TEMPO.CO, Jakarta - Taika Waititi menyebut alasannya menjadi sutradara Thor: Ragnarok (2017) karena finansial alias butuh uang (BU). Padahal ia mengaku awalnya tak tertarik ataupun berencana menyutradarai film Marvel.
Saat itu, Taika Waititi, produser yang terkenal dengan pembuatan film di Selandia Baru, bertemu dengan Chris Hemsworth untuk menggarap Thor: Ragnarok, film ketiga dalam seri Thor dari Marvel Cinematic Universe (MCU). Taika mengaku melihat kesempatan ini baik demi menghidupi keluarganya.
“Kamu tahu, saya (awalnya) tidak tertarik untuk menyutradarai salah satu dari film tersebut. Tidak ada dalam rencana karier saya sebagai seorang seniman. Tapi (saat itu) saya miskin dan saya baru saja memiliki anak kedua. Saya pikir ini akan menjadi kesempatan bagus untuk memberi makan anak-anak,” ucap Taika dalam episode terbaru siniar SmartLess.
Saat itu, tim Thor: Ragnarok meneleponnya dan menawarkan untuk menyutradarai film ini. “Dan Thor, jujur saja, mungkin adalah franchise (Marvel) yang paling tidak populer. Saya tidak pernah membaca komik Thor ketika saya masih kecil,” katanya.
Sutradara Taika Waititi dan pemeran Natalie Portman, Pom Klementieff dan Tessa Thompson menghadiri pemutaran perdana Thor: Love and Thunder, Marvel Studios di London, Inggris, 5 Juli 2022. REUTERS/Maja Smiejkowska
Taika Waititi Lanjut Sutradarai Thor: Love and Thunder
Meski begitu, Thor: Ragnarok menjadi sangat terkenal dan sukses di box office dengan total 853 juta dolar AS di seluruh dunia. Taika Waititi selanjutnya menyutradarai film Thor keempat, Thor: Love and Thunder yang sukses dirilis pada 6 Juli 2022.
Terlepas dari kesuksesan Taika untuk dua film Thor tersebut, baru-baru ini ia mengonfirmasi kepada Business Insider bahwa dia tidak akan terlibat dalam kemungkinan adanya film Thor kelima.
“Saya tidak tahu apakah itu akurat,” kata Taika tentang rumor yang mengatakan dia akan menyutradarai film Thor lain. “Saya yakin bahwa saya tidak akan terlibat. Kami memiliki hubungan yang terbuka, dan kalau mereka ingin mengajak orang lain, saya senang untuk itu.”
Sebagai gantinya, ia sedang mengerjakan skenario untuk film berjudul The Incal, sebuah proyek Star Wars yang tidak ditentukan dan Klara and the Sun, berdasarkan novel berjudul sama karya Kazuo Ishiguro.
GABRIELLA KEZIAFANYA BINOWO | PEOPLE | DEADLINE
Pilihan Editor: Buka Baju di Thor: Ragnarok, Chris Hemsworth: Saya Dieksploitasi