Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Katy Perry Jual Album Musiknya ke Litmus Music, Simak Profil Perusahaan Ini

image-gnews
Penyanyi Katy Perry beraksi dalam konsernya yang bertajuk, The Prismatic World Tour di Tangerang, Banten, 9 Mei 2015. Dalam konser yang kedua kalinya di Indonesia tersebut, Katty Perry membawakan sejumlah hits single dari album terbarunya The Prism seperti Roar, Unconditionally dan Dark Horse. ANTARA/Muhammad Adimaja
Penyanyi Katy Perry beraksi dalam konsernya yang bertajuk, The Prismatic World Tour di Tangerang, Banten, 9 Mei 2015. Dalam konser yang kedua kalinya di Indonesia tersebut, Katty Perry membawakan sejumlah hits single dari album terbarunya The Prism seperti Roar, Unconditionally dan Dark Horse. ANTARA/Muhammad Adimaja
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Katy Perry menjual hak penggunaan musiknya ke Litmus Music. Dikutip dari Variety, perusahaan katalog musik yang didanai oleh The Carlyle itu membeli hak penggunaan musik Katy Perry dengan biaya sebesar 225 juta Amerika atau setara Rp3 triliun, Senin 18 September 2023.  Kesepakatan pembelian meliputi saham Katy Perry dalam beberapa rekaman dan hak penerbitan untuk lima album yang dirilis oleh Katy Perry antara 2008 hingga 2020..

Hank Forsyth selaku co-founder sekaligus CEO Litmus Music mengatakan, lagu Katy Perry bagian esensial dari industri musik dunia. "Kami senang bisa menjalin kembali kerja sama dengan mitra kerja yang yang menunjukkan integritasnya,” kata Hank Forsyth dikutip dari Variety.

Profil Litmus Music

Dikutip dari situs web Litmus Music, ini perusahaan katalog musik yang berfokus mendapatkan dan mengelola hak kepemilikan musik, termasuk publikasi dan rekaman musik, dari lintas aliran, lokasi, dan waktu. Litmus Music diluncurkan pada 2022. Hank Forsyth dan Dan McCarroll selaku pimpinan perusahaan memilih Los Angeles dan New York sebagai kota tempat berpusatnya perusahaan Litmus Music.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

sebelum mendirikan perusahaan katalog musik Litmus Music, Hank Forsyth bersama Dan McCarroll mendapat pendanaan segar dari perusahaan Carlyle Global Credit. Diperkirakan kucuran dana segar yang diberikan oleh pihak Carlyle Global Credit dalam mendanai proyek Hank dengan McCarroll mencapai angka sebesar 500 juta Amerika.

Kucuran dana dari Carlyle Global Credit tersebut datang dalam dua bentuk untuk Litmus, utang dan ekuitas. Matt Settle selaku pihak yang mewakili Carlyle Global Credit menyebut langkah perusahaannya untuk membiayai proyek milik Hank Forsyth bersama Dan McCarroll yang terbentuk dalam Litmus Music. Komitmen perusahaan memandang berharganya aspek yang berkaitan dengan hak cipta dalam industri dunia musik.

Matt Settle mengakui, pihaknya berani mengucurkan dana sebesar itu. karena melihat Hank Forsyth dan Dan McCarroll sebagai eksekutif senior dalam industri musik. Dan McCarroll dulunya pernah menjabat sebagai Presiden dari Warner Bros, Capitol Records, dan pernah menjadi Pimpinan dari Amazon Music.

Penggunaan hak cipta dalam industri musik menjadi bisnis yang dapat menghasilkan banyak uang dalam beberapa tahun belakangan. Pada 2021, perusahaan katalog Sony Music pernah membeli seluruh hak cipta lagu milik Bruce Springsteen.

Pilihan Editor: Katy Perry Jual Hak 5 Album Musiknya ke Litmus Music Senilai Rp 3 Triliun

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


3 Hal tentang Lagu Taylor Swift, You're Losing Me

1 hari lalu

Taylor Swift. Foto: Instagram/@taylorswift
3 Hal tentang Lagu Taylor Swift, You're Losing Me

Taylor Swift telah merilis lagu berjudul You're Losing Me di Spotify


Sukses Buka Konser Coldplay, Rahmania Astrini Bocorkan Garap Album Perdana di 2024

11 hari lalu

Rahmania Astrini dalam penampilan di TikTok Music Live, Jumat 17 November 2023. TEMPO/Gabriella Keziafanya Binowo.
Sukses Buka Konser Coldplay, Rahmania Astrini Bocorkan Garap Album Perdana di 2024

Album perdana Rahmania Astrini akan mengangkat kisah-kisahnya saat menjalani pertukaran pelajar ke Belanda pada 2022.


aespa, Girl Group K-Pop Pertama yang Lampaui 1 Juta Penjualan Pekan 1 di 3 Albumnya

13 hari lalu

Aespa. Foto: Instagram.
aespa, Girl Group K-Pop Pertama yang Lampaui 1 Juta Penjualan Pekan 1 di 3 Albumnya

Pencapaian bersejarah ini mengukuhkan status aespa sebagai girl group K-Pop dengan meraup penjualan jutaan.


Akan Tampil 24-26 November 2023 di Jakarta, Ini Profil dan Lagu Populer Interpol

15 hari lalu

Grup band rock, Interpol. Foto: Instagram/@interpol
Akan Tampil 24-26 November 2023 di Jakarta, Ini Profil dan Lagu Populer Interpol

Band indie rock asal Amerika, Interpol, terbentuk pada 1997 di New York City.


Mengenal BTOB, Grup K-Pop yang Tak Lagi dalam Naungan Cube Entertainment

25 hari lalu

BTOB comeback dan merayakan anniversary ke-10 dengan formasi lengkap pada Senin, 21 Februari 2022. (YouTube BTOB).
Mengenal BTOB, Grup K-Pop yang Tak Lagi dalam Naungan Cube Entertainment

Cube Entertainment mengumumkan tidak idak memperpanjang kontrak dengan BTOB


Celine Dion Kembali Nyanyi Setelah 3,5 Tahun Hiatus dan Idap Penyakit Langka

25 hari lalu

Celine Dion. (Allure/Getty Images)
Celine Dion Kembali Nyanyi Setelah 3,5 Tahun Hiatus dan Idap Penyakit Langka

Terungkap kegiatan Celine Dion ketika tampil pertama kali di hadapan publik dan di tengah perjuangannya melawan penyakit stiff person syndrom.


Mariah Carey: 5 Serba-serbi tentang Dia yang Kembali Digugat karena All I Want for Christmas Is You

26 hari lalu

Saat tampil dalam acara Apple TV+ baru,
Mariah Carey: 5 Serba-serbi tentang Dia yang Kembali Digugat karena All I Want for Christmas Is You

Mariah Carey dituntut ganti rugi oleh Andy Stone


Mariah Carey Kembali Digugat Rp 317 Miliar karena Lagu All I Want for Christmas Is You

29 hari lalu

Mariah Carey di video klip All I Want for Christmas is You. (Youtube)
Mariah Carey Kembali Digugat Rp 317 Miliar karena Lagu All I Want for Christmas Is You

Mariah Carey kembali harus menghadapi masalah hukum dan dituntut ganti rugi Rp 317 miliar karena tuduhan plagiat lagu All I Want for Christmas Is You.


Profil Awich, Penyanyi Hiphop Jepang yang Merilis Album Baru

36 hari lalu

Awich. (Foto: Takashi Murata)
Profil Awich, Penyanyi Hiphop Jepang yang Merilis Album Baru

Penyanyi hiphop Jepang, Awich meluncurkan album baru berjudul The Union


Red Velvet akan Meluncurkan Album Baru Chill Kill, 10 Lagu Beragam Genre

38 hari lalu

Personel Red Velvet beraksi dalam acara Allo Bank Festival di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu malam, 21 Mei 2022. Dalam acara tersebut, Red Velvet membawakan empat lagu termasuk lagu baru mereka dalam dua sesi terpisah. ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha
Red Velvet akan Meluncurkan Album Baru Chill Kill, 10 Lagu Beragam Genre

Album baru Red Velvet akan dirilis pada 13 November 2023