Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

5 Film Populer Terbaru Dibintangi Christine Hakim, Aktris Penerima Lifetime Achievement Award

Reporter

Editor

Bram Setiawan

image-gnews
Christine Hakim saat ditemui usai acara Pameran batik era Soekarno di Sarinah, Jumat, 24 November 2023/Foto: CANTIKA/Ecka Pramita
Christine Hakim saat ditemui usai acara Pameran batik era Soekarno di Sarinah, Jumat, 24 November 2023/Foto: CANTIKA/Ecka Pramita
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Aktris Christine Hakim menerima Lifetime Achievement Award di Malaysia Golden Globe Award (MGGA) 2024. “Ini perjalanan yang cukup panjang, saya baru menyadarinya,” kata Christine sesaat setelah menerima penghargaan di MGGA 2024, Kuala Lumpur, Sabtu, 27 Juli 2024.

Christine Hakim menerima kehormatan dari penghargaan itu, khususnya bersama dengan sutradara Jepang Hirokazu Kore-eda. Penerima enam kali Piala Citra itu mengatakan, ia belajar banyak hal di setiap langkahnya dan memandang film merupakan tempat ia berpendidikan.

“Jadi sampai sekarang saya masih terus belajar sampai Tuhan menghendaki saya berhenti,” katanya. Christine juga mengakui pernah ingin berhenti berakting, namun kesempatan mendapat peran selalu ada dalam perjalanan hidupnya. Selama empat tahun belakangan pun, ia membintangi beberapa film. Apa saja?

1. Siksa Kubur (2024)

Film Siksa Kubur karya Joko Anwar diadaptasi dari film pendek Grave Torture tayang di YouTube pada 2012. Film ini bercerita tentang dua anak bernama Sita dan Adil dari pemilik pabrik roti yang harmonis, tiba-tiba menjadi yatim piatu akibat bom yang menewaskan kedua orang tua mereka. 

Sita yang terobsesi mencari kebenaran tentang siksa kubur setelah kematian, bertekad bersama adiknya untuk menemukan manusia paling berdosa yang baru dikubur dan mencoba membuktikan adanya siksa kubur bagi pendosa. Dalam film ini, Christine Hakim memerankan karakter perempuan bernama Nani, seorang penghuni panti jompo mewah.

2. Sara (2023)

Film ini bercerita tentang perjalanan transpuan berusia 35 tahun, yang harus kembali ke desanya setelah mendengar kabar pemakaman ayahnya. Di sana, dia menemukan, ibunya telah kehilangan ingatan atau demensia tentang dia sebagai seorang putra, akibat dari trauma kehilangan suaminya. 

Berusaha dengan berbagai cara untuk memulihkan ingatan ibunya, Sara akhirnya memutuskan untuk mengambil peran yang paling dia benci. Ia menjadi ayahnya sendiri, alasan di balik perpisahan keluarganya selama ini. Dalam film ini, Christine Hakim berperan sebagai ibunya Sara yang mengalami demensia.

3. Sri Asih (2022)

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Film ini diadaptasi dari karakter seri buku komik klasik Indonesia, Sri Asih karya R. A. Kosasih. Film ini bercerita tentang Alana yang tidak mengerti mengapa dia selalu dikuasai oleh kemarahan. Tapi, dia selalu berusaha untuk melawannya. Dia lahir saat letusan gunung yang akhirnya memisahkan dia dan orang tuanya. Dia diadopsi oleh wanita kaya.

Tapi saat dewasa, Alana menemukan tentang asalnya. Dia bukan manusia biasa. Dia bisa menjadi kebaikan untuk kehidupan, atau menjadi kehancuran bila ia tidak bisa mengendalikan amarahnya. Christine Hakim berperan sebagai Eyang Mariani. Ia orang yang menjaga keturunan Dewi Asih sebagai pimpinan kelompok Jaga Bumi.

4. Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas (2021)

Film ini menampilkan drama dan aksi yang dibalut romansa antara Ajo Kawir dengan perempuan muda bernama Iteung. Ajo Kawir adalah jagoan yang tak takut mati. Hasratnya untuk bertarung didorong oleh sebuah rahasia masa lalu. Namun, setelah berhadapan dengan petarung perempuan bernama Iteung, Ajo babak belur hingga jungkir balik, dan dia jatuh cinta. 

Dalam film ini, Christine Hakim berperan sebagai Mak Jerot, tukang urut yang berusaha menyembuhkan impotensi yang dialami Ajo Kawir.

5. Just Mom (2021)

Film ini mengisahkan tentang seorang ibu bernama Siti yang diperankan Christine Hakim, ia kesepian karena anak-anaknya sibuk dengan urusannya masing-masing. Naluri keibuannya yang ingin melimpahkan kasih sayang kepada orang lain pun membuat Siti rela merawat orang dengan gangguan jiwa atau ODGJ bernama Murni. Meskipun Siti sedang sakit parah, ia tetap menjaga dan merawat Murni dengan sepenuh hati layaknya seorang ibu.

ANTARA | BUMI LANGIT | IMDB

Pilihan Editor: Joko Anwar Satukan Pemenang Piala Citra FFI dalam Film Siksa Kubur

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Senang Terima Tantangan, Yeri Red Velvet akan Main Film Horor

5 jam lalu

Yeri Red Velvet. Foto: Instagram/@sm_actist
Senang Terima Tantangan, Yeri Red Velvet akan Main Film Horor

Yeri Red Velvet mengaku gugup sekaligus gembira akan membintangi film horor pertamanya.


Film Tulang Belulang Tulang: Sinopsis dan Para Pemerannya

20 jam lalu

Film Tulang Belulang Tulang. Foto: Instagram/@tulangbelulangtulangfilm
Film Tulang Belulang Tulang: Sinopsis dan Para Pemerannya

Film Tulang Belulang Tulang karya sutradara Sammaria Sari Simanjuntak akan tayang di bioskop pada 26 September 2024


Penggebrak Gerakan Serentak

21 jam lalu

Penjabat Gubernur Sumatera Selatan periode 2 Oktober 2023 - 24 Juni 2024, Agus Fatoni menerima dua penghargaan Apresiasi Kinerja Penjabat Kepala Daerah 2024 dari Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian dan didampingi Direktur Utama Tempo Media Group, Arif Zulkifli, di The Tribrata Hotel and Convention, Darmawangsa, Jakarta, Jumat, 30 Agustus 2024. Dok. Tempo
Penggebrak Gerakan Serentak

Penjabat Gubernur Sumatera Selatan periode 2 Oktober 2023 - 24 Juni 2024, Agus Fatoni menyabet dua penghargaan sekaligus untuk kategori Kinerja Total dan Ekonomi Daerah untuk kelompok daerah dengan fiskal sedang. Kolaborasi menjadi faktor penting suksesnya program pemerintah.


Mendesain Pemerintahan Efektif, Efisien, dan Kolaboratif

21 jam lalu

Mantan Penjabat Gubernur Sulawesi Barat, Zudan Arif Fakrullah (kanan) menerima penghargaan Apresiasi Kinerja Penjabat Kepala Daerah 2024 dari Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian di Hotel The Tibrata Darmawangsa, Jakarta, Jumat, 30 Agustus 2024.
Mendesain Pemerintahan Efektif, Efisien, dan Kolaboratif

Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan Zudan Arif Fakrulloh punya cara tersendiri membangun daerah. Setiap ada masalah diselesaikan secara kolaboratif bersama organisasi perangkat daerah.


Kabupaten Trenggalek Raih Penghargaan Wahana Tata Nugraha

21 jam lalu

Wakil Bupati Trenggalek Syah Muhammad Nata Negara (kiri), menerima penghargaan Wahana Tata Nugraha 2024 dari Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, di JIExpo Kemayoran Jakarta, pada Sabtu, 7 September 2024. Penghargaan diberikan untuk kategori kota Kecil. Dok. Pemkab Trenggalek
Kabupaten Trenggalek Raih Penghargaan Wahana Tata Nugraha

Kabupaten Tremggalek berhasil meraih penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub), dalam Gelaran Hub Space 2024, di JIExpo Kemayoran, pada Sabtu, 7 September 2024.


Tiga Penghargaan untuk Wahyu Hidayat

1 hari lalu

Penjabat Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat mendapat tiga penghargaan Apresiasi Kinerja Penjabat Kepala Daerah 2024 dari Kementerian Dalam Negeri di The Tribrata Hotel and Convention, Darmawangsa, Jakarta, Jumat, 30 Agustus 2024. Dok. Pemkot Malang.
Tiga Penghargaan untuk Wahyu Hidayat

Wahyu Hidayat, Penjabat Wali Kota Malang periode 24 September 2023 sampai 10 Agustus 2024, ini dinilai piawai memajukan wilayahnya dalam waktu singkat. Fokus pada program prioritas, salah satunya Malang Mbois Ilakes.


Film Ko-Produksi Indonesia, Don't Cry, Butterfly Menang 2 Penghargaan di Venice Film Festival 2024

2 hari lalu

Film ko-produksi Indonesia, Don't Cry Butterfly memenangkan dua penghargaan di Venice Film Festival 2024. Dok. KawanKawan Media
Film Ko-Produksi Indonesia, Don't Cry, Butterfly Menang 2 Penghargaan di Venice Film Festival 2024

Don't Cry, Butterfly adalah satu-satunya film dari Asia yang berkompetisi di Venice Critics Week, Venice Film Festival 2024.


8 Film dan Serial Terbaru Tayang di Prime Video pada September 2024

3 hari lalu

Sekotengs. Dok. Prime Video
8 Film dan Serial Terbaru Tayang di Prime Video pada September 2024

Serial Sekotengs, film The Ministry of Ungentlemanly Warfare, hingga The Lord of the Rings: The Rings of Power Season 2 tayang di Prime Video.


Dokumenter Suzzanna: The Queen of Black Magic akan Tayang di Sitges Film Festival 2024

3 hari lalu

Film dokumenter Suzzanna: The Queen of Black Magic. Foto: Instagram/@severinfilms
Dokumenter Suzzanna: The Queen of Black Magic akan Tayang di Sitges Film Festival 2024

Film dokumenter Suzzanna: The Queen of Black Magic akan tayang di sejumlah film festival internasional, termasuk Sitges Film Festival 2024.


7 Aktor dan Aktris Korea Selatan yang Lahir di Busan

4 hari lalu

Pantai Gwangilli di Busan Korea Selatan. Dok. KNTO visitkorea.or.id
7 Aktor dan Aktris Korea Selatan yang Lahir di Busan

Sebagai tempat lahir Festival Film bergengsi, Busan juga merupakan kota kelahiran sejumlah aktor dan aktris ternama Korea Selatan.