Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengejar Cinta 'Sampai Ujung Dunia'  

image-gnews
Aktor Dwi Sasono (kanan), bersama Renata Kusumo (tengah) dan Gading Marten (kiri) saat konferensi pers film
Aktor Dwi Sasono (kanan), bersama Renata Kusumo (tengah) dan Gading Marten (kiri) saat konferensi pers film "Sampai di Ujung Dunia" di Jakarta, Senin, (5/3). ANTARA/Agus Apriyanto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ceritanya sederhana. Gilang yang dimainkan Gading Marten, Daud diperankan Dwi Sasono, memperebutkan cinta sahabat perempuan mereka, Anissa, yang dimainkan Renata Kusmanto. Ketiganya bersahabat sejak kecil.

Anissa menyayangi kedua sahabatnya. Bimbang memilih, gadis ini mengajukan syarat barang siapa bisa pertama kali mengajaknya berkeliling dunia, dialah yang diterima sebagai kekasihnya. Demi cinta, Gilang dan Daud masing-masing menimba ilmu pelayaran dan pernerbangan, dengan harapan bisa merebut cinta Anissa. Ternyata, Anissa kemudian mengungkap rahasia kepada kedua pria ini, bahwa ia menderita penyakit yang mengancam nyawanya.

Sutradara Monty Tiwa menganggap Sampai Ujung Dunia, film yang diluncurkannya pertengahan Maret 2012, adalah karya terbaiknya.

"Saya benar-benar menaruh hati saya ke dalam film ini," kata Monty Tiwa kepada Tempo di Epicentrum Walk, Jakarta, Jumat 16 Maret 2012.

Tak tanggung-tanggung, dalam proyek film ini Monty tak hanya menjadi sutradara, tapi sekaligus menulis skenario, mengarahkan akting para pemain, turun tangan mengedit film, hingga mencipta soundtrack alias lagu tema filmnya.

Keterlibatan Monty dalam film ini berawal dari ide sang produser. Ide awalnya sangat sederhana, cinta segitiga antara seorang perempuan, pelaut, dan penerbang. Tapi di tangan Monty, film drama romantis yang sebenarnya bertema klise ini bisa menjadi karya yang manis, tanpa harus menye-menye, bahkan menuai banyak pujian. Dalam film ini, penonton juga akan dimanjakan keindahan pemandangan negeri Belanda, yang menjadi bagian dari perjalanan cerita.

Rupanya, sineas kelahiran Jakarta 28 August 1976 ini menuangkan refleksi perjalanan hidupnya dalam skenario. Kenangan masa SMA dan keindahan kematangan kepribadian di usia dewasa. "Seringkali orang menganggap masa paling indah adalah masa SMA. Tanpa menyadari bahwa masa sekaranglah yang paling berarti," kata Monty.

Jarang ada film Indonesia yang berani menampilkan tiga masa perjalanan waktu dengan pemain yang sama seperti Sampai Ujung Dunia. Gading Marten, Dwi Sasono, dan Renata Kusmanto mesti memainkan sosok dalam tiga rentang waktu yang berbeda. Tentu membutuhkan kematangan akting. Dwi Sasono yang sudah berusia tiga puluhan, menunjukkan kepiawaian aktingnya ketika memainkan perannya yang berusia SMA, kemudian harus bergeser usia ketika kuliah dan dewasa.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Monty turun tangan sebagai pengarah akting agar inner kepribadian masing-masing tokoh utama dalam tiga periode masa itu muncul dengan alami. Ia menghabiskan waktu dua bulan untuk membangun karakter masing-masing tokoh utamanya. "I really put my heart into this," ujarnya.

Penonton akan merasakan aroma yang berbeda dari Monty Tiwa bila dibanding karya-karyanya yang jenaka dan film seram seperti Maaf, Saya Telah Menghamili Istri Anda (2007), Pocong 3 (2007), XL Extra Large (2008), Barbi3 (2008), Keramat (2009), dan Mendadak Dangdut (sebagai penulis).

Kerja keras Monty tak sia-sia. Usai menonton film ini, seperti ada sesuatu yang tertinggal di hati Anda.

NIEKE INDRIETTA

Sampai Ujung Dunia

Sutradara: Monty Tiwa
Produser: Sumarsono, Garry Aditya
Pemeran: Gading Marten, Dwi Sasono, Renata Kusmanto, Roy Marten, Chintami Atmanegara, Sudjiwo Tedjo, Tutie Kirana
Produksi: NasiPutih Pictures
Jenis Film: Drama

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Sinopsis Possession: Kerasukan yang Diadaptasi dari Film Prancis

2 hari lalu

Film horor akan tayang di bioskop pada 8 Mei 2024. Film ini merupakan adaptasi dari film Prancis berjudul Possession. Ini sinopsis film Possesion. Foto: Cinema 21
Sinopsis Possession: Kerasukan yang Diadaptasi dari Film Prancis

Film horor akan tayang di bioskop pada 8 Mei 2024. Film ini merupakan adaptasi dari film Prancis berjudul Possession. Ini sinopsis film Possesion.


Nasib 2 Film Mendiang Lee Sun Kyun yang Belum Dirilis, Distributor Angkat Bicara

2 hari lalu

Lee Sun Kyun ditemukan tewas di dalam mobil yang diparkir di sebuah jalan di Taman Waryong di distrik Jongno, Seoul pada Rabu, 27 Desember 2023. Ia diduga tewas bunuh diri di samping briket arang di dalam mobilnya. REUTERS
Nasib 2 Film Mendiang Lee Sun Kyun yang Belum Dirilis, Distributor Angkat Bicara

Distributor film Korea Selatan menghadapi dilema atas karya-karya mendiang Lee Sun Kyun yang sampai saat ini belum dirilis.


5 FIlm Buatan Mouly Surya, Terbaru Ada Trigger Warning

2 hari lalu

Sutradara Mouly Surya memegang Piala Citra sembari mengucapkan rasa terima kasih saat menerima penghargaan kategori Sutradara Terbaik pada Malam Anugerah Piala Citra FFI 2018, di Gedung Teater Besar, TIM, Jakarta, Ahad, 9 Desember 2018.  Mouly Surya memperoleh penghargaan tersebut lewat film
5 FIlm Buatan Mouly Surya, Terbaru Ada Trigger Warning

Mouly Surya adalah seorang sineas Indonesia yang mulai mendunia.


Bukan Filmapik, Ini 12 Daftar Tempat Nonton Film Legal

2 hari lalu

Saat liburan tahun baru, Anda bisa menghabiskan waktu dengan menonton film di Netflix. Berikut rekomendasi film Netflix untuk tahun baru. Foto: Canva
Bukan Filmapik, Ini 12 Daftar Tempat Nonton Film Legal

Bukan di Filmapik, berikut ini daftar tempat nonton film legal yang bisa Anda pilih. Umumnya tempat film ini ada biaya langganan dan masih terjangkau.


Pemeran Film The Idea of You

4 hari lalu

Film The Idea of You. (dok. Prime Video)
Pemeran Film The Idea of You

Film The Idea of You tayang di Prime Video pada 2 Mei 2024


Vina: Sebelum 7 Hari, Sinopsis dan Para Pemerannya

5 hari lalu

Poster Film Vina sebelum 7 Hari. Dee Company
Vina: Sebelum 7 Hari, Sinopsis dan Para Pemerannya

Film horor Vina: Sebelum 7 Hari disutradarai oleh Anggy Umbara akan rilis pada 8 Mei 2024


Tujuan Hanung Bramantyo Potong Adegan dan Ganti Judul Film Tuhan, Izinkan Aku Berdosa

7 hari lalu

Poster film Tuhan, Izinkan Aku Berdosa. Foto: Instagram Hanung Bramantyo.
Tujuan Hanung Bramantyo Potong Adegan dan Ganti Judul Film Tuhan, Izinkan Aku Berdosa

Sutradara Hanung Bramantyo menyebut film Tuhan, Izinkan Aku Berdosa awalnya hadir delam dua versi, 21+ dan 17+.


Glenn Fredly The Movie: Momentum Setelah Opname hingga Pengisi Vokal dalam Film

12 hari lalu

Glenn Fredly The Movie. Dok. Poplicist Publicist
Glenn Fredly The Movie: Momentum Setelah Opname hingga Pengisi Vokal dalam Film

Film drama biopik Glenn Fredly The Movie mulai tayang di seluruh bioskop Indonesia pada Kamis, 25 April 2024


Sinopsis The Fall Guy yang Dibintangi Ryan Gosling

13 hari lalu

Ryan Gosling dalam film The Fall Guy. Dok. Universal Pictures
Sinopsis The Fall Guy yang Dibintangi Ryan Gosling

The Fall Guy film aksi stuntman produksi Universal Pictures yang tayang di bioskop Indonesia, pada Rabu, 24 April 2024


Bamsoet Dukung FKPPI Produksi Film Anak Kolong

14 hari lalu

Bamsoet Dukung FKPPI Produksi Film Anak Kolong

Bambang Soesatyo mengungkapkan, keluarga besar FKPPI akan segera memproduksi atau syuting film "Anak Kolong".