TEMPO.CO, Jakarta - Hotman Paris Hutapea mengomentari gugatan praperadilan status tersangka Cut Tari dan Luna Maya terkait kasus video asusila.
Baca: Luna Maya Keberatan Soal Praperadilan yang Diajukan LP3HI
Menurut Hotman, gugatan yang diajukan LSM Lembaga Pengawasan dan Pengawalan Penegakan Hukum Indonesia (LP3HI) sangat merugikan Luna Maya dan Cut Tari. Hotman pun mempertanyakan maksud dan tujuan LP3HI.
"Tapi kan motivasinya apa dulu. Masa tiba-tiba pemohon tidak kenal tiba-tiba sok jadi pahlawan ke Cut Tari. Kecuali memang disuruh Cut Tari, ya sudah. Berarti motivasinya apa?" kata Hotman Paris Hutapea saat dihubungi wartawan lewat telepon, Rabu(8/8).
Hotman menambahkan, LP3HI tak perlu mengungkit-ungkit lagi kasus lampau. Apalagi saat ini Cut Tari dan Luna Maya sudah melupakan pengalaman pahitnya.
Hotman menduga LP3HI mengajukan permohonan praperadilan hanya untuk tampil di media. "Sementara ketidakadilan di mana-mana banyak yang butuh bantuan hukum. Memang tujuan mereka tercapai masuk televisi kan?" kata Hotman Paris Hutapea, yang pernah mendampingi Cut Tari dalam kasus videonya dengan Ariel Noah. "Dalam perkara praperadilan kan mereka tidak diikutkan, yang diikutkan penyidik. Malah ini merugijan nama baik dia. Mengingatkan lagi masa lalu, buka luka nama," ucap Hotman Paris Hutapea.
