TEMPO.CO, Jakarta - Aktor Anjasmara tidak merasa kesulitan saat melakoni peran sebagai Soekarno sebelumnya.
Jauh sebelum Hanung Bramantyo menggarap film Soekarno, Rachmawati Soekarnoputri telah menyutradarai pergelaran teater yang menceritakan riwayat Soekarno. Dharma Gita Maha Guru 2012, sebuah teater riwayat Soekarno, menempatkan Anjasmara sebagai pemeran utama.
Dalam menjalani perannya, Anjas mengaku tidak terlalu kesulitan memerankan Soekarno. "Sulit enggak sulit, sih," kata Anjas kepada Tempo, Rabu, 25 September 2013.
Kesulitannya mungkin karena Soekarno adalah tokoh sentral sehingga perlu kehati-hatian dalam melakoninya. Di sisi lain, Anjas mengaku sangat mengagumi sosok Soekarno sehingga tidak sulit baginya untuk mempelajari dan mendalami karakter sosok yang dikaguminya tersebut.
Pergelaran yang dihelat pada Jumat, 13 Juli 2012, tersebut menuai sukses kala itu. "Saya rasa penonton puas dengan peran saya, tidak ada di antara mereka yang mengatakan tidak suka," kata putra tiri Rachmawati Soekarnoputri ini.
Selain Anjas, beberapa artis senior turut andil dalam pergelaran ini, seperti Widyawati, Titiek Puspa, Prabu Revolusi, Carlos Camelo, Ivan Muzam, Suzuki Nobuyaki, dan Imam Wibowo.
RINA ATMASARI
Topik Terhangat
Guyuran Harta Labora | Mobil Murah | Tabrakan Maut
Berita Terpopuler
Bon Jovi Kehilangan Drummernya
Energi Lebih Diperlukan untuk 'Mata Najwa'
Alexandra Asmasoebrata Tak Dikenal di Konser Yovie
Adam Levine Sindir Video Musik Baru Lady Gaga
Najwa Shihab Anggap Twitwar seperti Debat Terbuka
