TEMPO.CO, Jakarta - Tahun 2017 menjadi tahun milik Dua Lipa, 22 tahun. Penyanyi berdarah Albania ini meluncurkan album studio pertamanya, Dua Lipa, Juni tahun lalu.
Baca: Dua Lipa Raih Penghargaan Tertinggi BRIT Award
Dua pekan lalu, penyanyi yang akan melakukan tur musik di Inggris dan Irlandia ini baru saja menyabet dua trofi Brit Awards 2018, yang diselenggarakan di O2 Arena, London.
Dua Lipa juga mencetak rekor sebagai penyanyi wanita yang paling banyak dinominasikan dalam acara penghargaan musik pop ini.
Dua Lipa jatuh hati pada musik sejak kecil. Ayahnya, Dukagjin Lipa, penyanyi rock Kosovo. Dua Lipa kecil kerap mendengar lagu Bob Dylan dan David Bowie, favorit ayahnya.
Namun penyanyi kelahiran 22 Agustus ini mulai menggemari musik pop setelah mendengar lagu Nelly Furtado, P!nk, dan Destiny's Child.
Beranjak remaja, Dua Lipa terpikat musik hip-hop. Bertekad menjadi penyanyi, Dua Lipa mulai merekam dirinya di YouTube. Ia melantunkan lagu milik penyanyi ternama di usia 14 tahun.
“(Video) itu seperti portofolio. Saya akan pergi ke berbagai pertunjukan musik dan berkenalan dengan orang lain. Jika mereka memperkenalkan diri dengan berkata, 'Saya adalah produser' atau 'Saya penulis lagu', saya akan bilang, 'Saya punya beberapa video (YouTube) ini',” kata Dua Lipa.
Usaha penyanyi yang sempat menetap di kampung halaman orang tuanya di Kosovo selama beberapa tahun tidak berhenti di situ.
Dua Lipa memohon izin agar diperbolehkan pindah ke London kala berusia 15 tahun. Tujuannya adalah mengejar impiannya sebagai penyanyi.
Di London, Dua Lipa bersekolah dan tinggal di rumah temannya.
Demi menafkahi hidupnya, Dua Lipa menjajal berbagai jenis pekerjaan. Mulai bekerja di restoran. di kelab malam, hingga menjadi model dengan modal tubuhnya yang berpostur 173 sentimeter. Tamat sekolah, Dua Lipa memutuskan tidak kuliah.
“Hanya satu hal yang saya ingin lakukan, yaitu musik,” ucap Dua Lipa, yang kerap dipuji karena parasnya ini.