TEMPO.CO, Jakarta - Pemesanan tiket konser Coldplay di Jakarta telah dilakukan sejak 17 Mei 2023 pukul 10.00 WIB untuk kategori Presale BCA. Adapun untuk umum tiket dijual pada 19 Mei 2023 mulai pukul 10.00 WIB. Para penggemar yang ingin menonton pertunjukan langsung idolanya berebut membeli tiket melalui situs yang telah disediakan oleh pihak promotor, yakni coldplayinjakarta.com.
Rencananya, konser bertajuk ‘Music of the Spheres’ tersebut akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, pada 15 November 2023 mendatang. Hanya dalam hitungan menit, tiket Coldplay sudah habis dipesan melalui perang tiket dengan sekuat tenaga netizen.
Beberapa saat setelah pemesanan tiket dibuka, linimasa media sosial Indonesia, khususnya Twitter pun ramai oleh cuitan netizen. Bahkan, karena tingginya antusias masyarakat saat penjualan tiket, beberapa kata yang berhubungan dengan konser pun menjadi trending topik. Mulai dari kategori tiket, hingga calo dan jasa titip yang meresahkan.
Bagaimana keluh kesah dan cuitan netizen tentang keluhan tiket konser Coldplay di Twitter? Simak informasi selengkapnya berikut ini.
Keluhan Tentang Tiket yang Cepat Habis
Konser Coldplay di Indonesia memang menarik antusiasme yang tinggi di kalangan penggemarnya. Terlebih, ini merupakan kali pertama band yang dipunggawai oleh Chris Martin ini mengunjungi Indonesia untuk menggelar konser. Tak mengherankan jika tiket konsernya sangat diburu oleh penggemar. Di sisi lain, banyak warganet yang mengeluh karena tiket yang cepat habis.
“Gue lihatin selalu gini deh cyclenya, Tiket mulai dijual – Ludes dalam 30 menit – Sejam kemudian bermunculan calo yang jual tiket dengan harga 5x lipat. Berhubung orang-orang masih berapi-api, jadi pada beli di calo tersebut (demand tinggi). Meanwhile konsernya masih akhir tahun,” ungkap warganet dengan akun @usta*****.
“Ini bercanda apa enggak sih? Perasaan masih ada kok udah sold out pas coba mau buka browser lain. mau jegal calo tiket coldplay deh siapa mau join,” tulis @iv**.
“Yang beli pake bot itu bener nggak sih? Pernah ada yang share di TikTok sewarnet gitu buka page tiket Coldplay,” tulis @domn**.
Cuitan Netizen Tentang Banyaknya Calo Tiket
Tingginya peminat tiket konser Coldplay membuat banyak pihak memanfaatkannya, termasuk para calo tiket. Umumnya, mereka akan memesan atau membeli tiket terlebih dulu sebelum kemudian menjual tiketnya dengan harga yang berkali-kali lipat lebih tinggi. Hal ini pun tentu dikeluhkan oleh banyak penggemar.
“10.41 Coldplay in Jakarta terpantau full booked karena calo pada ‘wts feee harga wajar’, ‘gua mau cat 6 tapi barangkali nggak dapat’, ‘udah queue, isi pake data sendiri’, ‘sudah dapat, tinggal transfer’ wkwkwk,” keluh akun @galaxy*******.
“Tolong bilang sama Chris Martin: batalin aja konser di Jakarta. Indonesia nggak cocok sama campaign yang diusung Coldplay beberapa tahun lalu: Make Trade Fair. Di sisi banyak calo dan scammer. Sudah mendarah daging soalnya di Indonesia,” tulis @vic_********.
“Banyak calo sama yang fomo, bikin yang mau benar-benar nonton jadi gagal,” tulis @uchi*******.
Cuitan Netizen yang Gagal Dapat Tiket
War ticket konser Coldplay di Jakarta diwarnai dengan banyaknya penggemar yang gagal mendapatkan tiket untuk menonton idolanya. Bahkan, sistem antrean tiket yang dibuat pun tidak berhasil menampung antusiasme yang tinggi. Beberapa orang yang telah dibuat menunggu karena sistem ini dan tidak berhasil mendapat tiket pun merasa kecewa karena dianggap hanya membuang-buang waktu.
“Sumpah Coldplay gausah buat sistem antrean sih kalau ujung-ujungnya terpental, cuman bikin orang nunggu aja nggak jelas dah. Masa dari laptop sama HP dua-duanya kepental?” tulis warganet dengan akun @sylvan********.
“Yak kalian tahu harus apa? Pasrah kepada Yang Maha Kuasa. Derita war tiket Coldplay. Boro-boro ngincer CAT 6, masuk aja gini doang dari kemarin,” tulis @axo**.
“War tiket Coldplay hari ini terlalu kacau. Baru beberapa detik aja room udah full. Boro-boro bisa CAT 4 5 6, masuk antrean aja nggak. Yakali nggak ada Day 2 sih bang Phil @coldplay,” keluh akun @dani****.
Adanya Dugaan Orang Dalam
Pemesanan tiket konser Coldplay semakin memanas di media sosial usai muncul dugaan penjualan untuk orang dalam promotor. Musababnya, beberapa orang tidak bisa memproses pembayaran karena adanya invitation code di situs penjualan tiket. Alhasil, netizen pun menduga jika kode tersebut digunakan untuk orang-orang dalam dari promotor.
“Hehehe Coldplay kali ini mainnya ordal (orang dalam) apa gimana nih? Di web lain pada ada tulisan sold out, di web yang gue buka muncul semua tuh yang tadinya full booked tapi nggak bisa di CO (check out) karena butuh invitation code,” tulis warget dengan akun @moone*****.
“INI KENAPA ADA INVITATION CODE DAH??? GUE NGGAK BISA ORDER TIKET COLDPLAY,” tulis @junky*****.
“ADA APA DENGAN PK ENTERTAINMENT!! Kenapa ada kode invitation! Wah jadi ketahuan deh yah. Nggak main orang dalam tapi main kode invitation,” keluh @kpo****.
RADEN PUTRI
Pilihan Editor: Daftar Negara Tur Dunia Coldplay 2023 Serta Jadwalnya
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.