TEMPO.CO, Jakarta - Tasya Kamila menceritakan pengalamannya melakukan tes PCR gratis di New York. PCR ini dilakukan sebagai syarat wajib untuk pulang ke Tanah Air, besok. Tasya sejak beberapa waktu lalu memang sedang di New York untuk menemani suaminya, Randi Bachtiar yang melanjutkan pendidikannya di sana.
“PCR di New York gratis untuk siapa aja, enggak musti warga negara AS. Cukup daftar online, bahkan bisa datang langsung,” tulis Tasya melalui Instagram Story pada Kamis, 16 September 2021.
Randi Bachtiar melanjutkan kuliah S2 jurusan Teknik Mesin di tempat yang sama dengan Tasya Kamila pernah berkuliah. Randi tidak menampik kalau keinginannya melanjutkan S2 di Columbia University terinspirasi dari sang istri. Tasya dan anaknya, Arrasya menemani Randi berangkat ke New York akhir Agustus 2021 lalu.
Kali ini Tasya harus kembali ke Indonesia bersama dengan anaknya dan ibunya. Untuk melakukan tes PCR, Tasya memilih sebuah klinik di Times Square sebagai tempat tes. “Ada banyak lokasinya, ini aku di Times Square. Tadi sih enggak antri, cuma 5 menitlah, nakesnya ada banyak,” tulis penyanyi yang populer dengan lagu Aku Anak Gembala ini.
Bukan hanya biaya gratis dan lokasi yang banyak, Tasya juga memuji kecepatan hasil tes. Menurut Tasya, hasil tes ini nantinya akan dikirim dalam waktu 24 jam usai melakukan tes. “Dikirim melalui aplikasi kesehatan yang juga terhubung dengan data medical record kita di berbagai rumah sakit di sini,” tulisnya lagi.
Sebelumnya, Tasya Kamila membagikan ceritanya selama berada di New York. Ibu satu anak itu mengungkapkan situasi New York dan aturan yang diterapkan di masa pandemi saat ini. "Kebanyakan restoran sekarang bisa dine in dan menyediakan outdoor dining space (apalagi sekarang masih summer jadi cuaca enak buat nongkrong-nongkrong di luar gitu)," tulis Tasya di Instagram Story pada, 1 September 2021.
Selain itu, Tasya juga membagikan pengalamannya menggunakan kendaraan umum di New York. Setelah sebelumnya menggunakan subway, Tasya bersama Randi Bachtiar dan putranya naik bus kota. Ia mengatakan selama berada di kendaraan umum atau tempat indoor, wajib menggunakan masker.
Randi disebutkan akan menyelesaikan kuliahnya selama 1,5 tahun. Meski demikian, Tasya Kamila dan putranya tidak akan menetap lama di Amerika dalam waktu yang lama. Mereka akan bolak-balik Jakarta-Amerika. Hal ini membuat Tasya dan Randi harus menjalani hubungan jarak jauh sementara waktu.
DEWI RETNO
Baca juga: Temani Suami Kuliah S2, Tasya Kamila Ungkap Situasi di New York