Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Berperan Jadi Korban Pelecehan, Yasamin Jasem Ungkap Rasa Tak Nyaman Main di Film Lembayung

image-gnews
Pemeran Arum dalam film Lembayung, Yasamin Jasem (kiri) memberikan keterangan saat konferensi pers film Lembayung di Epicentrum Walk, Kuningan, Jakarta, Senin, 26 Agustus 2024.  Film Lembayung merupakan film yang diangkat dari kisah nyata Pica dan Arum yang disutradarai  Baim Wong dan dibintangi oleh Yasamin Jasem, Taskya Namya, hingga Arya Saloka. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Pemeran Arum dalam film Lembayung, Yasamin Jasem (kiri) memberikan keterangan saat konferensi pers film Lembayung di Epicentrum Walk, Kuningan, Jakarta, Senin, 26 Agustus 2024. Film Lembayung merupakan film yang diangkat dari kisah nyata Pica dan Arum yang disutradarai Baim Wong dan dibintangi oleh Yasamin Jasem, Taskya Namya, hingga Arya Saloka. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Aktris muda Yasamin Jasem menjadi salah satu pemeran dalam film Lembayung, sebuah karya horor yang digarap oleh Baim Wong sebagai debut sutradaranya. Yasamin memerankan karakter Arum, seorang mahasiswi magang di sebuah klinik gigi. Bersama sahabatnya, Pica, yang diperankan oleh Taskya Namya, Arum terlibat dalam serangkaian kejadian mistis yang meresahkan.

Namun, peran sebagai Arum bukanlah hal mudah bagi Yasamin Jasem. Ia mengaku ada rasa tidak nyaman yang muncul selama membawakan karakter ini, terutama karena latar belakang karakter Arum yang menjadi korban pelecehan seksual.

Peran Menantang dan Tekanan Emosional di Film Lembayung

Perempuan kelahiran 2004 itu mengungkapkan,  awalnya ia merasa ragu untuk menerima peran tersebut. “Ada penolakan dulu, kayak ‘Kak Baim kayak scene yang ini, aku takut untuk membawakan,’” ujar Yasamin di kawasa Kuningan, Jakarta Selatan pada Jumat, 13 September 2024. Ia menekankan bahwa peran Arum sangat menantang secara emosional karena harus membawa trauma mendalam yang dialami karakternya.

“Aku cuma bisa ngomong kenapa ini berat, semuanya sudah nonton, sudah mengerti kenapa berat untuk memerankan Arum,” kata Yasamin. Ia merinci, saat memerankan Arum ia merasa terganggu karena harus membayangkan kondisi yang begitu sulit dan tragis sebagai perempuan.

Mantan aktris cilik itu bahkan mengakui, setelah syuting selesai, bayangan akan karakter Arum masih menghantui perasaannya. “Untuk membayangkan ada di posisi itu Arum yang di film itu masih agak cukup mengganggu ya di mungkin untuk perempuan dan laki-laki,” tuturnya menambahkan.

Proses Syuting dengan Baim Wong

Meski peran tersebut mengganggu perasaannya, Yasamin mengapresiasi bagaimana proses syuting berlangsung dengan sangat profesional dan penuh perhatian. Ia menjelaskan, Baim Wong, sang sutradara, memberikan kebebasan bagi Yasamin untuk menentukan batasan yang membuatnya merasa aman. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Akhirnya Kak Baim memberikan penawaran, ‘boundaries (batasan) kamu sampai mana, kita bikin syutingnya tetap nyaman dan aman,’” kata Yasamin. Menurutnya, proses syuting berjalan dengan komunikasi yang baik antara pemain dan kru, memastikan bahwa setiap adegan yang berat secara emosional tetap dilakukan dengan penuh perhatian terhadap kenyamanan para aktor.

Film Lembayung dibintangi oleh Yasamin Jasem dan Taskya Namya, dengan Anna Jobling dari Malaysia sebagai pemeran sosok hantu teror. Film ini mengangkat cerita dari sebuah utas horor berjudul ‘Jin Poli Gigi’ yang viral di media sosial X pada 2022. Kisahnya berpusat pada pengalaman Pica dan Arum selama magang di klinik poli gigi yang tiba-tiba menjadi mencekam setelah kedatangan pasien misterius berambut panjang.

Lembayung akan tayang perdana di bioskop Indonesia pada 19 September 2024, sebelum akhirnya diputar di berbagai negara lainnya. Film ini juga dibintangi oleh sejumlah aktor besar, seperti Arya Saloka, Oka Antara, Wulan Guritno, Erick Estrada, Asri Welas, Daffa Wardhana, Ence Bagus, Tio Pakusadewo, Mario Maulana, Sari Nila, dan Dayu Wijanto.

Pilihan Editor: Pengalaman Mistis Pemain Lembayung saat Syuting: Roh Tentara Jepang hingga Muntah Darah

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Serba-serbi Film Horor Lembayung Menjelang Tayang

20 jam lalu

Poster film
Serba-serbi Film Horor Lembayung Menjelang Tayang

Film horor Lembayung yang disutradarai Baim Wong akan tayang perdana di bioskop Indonesia pada 19 September 2024


Arya Saloka Akui Peran sebagai Dokter Gigi di Film Lembayung Ganggu Pikirannya

1 hari lalu

Pemeran Dr Teto dalam film Lembayung, Arya Saloka memberikan keterangan saat konferensi pers film Lembayung di Epicentrum Walk, Kuningan, Jakarta, Senin, 26 Agustus 2024.  Film Lembayung merupakan film yang diangkat dari kisah nyata Pica dan Arum yang disutradarai  Baim Wong dan dibintangi oleh Yasamin Jasem, Taskya Namya, hingga Arya Saloka. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Arya Saloka Akui Peran sebagai Dokter Gigi di Film Lembayung Ganggu Pikirannya

Arya Saloka merasa perannya di film Lembayung mengganggu pikirannya karena sangat misterius dan sadis.


Review Film Lembayung: Menyoroti Sensivitas Pengemasan Kekerasan Seksual di Layar Lebar

1 hari lalu

Poster film
Review Film Lembayung: Menyoroti Sensivitas Pengemasan Kekerasan Seksual di Layar Lebar

Film horor Lembayung merupakan debut Baim Wong sebagai sutradara. Dijadwalkan tayang di bioskop 19 September 2024.


Film Danyang: Mahar Tukar Nyawa Terinspirasi dari Kisah Nyata tentang Pesugihan

1 hari lalu

Teaser poster Danyang: Mahar Tukar Nyawa. Dok. Castle Film Production
Film Danyang: Mahar Tukar Nyawa Terinspirasi dari Kisah Nyata tentang Pesugihan

Dibintangi Wulan Guritno, film Danyang: Mahar Tukar Nyawa mengisahkan tentang bagaimana cinta bisa membuat seseorang melakukan pesugihan.


Film Siksa Kubur Sudah Bisa Dinikmati di Netflix, Joko Anwar Sarankan Cara Terbaik Menontonnya

2 hari lalu

Poster film Siksa Kubur. Dok. Poplicist
Film Siksa Kubur Sudah Bisa Dinikmati di Netflix, Joko Anwar Sarankan Cara Terbaik Menontonnya

Joko Anwar memberikan saran cara terbaik menonton film Siksa Kubur di Netflix yang sudah bisa dinikmati mulai hari ini.


Baim Wong Sebut Film Lembayung Dapat Tawaran Tayang di Hollywood

2 hari lalu

Baim Wong di Tiger Wong Entertainment, Bintaro pada Kamis, 1 Agustus 2024 dalam agenda content day untuk debutnya sebagai sutradara di film Lembayung. TEMPO/Adinda Jasmine
Baim Wong Sebut Film Lembayung Dapat Tawaran Tayang di Hollywood

Lembayung garapan Baim Wong menarik perhatian distributor internasional, dengan potensi tayang di Hollywood dan sejumlah negara lainnya.


Sinopsis Malam Keramat, Film Horor Terbaru Tentang Ritual Mistis Saat Bulan Merah

2 hari lalu

Poster film Malam Keramat. Foto: Instagram.
Sinopsis Malam Keramat, Film Horor Terbaru Tentang Ritual Mistis Saat Bulan Merah

Sinopsis Malam Keramat, film horor terbaru yang bercerita tentang ritual mistis saat bulan merah.


Pemeran Film Netflix The Deliverance, Ada Mo'Nique Hingga Glenn Close

6 hari lalu

Poster Film The Deliverance. Imdb.com
Pemeran Film Netflix The Deliverance, Ada Mo'Nique Hingga Glenn Close

The Deliverance Film horor Netflix ini dibintangi sejumlah aktor terkenal termasuk aktris senior Glenn Close.


Sinopsis The Deliverance Serial Horor Netflix yang Tayang 30 Agustus 2024

7 hari lalu

Poster Film The Deliverance. Imdb.com
Sinopsis The Deliverance Serial Horor Netflix yang Tayang 30 Agustus 2024

The Deliverance mengisahkan perjuangan seorang ibu melawan teror horor di rumah baru.


Film Horor "Mariara" Produksi Manado, Tayang di Cinema XXI November 2024

7 hari lalu

Poster film Mariara. Dok. Pemprov Sulawesi Utara.
Film Horor "Mariara" Produksi Manado, Tayang di Cinema XXI November 2024

Setelah menunggu kurang lebih 5 tahun akhirnya film layar lebar produksi perdana dari Gorango Production, yang bermarkas di Manado, selesai merampungkan seluruh proses produksinya.