TEMPO.CO, Jakarta - Konser Psy Summer Swag 2022 menelan korban jiwa. Seorang staf pria meninggal setelah jatuh dari ketinggian 20 meter saat memindahkan menara lampu yang sebelumnya telah dipasang untuk konse Psy yang digelar di Provinsi Gangneung, Korea Selatan.
Perusahaan manajemen artis yang didirikan oleh Psy, P Nation diselidiki oleh Kementerian Tenaga Kerja atas kematian seorang pekerja outsourcing selama pembongkaran fasilitas setelah konser tersebut, menurut para pejabat Kamis, 25 Agustus 2022. Kantor cabang kementerian Provinsi Gangwon memulai penggerebekan di kantor pusat P Nation di Seoul Selatan dan subkontraktornya sekitar pukul 09:30 waktu Korea.
Pada 31 Juli 2022, seorang pekerja pria Mongolia berusia 20-an, yang dipekerjakan oleh salah satu subkontraktor P Nation, meninggal karena jatuh saat mengambil bagian dalam pembongkaran fasilitas panggung untuk konser Psy. Diketahui, kecelakaan fatal terjadi saat pria itu bekerja tanpa peralatan keselamatan yang memadai meski cuaca hujan dan buruk.
Menurut Undang-Undang Keselamatan dan Kesehatan Industri, pekerjaan harus dihentikan ketika cuaca sangat buruk karena hujan, salju, atau kondisi tidak stabil lainnya. Kementerian Tenaga Kerja dilaporkan telah memperoleh surat perintah penggeledahan dan penyitaan dari pengadilan untuk P Nation atas tuduhan melanggar undang-undang keselamatan industri.
Menurut pejabat setempat, Kementerian juga dapat membuka kemungkinan untuk menyelidiki P Nation atas tuduhan melanggar Undang-Undang Hukuman Bencana Serius yang mulai berlaku pada Januari tahun ini.
Rapper asal Korea Selatan, Psy bernyanyi dalam konser KIIS FM Jingle Ball di Los Angeles, California, (3/12). REUTERS/Mario Anzuoni
Sehubungan dengan tragedi tersebut, P Nation merilis pernyataan resmi. "Pertama, berat hati kami menyampaikan kabar duka ini. Pada pukul 15:50 tanggal 31 Juli, sayangnya seorang anggota staf outsourcing kehilangan nyawanya di Kompleks Olahraga Gangneung di Provinsi Gangwon. Almarhum adalah seorang pria berusia 20-an berkebangsaan Mongolia, yang disewa oleh subkontraktor 'A' untuk memproduksi struktur panggung," kata P Nation pada Minggu malam, 31 Juli 2022.
P Nation menyampaikan belasungkawa kepada keluarga yang ditinggalkan dan mengaku akan bertanggung jawab atas apa yang terjadi. "P Nation tahu betul upaya para staf yang berkeringat di belakang layar, jadi kecelakaan ini bahkan lebih memilukan. Kami akan melakukan yang terbaik untuk menjaga jalan terakhir almarhum. Selain itu, kami akan bekerja secara bertanggung jawab untuk melakukan tindakan pencegahan dan mencegah terulangnya hal ini untuk mencegah hal ini terjadi lagi," kata P Nation.
Psy mengendalikan 60 persen P Nation tetapi perusahaan itu sekarang dipimpin oleh orang lain yang bermarga Kim. Oleh karena itu, para pejabat berspekulasi bahwa kemungkinan penyanyi itu didakwa sehubungan dengan kematian pekerja tampaknya kecil meskipun penyelidikan sedang berlangsung.
Psy yang meraih ketenaran internasional dengan lagu hitnya Gangnam Style satu dekade lalu, telah kembali dengan album baru tahun ini dan mengadakan konser pertunjukan, di mana penonton disiram air dalam jumlah besar, di Seoul, Busan, Incheon, Daegu, Gangneung, dan kota-kota besar lainnya musim panas ini.
YONHAP | ALLKPOP
Baca juga: Satu Dekade Popularitas PSY dan Gangnam Style, Ini Lirik Lagunya
Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.
