun keempat anggota The Rolling Stones berusia 70-an band rock legendaris tersebut telah melakukan tur setiap tahunnya sejak 2012.