Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Rekomendasi 5 Drama Korea yang Berkisah Hujan

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Adegan di drama Korea Something in the Rain. Foto: Instagram Fan Page Something in The Rain.
Adegan di drama Korea Something in the Rain. Foto: Instagram Fan Page Something in The Rain.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika alias BMKG memperkirakan, awal musim hujan serentak di Indonesia akan dimulai pada medio November 2023. Menonton drama Korea bertema hujan bisa jadi pilihan untuk mengisi waktu luang di tengah musim pancaroba saat ini..

Beberapa drama Korea telah sukses dalam menyajikan kisah-kisah yang menghadirkan tema hujan dan bencana alam sebagai latar belakang cerita.

Berikut lima drama Korea yang memukau penonton dengan penggambaran dramatis tentang hujan dan bencana alam:

1. The Smile Has Left Your Eyes (2018)
Mengutip iq.com drama ini mengisahkan kisah cinta yang rumit antara Kim Moo-young (diperankan oleh Seo In-guk) dan Yoo Jin-kang (Jung So-min). Hujan seringkali digunakan sebagai metafora dalam drama ini. Adaptasi dari drama Jepang yang berjudul Sora Kara Furu Ichioku no Hoshi. Drama ini bergenre melodrama dan misteri yang mengisahkan tentang kisah cinta yang rumit dan penuh teka-teki.

2. Please Come Back, Mister (2016)
Dikutip dari laman asianwiki.com Drama komedi ini mengisahkan dua pria yang meninggal dalam kecelakaan lalu lintas dan diberi kesempatan untuk kembali ke dunia manusia sebagai orang lain. Hujan yang turun dalam drama ini seringkali menggambarkan perasaan kesedihan dan kehilangan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

3. Saimdang, Memoir of Colors (2017)
Drama sejarah ini menampilkan kisah nyata tentang seniman Lee Young-ae yang hidup pada masa Dinasti Joseon. Dilansir dari asianwiki.com Meskipun bukan drama utama dengan fokus pada hujan atau bencana alam, elemen cuaca dan alam sering digunakan untuk menciptakan atmosfer dramatis.

4. Something in the Rain (2018)
Dari laman IMDb, drama romantis ini berkisah tentang kisah cinta yang berkembang antara dua teman masa kecil yang bertemu kembali sebagai orang dewasa. Hujan digunakan dalam beberapa adegan penting untuk menggambarkan perubahan emosi dan hubungan antara karakter utama.

5. D-Day (2015)
Mengutip laman asianwiki.com drama ini benar-benar mengambil fokus pada bencana alam, dengan cerita yang berpusat di sekitar bencana gempa bumi di Seoul. Drama Korea ini menggambarkan upaya tim medis yang berjuang untuk menyelamatkan korban dan mengatasi berbagai tantangan di tengah bencana alam yang mengerikan.

Pilihan editor: 5 Drama Korea Tentang Perjalanan Waktu

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Di Daratan Asia Gelombang Panas, BMKG: Indonesia Suhu Panas Biasa

5 jam lalu

Arsip - Seorang penarik becak membasuh wajahnya dengan air di antara cengkeraman suhu panas di Dhaka, Bangladesh, 20 April 2024. (Xinhua)
Di Daratan Asia Gelombang Panas, BMKG: Indonesia Suhu Panas Biasa

Suhu panas muncul belakangan ini di Indonesia, setelah sejumlah besar wilayah daratan benua Asia dilanda gelombang panas (heat wave) ekstrem.


BMKG: Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Laut Jawa dan Samudra Hindia

17 jam lalu

Ilustrasi gelombang tinggi. ANTARA
BMKG: Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Laut Jawa dan Samudra Hindia

Potensi gelombang tinggi di beberapa wilayah Indonesia dapat berisiko terhadap keselamatan pelayaran.


Dasarian Pertama Mei, Hujan Diprediksi Berkurang di Separuh Wilayah Jawa Barat

22 jam lalu

Ilustrasi hujan disertai angin kencang. Shutterstock
Dasarian Pertama Mei, Hujan Diprediksi Berkurang di Separuh Wilayah Jawa Barat

Stasiun Klimatologi BMKG Jawa Barat memprakirakan 52,1 persen wilayah berkategori hujan rendah.


4 Kali Gempa Menggoyang Garut dari Berbagai Sumber, Ini Data BMKG

1 hari lalu

Peta Gempa Mag:4.0, pada 1 Mei 2024 pukul 20:35:01 WIB, pusat gempa berada dilaut 93 km BaratDaya KAB-BANDUNG Dirasakan (MMI) III Cidora, III Pamengpeuk, III Cisewu, III Bungbulang, III Singaparna, III Talegong, II Cikajang, II Pamulihan. X.com/BMKG
4 Kali Gempa Menggoyang Garut dari Berbagai Sumber, Ini Data BMKG

Garut dan sebagian wilayah di Jawa Barat kembali digoyang gempa pada Rabu malam, 1 Mei 2024. Buat Garut ini yang keempat kalinya sejak Sabtu lalu.


BPBD Kabupaten Bandung Telusuri Informasi Kerusakan Akibat Gempa Bumi M4,2 dari Sesar Garsela

1 hari lalu

Tembok bangunan rumah roboh akibat gempa di Desa Sukamulya, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Minggu, 28 April 2024. BPBD Ciamis mencatat sebanyak 22 rumah di 12 Kecamatan di Kabupaten Ciamis mengalami kerusakan akibat guncangan gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,5 di barat daya Garut. ANTARA FOTO/Adeng Bustomi
BPBD Kabupaten Bandung Telusuri Informasi Kerusakan Akibat Gempa Bumi M4,2 dari Sesar Garsela

Gempa bumi M4,2 mengguncang Kabupaten Bandung dan Kabupaten Garut. BPBD Kabupaten Bandung mengecek informasi kerusakan akibat gempa.


Bloodhounds Direncanakan akan Berlanjut Musim Kedua

1 hari lalu

Woo Do Hwan, Lee Sang Yi dalam poster Bloodhounds. Dok. Netflix
Bloodhounds Direncanakan akan Berlanjut Musim Kedua

Bloodhounds bercerita tentang Kim Gun Woo (Woo Do Hwan), petinju berbakat yang terjebak dalam utang rentenir yang berbahaya


Gempa Magnitudo 4,2 di Kabupaten Bandung Diikuti Dua Lindu Susulan

1 hari lalu

Ilustrasi gempa bumi
Gempa Magnitudo 4,2 di Kabupaten Bandung Diikuti Dua Lindu Susulan

BMKG melaporkan gempa berkekuatan M4,2 di Kabupaten Bandung. Ditengarai akibat aktivitas Sesar Garut Selatan. Tidak ada laporan kerusakan.


Cara BMKG Memantau Bahaya Tsunami Gunung Ruang yang Masih Berstatus Awas

1 hari lalu

Foto handout yang disediakan oleh Badan Pencarian dan Pertolongan Nasional (BASARNAS) menunjukkan asap dan abu erupsi Gunung Ruang dilihat dari desa Tagulandang, Sulawesi Utara, Indonesia, 19 April 2024. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi ( PVMBG) Kementerian ESDM melaporkan Gunung Ruang di Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara, meletus pada 16 April malam. Akibat letusan Gunung Ruang, 272 KK atau sekitar 828 jiwa dievakuasi. EPA-EFE/BASARNAS
Cara BMKG Memantau Bahaya Tsunami Gunung Ruang yang Masih Berstatus Awas

BMKG mengawasi kondisi muka air di sekitar pulau Gunung Ruang secara ketat. Antisipasi jika muncul tsunami akibat luruhan erups.


Gagas Pengungsian Ramah Lingkungan, Mahasiswa UI Pertahankan Juara CIOB

1 hari lalu

Warga korban bencana beraktivitas di Hunian Sementara (Huntara) Shelter Talise, Palu, Sulawesi Tengah, Senin 23 September 2019. Menjelang setahun bencana Sulteng, jumlah pengungsi yang telah menempati Huntara baik yang dibangun Kementerian PUPR maupun BUMN dan lembaga sosial non pemerintah lainnya berdasarkan data Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) Bencana Sulteng sebanyak 19.183 Kepala Keluarga (KK) dari sekitar 53.172 KK yang terdampak bencana. ANTARA FOTO/Basri Marzuki
Gagas Pengungsian Ramah Lingkungan, Mahasiswa UI Pertahankan Juara CIOB

Mahasiswa FTUI kembali memenangkan kompetisi proyek konstruksi inovatif yang diadakan CIOB. Tim UI mencetuskan shelter ramah lingkungan.


Hari Pertama Mei 2024, BMKG Perkirakan Sebagian Jakarta Hujan Saat Siang

1 hari lalu

TEMPO/Wahyu Setiawan
Hari Pertama Mei 2024, BMKG Perkirakan Sebagian Jakarta Hujan Saat Siang

Jakarta diprediksi cenderung berawan hari ini, Rabu, 1 Mei 2024. Sejumlah wilayah berpeluang hujan siang nanti.