Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pororo, Si Pesaing Hello Kitty dan Micky Mouse  

image-gnews
Wallcoo.net
Wallcoo.net
Iklan

TEMPO.CO, Seoul - Pororo, karakter 3D dari Korea Selatan itu, kini mulai menggeliat di Indonesia. Seiring masuknya demam Korea (Hallyu), Pororo ikut menyusup bareng dengan budaya yang dibawa para artis, aktor, dan penyanyi dari Negeri Ginseng itu. 

Pororo adalah pinguin kecil dengan warna tubuh biru, warna kepala putih, serta tangan dan kaki berwarna kuning. Pinguin ini selalu mengenakan helm pilot dan kacamata terbang.

Karakternya adalah seorang penguin petualang berusia lima tahun yang tinggal di pulau bersalju. Ia memiliki enam teman sesama hewan dan selalu bermimpi bisa terbang. Keenam teman Pororo adalah beruang kutub Poby, rubah merah Eddy, berang-berang Loopy, bayi dinosaurus Crong, penguin Petty, dan si burung Harry.

Iconic Entertainment lah yang pertama kali memproduksi Pororo untuk anak usia dua hingga enam tahun. "Strategi kami menyasar anak kecil karena saya belajar bahwa usia itu adalah titik terlemah animasi di Jepang," ujar Direktur Eksekutif Iconic Entertainment Choi Jong-Il dalam wawancara yang dikutip Koreatimes.co.kr, Ahad, 19 Februari 2012.

Iconic memang menyasar Jepang untuk awal pemasaran produk mereka. Sebab, Choi, 48 tahun, belajar bahwa untuk sukses di pasaran animasi dunia, maka harus ia memenangkan pasar Jepang dulu. Ternyata pasar Jepang sukses dan kini Pororo hadir di 120 negara. Choi yang sudah berkecimpung di animasi selama 17 tahun berhasil meraup pendapatan 520 miliar won (Rp 4,2 triliun) dari Pororo.

Choi menuturkan kesuksesan Pororo bukan karena karakternya yang super atau dia memiliki pesona kerajaan. "Pororo tidak sempurna. Dia selalu terlibat masalah, tetapi anak-anak menyukainya karena dia selalu berhasil memecahkan masalah dengan caranya sendiri," ujar Choi.

Di Korea Selatan, kepopuleran Pororo sudah tak perlu disebutkan lagi. Ia muncul di berbagai produk anak-anak, mulai dari stiker, popok, sumpit, pesawat seluler, hingga laptop. Bahkan, dalam drama Korea Selatan, The Greatest Love, karakter Pororo muncul sebagai mainan favorit salah satu tokoh anak-anaknya.

"Sangat bohong jika sebuah keluarga dengan anak tak memiliki produk di rumah mereka," ujar Kim Jung-hee, ibu rumah tangga berusia 32 tahun dengan anak berusia enam tahun.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pororo sudah hadir dalam bentuk taman bermain di Shindorim, kawasan selatan Seoul. Yoo Jung ran, nenek berusia 60 tahun sering membawa cucunya Ahn ye-eun, empat tahun, ke taman ini. "Dia selalu terpesona ketika sampai di taman. Dia mungkin berpikir sedang bermimpi," ujar Yoo yang sedang menemani Ahn Ye-eun di taman bermain.

Kepopuleran Pororo ternyata juga mendapat perhatian para orang tua. Pororo sempat diprotes karena terlalu banyak makan kue dan jajanan manis. Sebuah petisi dengan 4.500 tanda tangan orang tua berhasil membuat Pororo kini makan makanan sehat seperti Kimchi, sayur rebus, dan nasi.

Choi menuturkan siap mengakomodasi keinginan fan dari Korea. Tapi mereka juga mempertimbangkan pemirsa dari luar negeri yang tidak kenal dengan makanan Korea. "Kami sedang mempersiapkan episode khusus untuk Pororo makan makanan Korea," kata dia.

Kini tujuan utama Choi adalah membuat merek Pororo semakin mendunia. Ia melihat bahwa Micky Mouse dan Hello Kitty bertahan selama puluhan tahun karena karakternya selalu baru. "Jadi, mereka tidak tua dan membosankan," kata Choi.

Target terdekat adalah memperluas fan Asia di Cina, Vietnam, dan Thailland. Awal tahun 2012, taman bermain bertema Pororo telah dibuka di Cina. Di Korea sendiri ada tiga taman bertema Pororo dan akan bertambah jadi tujuh di akhir tahun ini.

KOREATIMES.CO.KR|DIANING SARI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Sinopsis The Fall Guy yang Dibintangi Ryan Gosling

22 jam lalu

Ryan Gosling dalam film The Fall Guy. Dok. Universal Pictures
Sinopsis The Fall Guy yang Dibintangi Ryan Gosling

The Fall Guy film aksi stuntman produksi Universal Pictures yang tayang di bioskop Indonesia, pada Rabu, 24 April 2024


Bamsoet Dukung FKPPI Produksi Film Anak Kolong

1 hari lalu

Bamsoet Dukung FKPPI Produksi Film Anak Kolong

Bambang Soesatyo mengungkapkan, keluarga besar FKPPI akan segera memproduksi atau syuting film "Anak Kolong".


Peluncuran Ulang Film The Beatles 'Let it Be' Didahului Perilisan Buku 'All You Need Is Love'

7 hari lalu

The Beatles. Foto: Instagram/@thebeatles
Peluncuran Ulang Film The Beatles 'Let it Be' Didahului Perilisan Buku 'All You Need Is Love'

Buku tentang The Beatles diluncurkan menjelang rilis ulang film Let It Be


Next Stop Paris, Film Romantis Hasil Kecanggihan AI

9 hari lalu

Cuplikan trailer Next Stop Paris, film hasil AI Generatif buatan TCL (Dok. Youtube)
Next Stop Paris, Film Romantis Hasil Kecanggihan AI

Produsen TV asal Cina, TCL, mengembangkan film romantis berbasis AI generatif.


7 Rekomendasi Film Fantasi yang Terinspirasi dari Cerita Legenda dan Dongeng

10 hari lalu

Poster film The Green Knight. Foto: Wikipedia.
7 Rekomendasi Film Fantasi yang Terinspirasi dari Cerita Legenda dan Dongeng

Film fantasi yang terinspirasi dari cerita legenda dan dongeng, ada The Green Knight.


8 Film Terbaik Sepanjang Masa Berdasarkan Rating IMDb

13 hari lalu

Mansion di film The Godfather (Paramount Picture)
8 Film Terbaik Sepanjang Masa Berdasarkan Rating IMDb

Untuk menemani liburan Idul Fitri, Anda bisa menonton deretan film terbaik sepanjang masa berdasarkan rating IMDb berikut ini.


Christian Bale Berperan dalam Film The Bride sebagai Monster Frankenstein

14 hari lalu

Aktor Christian Bale menghadiri pemutaran perdana film terbarunya, `Exodus:Gods and Kings` di Madrid, Spanyol, 4 Desember 2014. REUTERS
Christian Bale Berperan dalam Film The Bride sebagai Monster Frankenstein

Christian Bale menjadi monster Frankenstein dalam film The Bridge karya Maggie Gyllenhaal


7 Film yang Diperankan Nicholas Galitzine

16 hari lalu

Film The Idea of You. (dok. Prime Video)
7 Film yang Diperankan Nicholas Galitzine

Nicholas Galitzine adalah seorang aktor muda yang sedang melesat, Galitzine telah membuktikan dirinya sebagai salah satu bintang muda yang paling menjanjikan di industri hiburan.


Deretan Film yang Pernah Dibintangi Babe Cabita

16 hari lalu

Babe Cabita. Foto: Instagram/@noah_site
Deretan Film yang Pernah Dibintangi Babe Cabita

Selain terkenal sebagai komika, Babe Cabita juga pernah membintangi beberapa judul film, berikut di antaranya.


5 Fakta The First Omen, Lanjutan Film Horor Klasik Tahun 1976

18 hari lalu

The First Omen. Foto: Istimewa
5 Fakta The First Omen, Lanjutan Film Horor Klasik Tahun 1976

The First Omen adalah prekuel dari film horor supernatural klasik 1976 The Omen. The Omen mengungkap konspirasi setan yang melibatkan Pastor Brennan, Pastor Spiletto, dan Suster Teresa, yang rela mengorbankan nyawanya untuk melindungi Damien.