Tya Ariestya dan Putrnya Dirawat karena DBD, Trombosit Turun Drastis

Reporter

Editor

Rini Kustiani

Tya Ariestya bersama putranya, Muhammad Kanaka Ratinggang dirawat di rumah sakit karena demam berdarah dengue atau DBD. Foto: Instagram Tya Ariestya
Tya Ariestya bersama putranya, Muhammad Kanaka Ratinggang dirawat di rumah sakit karena demam berdarah dengue atau DBD. Foto: Instagram Tya Ariestya

TEMPO.CO, Jakarta - Tya Ariestya dirawat di rumah sakit bersama putra pertamanya, Muhammad Kanaka Ratinggang. Mereka mengalami Demam Berdarah Dengue atau DBD.

Trombosit Tya terus menurun di hari keempat dia dirawat. "Kanaka masuk hari keenam. Bunda masuk hari keempat," tulis Tya di Instagram pada Jumat, 7 Mei 2021. "Trombosit bunda masih turun terus, semoga cepet naik ya trombositnya."

Selama menjalani perawatan, Tya Ariestya banyak minum air putih, istirahat, dan dibantu dengan cairan infus untuk memasktikan dia tidak kekurangan cairan. "Kalau demam, dikasih penurun panas. Kalau mual, dikasih obat lambung, kalau pusing, dikasih obat pusing, kalau badan ngilu-ngilu, dikasih obatnya juga," tulisnya.

Tya Ariestya mengatakan tidak ada obat khusus untuk penyakit DBD. Dengan begitu, dia banyak mengkonsumsi buah-buahan yang dipercaya dapat memulihkan kondisinya. "Tambahannya seperti Kanaka minum sari kurma, aku pakai sari kurma madu angkak, minum jus jambu, cek pipis (selama masih sering pipis Insyaallah cairan aman)," tulisnya.

Lantaran dirawat di rumah sakit, Tya Ariestya harus terpisah dengan anak keduanya, Muhammad Kalundra Ratinggang yang berusia 2 tahun. Suami Tya, Irfan Ratinggang menemani Tya dan Kanaka di rumah sakit. Tya berharap bisa segera pulang ke rumah sehingga bisa merayakan lebaran di rumah bersama keluarganya.

"Mohon doanya semoga aku dan Kanaka cepet berkumpul bersama Ayah dan Kalundra di rumah, biar bisa lebaran bareng-bareng walau di rumah saja," tulis Tya. "Stay healthy temen-temen, lagi musim banget ini penyakitnya."

Dua hari setelah mengantarkan Kanaka ke rumah sakit, Tya Ariestya mengalami demam tinggi. Ternyata Tya dan Kanaka sama-sama terkena demam berdarah dengue dan dirawat di ruangan yang sama. "Kamar Kanaka disulap tambah satu tempat tidur supaya kita tetap bareng-bareng," tulis Tya di Instagram pada Kamis, 6 Mei 2021.

Sejumlah sahabatnya dari kalangan selebriti ikut mendoakan kesembuhan Tya Ariestya dan Kanaka. "Aduh kenapa lagi. Pantes hilang, sehat-sehat ya," tulis Baim Wong. "Semangat sayangku. Aku bantu doa, syafakillah yaa, harus happy biar cepet pulih ya," tulis Zee Zee Shahab. "Cepet sembuh adek sayang. Kanaka juga. Semoga cepat Allah angkat penyakitnya. Udah mau lebaran dek, ayo sembuh ya," tulis Intan Nuraini.

Baca juga:
Tya Ariestya Ingin Program Bayi Tabung Lagi, Berharap Dapat Anak Perempuan








Cegah DBD Berat pada Anak dengan Vaksinasi

33 hari lalu

Seorang petugas Fogging dari Puskesmas, melakukan tindakan pengasapan (fogging) untuk membasmi nyamuk Aedes Aegypti, di kawasan Kampung Baru I, Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Sabtu, 11 April 2020. Pemerintah meminta masyarakat untuk mewaspadai mewabahnya Demam Berdarah Dengue, karena jumlah kasus ini di Indonesia telah mencapai 16 ribu jiwa, dari periode  Januari - April, sebanyak 254 orang meninggal, di tengah kasus mewabahnya pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). TEMPO/Imam Sukamto
Cegah DBD Berat pada Anak dengan Vaksinasi

Pakar mengatakan vaksinasi dengue mampu mencegah anak terkena penyakit demam berdarah dengue (DBD) yang berat.


Pakar Ungkap Faktor Anak Kena Demam Berdarah Dengue

33 hari lalu

ilustrasi nyamuk Aedes Aegypti (pixabay.com)
Pakar Ungkap Faktor Anak Kena Demam Berdarah Dengue

Pakar mengatakan ada tiga faktor penyebab anak terkena demam berdarah dengue (DBD), yakni daya tahan tubuh, virus, dan lingkungan.


Hati-hati, Demam Bisa Jadi Tanda Utama Menyebarnya Kanker

34 hari lalu

Ilustrasi pria sakit demam. shutterstock.com
Hati-hati, Demam Bisa Jadi Tanda Utama Menyebarnya Kanker

Pirogen diduga berperan dalam memicu demam terkait kanker.


Risiko Tahapan Infeksi Virus Marburg

40 hari lalu

Marburg Virus. seminarsonly.com
Risiko Tahapan Infeksi Virus Marburg

WHO meningkatkan sorotan epidemiologis di Guinea Ekuatorial setelah ditemukan virus Marburg


UGM Tularkan Bakteri Khusus ke Nyamuk Aedes Aegypti, Virus Demam Berdarah Auto Hilang

40 hari lalu

Ilustrasi nyamuk demam berdarah (pixabay.com)
UGM Tularkan Bakteri Khusus ke Nyamuk Aedes Aegypti, Virus Demam Berdarah Auto Hilang

Nyamuk aedes aegypti tak bisa sebabkan demam berdarah jika telah terinveksi bakteri ini.


Manfaat Angkak, Beras yang Digunakan Untuk Obat DBD

45 hari lalu

Pertanian beras merah.
Manfaat Angkak, Beras yang Digunakan Untuk Obat DBD

Beras angkak mera memiliki segudang manfaat sebagai berikut


Dirawat karena DBD, Armand Maulana Batal Manggung Bareng Gigi di Festival Pasar Musik 2023

47 hari lalu

Armand Maulana dirawat karena DBD sehingga batal manggung di Festival Pasar Musik 2023, Minggu, 12 Februari 2023 di Gambir Expo, Jakarta. Foto: Instagram/@festivalpasarmusik
Dirawat karena DBD, Armand Maulana Batal Manggung Bareng Gigi di Festival Pasar Musik 2023

Band Gigi bakal tetap tampil tanpa Armand Maulana di Festival Pasar Musik 2023 dengan vokalis pengganti.


Tekan Angka Kasus DBD dengan Langkah Berikut

50 hari lalu

Seorang petugas Fogging dari Puskesmas, melakukan tindakan pengasapan (fogging) untuk membasmi nyamuk Aedes Aegypti, di kawasan Kampung Baru I, Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Sabtu, 11 April 2020. Pemerintah meminta masyarakat untuk mewaspadai mewabahnya Demam Berdarah Dengue, karena jumlah kasus ini di Indonesia telah mencapai 16 ribu jiwa, dari periode  Januari - April, sebanyak 254 orang meninggal, di tengah kasus mewabahnya pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). TEMPO/Imam Sukamto
Tekan Angka Kasus DBD dengan Langkah Berikut

Masyarakat bisa mencegah naiknya kasus DBD dengan melakukan vaksinasi hingga 3M (menguras, menutup, mengubur). Apa lagi?


Jus Jambu Biji untuk Obati DBD, Mitos atau Fakta?

50 hari lalu

jambu biji (healthlob.com)
Jus Jambu Biji untuk Obati DBD, Mitos atau Fakta?

Pakar menjelaskan minum jus jambu biji, sari kurma, dan air daun pepaya bukan untuk mengatasi demam berdarah melainkan hanya meningkatkan trombosit.


5 Langkah Pencegahan Demam Berdarah Dengue

50 hari lalu

Petugas melakukan pengasapan atau fogging di sekitar rumah warga di Kota Maumere, Kabupaten Sikka, NTT, 18 Maret 2020. Tahun ini sudah keempat kalinya Kabupaten Sikka berstatus Kejadian Luar Biasa (KLB) wabah demam berdarah dengue (DBD). Sebelumnya wabah itu terjadi pada tahun 2010, 2013 dan 2016. Wabah tersebut sudah terjadi berulang-ulang. Antara Foto/Kornelis Kaha
5 Langkah Pencegahan Demam Berdarah Dengue

Pakar menyarankan lima langkah penanganan demam berdarah dengue di masyarakat. Salah satunya menerapkan pendekatan 3M plus.