Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Perbedaan Cut dan Uncut dalam Film?

image-gnews
Ilustrasi syuting. comedyeurope.com
Ilustrasi syuting. comedyeurope.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Cut atau pemotongan proses transisi film yang secara tiba-tiba. Biasanya itu hanya pemotongan kecil dari urutan atau dari satu adegan lainnya. Istilah cut bukan juga mengacu pengeditan yang dilakukan dalam perangkat lunak.

Mengutip dari Memahami Film, mula istilah cut lahir dalam dunia film karena singkatnya ketentuan durasi. Perlu adanya penyambungan setiap adegan untuk menggabungkan menjadi bentuk film

Apa itu cut?

Istilah cut yang digunakan sutradara dalam setiap film berlainan. Sutradara yang mengangkat kisah aktual akan menggunakan metode cut menyatukan gulungan sebelum merekam. Itu dalam jangka waktu yang lebih lama sehingga hasilnya menjadi singkat dari sebelumnya.

Baca juga: KKN di Desa Penari akan Dirilis Kembali dalam Versi Baru, Apa Itu Extended Version?

Sutradara kisah naratif memilih pemotongan mengedit cuplikan rekaman bersama. Teknik yang digunakan sama-sama dipotong bagian yang rekamannya berlebihan. Setelah itu memusatkan terhadap elemen penting.

Mengutip dari publikasi e-Proceeding of Management, cut bertujuan untuk mempertahankan adegan penting dalam film. Itu menggunakan alternatif untuk mencapai efektivitas dan mendapat esensi kisahnya. Selain pascaproduksi, cut juga perintah lisan. Istilah lisan itu sudah tidak asing lagi didengar. 

Cut dalam bentuk perintah lisan bertujuan untuk menandakan akhir dari penangkapan media dalam suatu adegan. Perintah ini dikeluarkan oleh sutradara kepada pemain dan kru. Sudah wajar, jika sutradara meneriakkan cut kepada pemain dan kru untuk reka ulang karena kesalahan selama pengambilan adegan awal. 

Cut juga mewakili transisi berkelanjutan dalam pengaturan dan waktu. Pemotongan juga digunakan untuk mengedit detail yang tidak penting untuk mempertahankan kecepatan tanpa memanipulasi adegan.

Cut juga berfungsi sebagai transisi antara sudut kamera, seperti bidikan pembentukan lebar dan sedang. Rekaman karakter yang bergerak diambil dari berbagai sudut, bukan dari bidikan pelacakan. Itu untuk alasan estetika atau mengurangi risiko kerusakan kamera ketika bergerak atau berpindah.

Perbedaan cut dengan uncut

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Istilah cut pun memiliki lawan kata, yakni uncut. Uncut dalam film memiliki arti tanpa pemotongan dan adegan yang disajikan utuh. Namun, adegan utuh ini pun harus memiliki hubungan dengan penilaian lembaga sensor dan muatan film yang berlaku di suatu negara. 

Saat film dibuat melewati proses penyuntingan. Sutradara memutuskan untuk memotong atau cut beberapa adegan yang dianggap tidak perlu. Namun, film yang tidak dipotong semua adegan disertakan, itulah yang dikenal istilah uncut.

Baca: Sutradara Sebut KKN di Desa Penari Extended Version Bukan Aji Mumpung

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


7 Rekomendasi Film Indonesia di Vidio, Kisah Remaja hingga Aksi Menegangkan

2 jam lalu

Sejumlah pemeran film 22 Menit foto bersama di sela premier film 22 Menit di XXI Cinema Epicentrum, Jakarta, Senin, 16 Juli 2018. Film 22 Menit merupakan adaptasi dari kisah nyata teror ledakan bom Thamrin, Jakarta, pada 14 Januari 2016. Film ini diperankan Ario Bayu, Ade Firman Hakim, Mathias Muchus, Hana Malasan, Ardina Rasti, serta Taskya Namya. TEMPO/Nurdiansah
7 Rekomendasi Film Indonesia di Vidio, Kisah Remaja hingga Aksi Menegangkan

Deretan film Indonesia terbaru di Vidio, mulai dari cerita anak remaja, romansa anak muda, komedi, hingga aksi yang menegangkan.


Serba-serbi Film I, the Executioner: Pencapaian 2 Juta Penonton dalam 3 Hari

19 jam lalu

Film I, the Executioner. Dok. CJ ENM
Serba-serbi Film I, the Executioner: Pencapaian 2 Juta Penonton dalam 3 Hari

Film I, the Executioner atau Veteran 2 menembus 2 juta penonton dalam waktu tiga hari sejak peluncuran di bioskop Korea Selatan pada 13 September 2024


Sinopsis Love Stuck Film Thailand di Prime Video yang Tayang 17 Oktober 2024

1 hari lalu

Film Love Stuck dibintangi Teeradon Supapunpinyo (James). Dok. Prime Video
Sinopsis Love Stuck Film Thailand di Prime Video yang Tayang 17 Oktober 2024

Film Love Stuck dibintangi Teeradon Supapunpinyo (James) dan Plearnpichaya Komalarajun (Junei), tentang remaja yang terjebak dalam lingkaran waktu.


Yunita Siregar Ungkap Adegan Tersulit di Film Home Sweet Loan

1 hari lalu

Yunita Siregar pemeran Kaluna dalam film Home Sweet Loan saat diwawancara di Kantor Tempo, Jakarta, Selasa, 10 September 2024. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Yunita Siregar Ungkap Adegan Tersulit di Film Home Sweet Loan

Yunita Siregar mengungkapkan beberapa adegan di film Home Sweet Loan sangat menguras emosi dan energinya.


Risty Tagor Kembali Main Film Setelah 15 Tahun: Mulai dari Nol Lagi

1 hari lalu

Risty Tagor pemeran Tanisha dalam film Home Sweet Loan saat diwawancara di Kantor Tempo, Jakarta, Selasa, 10 September 2024. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Risty Tagor Kembali Main Film Setelah 15 Tahun: Mulai dari Nol Lagi

Setelah vakum 15 tahun, Risty Tagor akhirnya kembali main film layar lebar dengan berperan sebagai Tanish di Home Sweet Loan.


Film Danyang: Mahar Tukar Nyawa Terinspirasi dari Kisah Nyata tentang Pesugihan

1 hari lalu

Teaser poster Danyang: Mahar Tukar Nyawa. Dok. Castle Film Production
Film Danyang: Mahar Tukar Nyawa Terinspirasi dari Kisah Nyata tentang Pesugihan

Dibintangi Wulan Guritno, film Danyang: Mahar Tukar Nyawa mengisahkan tentang bagaimana cinta bisa membuat seseorang melakukan pesugihan.


Para Pemeran Film Officer Black Belt

2 hari lalu

Kim Woo Bin dalam film Officer Black Belt. Dok. Netflix
Para Pemeran Film Officer Black Belt

Kim Woo Bin berperan sebagai Lee Jung Do, pria biasa dengan kemahiran taekwondo, kendo, dan judo dalam film Officer Black Belt


Speak No Evil: Sinopsis dan Para Pemerannya

3 hari lalu

Film Speak No Evil. Foto: Universal Pictures Canada
Speak No Evil: Sinopsis dan Para Pemerannya

Speak No Evil yang dirilis pada 2024 memuat beberapa perubahan dengan cerita yang versi sebelumnya


MNC Mengakuisisi Multivision Senilai Rp 309,71 Miliar, Profil Hary Tanoesoedibjo dan Raam Punjabi

4 hari lalu

Hary Tanoesoedibjo.  ANTARA/Muhammad Adimaja
MNC Mengakuisisi Multivision Senilai Rp 309,71 Miliar, Profil Hary Tanoesoedibjo dan Raam Punjabi

MNC mengakuisisi Multivision. Dua perusahaan besar ini dimiliki Hary Tanoesoedibjo dan Raam Punjabi, simak profilnya.


Jumlah Penonton Film Victory Diragukan, Hyeri: Banyak Cobaan Berat Sejak Awal

4 hari lalu

Hyeri membagikan beberapa cuplikan foto dari film terbarunya yang berjudul Victory. Instagram.com/@hyeri_0609
Jumlah Penonton Film Victory Diragukan, Hyeri: Banyak Cobaan Berat Sejak Awal

Dibintangi Hyeri, film Victory dituduh melakukan pembelian tiket dalam jumlah besar yang disengaja untuk memanipulasi perolehan skor box office.