Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tergilas Kekuasaan

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta:Antigone pun mengakhiri hidupnya di gua, sebelum eksekusi hukuman mati dari raja dilaksanakan. Putri Raja Oedipus itu merobek gaun merah yang dikenakannya untuk mengikat leher dan menggantungkannya ke atap gua.Kisah pilu itu menjadi salah satu bagian drama berjudul Antigone yang dimainkan Teater Populer pimpinan Slamet Rahardjo Djarot. Mereka mementaskannya di Gedung Kesenian Jakarta, 15-16 September 2006, dalam rangka memperingati 200 tahun gedung bersejarah itu.Antigone disadur dari drama dengan judul sama karya Sophocles yang ditafsir ulang oleh Jean Anouilh. Dramawan kelahiran Bordeaux, Prancis, itu sengaja menafsirkan ulang sebagai sindiran atas kekuatan fasis Nazi dan pemerintah Vichy yang dipimpin oleh Marshal Petain. Pada 1944, opera Antigone dipentaskan di negeri itu dan mendapatkan apresiasi yang besar dari penonton.Kali ini, Slamet yang sekaligus menyutradarai pertunjukan ini membuka kembali kisah Antigone. Kepedihan Haemon, kekasih Antigone, kembali muncul ketika dia memeluk tubuh Antigone yang mulai dingin. Kepalanya dibenamkan di balik gaun merah. Putra Raja Creon itu menangis. Tiba-tiba dia mengeluarkan sebilah pedang dan menancapkan ke dadanya. Napas pemuda itu pun terhenti. Tubuhnya terbaring kaku di sebelah mayat kekasihnya.Kabar kematian sepasang kekasih itu dibawa oleh seorang prajurit. Berlari terengah-engah, dia menuju istana keputren untuk menemui ratu. Dia pun melaporkan peristiwa tragis yang dilihatnya.Tepat saat dia selesai bercerita, sang Ratu tiada. Tanpa diketahui, istri Creon itu merajut tali. Perlahan dia terus merajut hingga lehernya terbelit oleh tali. Semua orang telah menidurkan dirinya sendiri dengan caranya masing-masing.Tinggallah Creon seorang diri di atas kursi roda. Dia tahu semuanya telah mati, tapi kesombongannya sebagai raja tak pudar sedikit pun. "Pengawal, jam berapa ini?" teriaknya memecah pagi.Tergopoh-gopoh seorang prajurit menjawab sang raja, "Jam lima, Tuan.""Ada apa jam lima?" tanya sang raja selanjutnya."Sidang kabinet, Tuan," kata prajurit.Creon pun meminta prajurit membantunya bangkit dari kursi roda dan memapahnya menuju ruang rapat. Ia akan memimpin sidang kabinet pagi itu. Di perjalanan, dia mengulangi lagi pertanyaannya kepada pengawal. "Ada apa jam lima pagi?" tanyanya kembali.Tiba-tiba Creon terjatuh. Tulang tuanya seperti tak mampu lagi menyangga beban tubuh. Dia meringis kesakitan. Kedua tangannya memegangi dada. Dan dia pun menyusul anak dan istrinya yang telah tiada.Slamet Rahardjo Djarot memilih lakon itu karena memiliki kisah dan pesan yang sama dengan kondisi negeri ini. Dia melihat nilai-nilai kemanusiaan masih dikalahkan oleh kepentingan politik kekuasaan. "Tokoh seperti Antigone yang memperjuangkan nilai-nilai kemanusiaan masih banyak dan sebagian besar perjuangan mereka kandas, tergilas oleh kepentingan penguasa," ujarnya.Drama ini mengisahkan perjuangan kemanusiaan seorang perempuan yang gigih melawan kekuasaan yang sewenang-wenang. Antigone, perempuan itu, berkukuh dengan sikap moralnya menentang kebijakan pamannya, Raja Creon, walaupun hukuman mati mengancam.Putri Raja Oedipus itu nekat menguburkan mayat kakak kandungnya, Polynescis, yang tewas di medan perang. Padahal Raja Creon akan menjatuhi hukuman mati kepada siapa pun yang menyentuh, apalagi menguburkan Polynescis. Pemuda itu dianggap pengkhianat bangsa. Karena itu, mayatnya dibiarkan membusuk di lapangan terbuka dan menjadi santapan burung gagak.Sang sutradara membumbui drama ini dengan sedikit nuansa Indonesia. Misalnya, ketika prajurit mencari Ratu, dia meneriakan samporason, yang biasa menjadi salam kaum Sunda. Musik yang mengiringi juga musik Sunda.Dalam lakon ini, Slamet juga berperan sebagai tokoh yang bercerita. Layaknya sutradara, dia mengantarkan cerita dari satu bagian ke bagian berikutnya. Di akhir cerita dia berkata, "Demikianlah, dia (Raja Creon) ditakdirkan untuk mati. Orang-orang yang tidak mengerti apa dan siapa juga mati. Creon memang cerdik. Orang-orang tidak bisa membedakan antara kedaulatan raja dan kedaulatan dewa."RETNO SULISTYOWATI
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

27 menit lalu

Pedagang menjajakan foto pasangan Prabowo-Gibran sebagai Presiden dan Wakil Presiden 2024-2029 di lapaknya di kawasan Pasar Baru, Jakarta Pusat, Sabtu, 6 April 2024. Meski proses gugatan perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) Pilpres 2024 masih berjalan dan pelantikan presiden terpilih belum dilaksanakan, foto pasangan Prabowo-Gibran sebagai presiden dan wakil presiden 2024-2029 sudah mulai dipasarkan. TEMPO/Martin Yogi
Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

BTN mengusulkan skema dana abadi untuk membiayai program 3 juta rumah yang dicanangkan oleh pasangan Capres-cawapres terpilih Prabowo-Gibran.


Ramai-ramai Gabung ke Pemerintahan Prabowo-Gibran, Akankah PDIP Menyusul?

29 menit lalu

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (dua dari kanan) berjabat tangan dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di kediamannya Jalan Teuku Umar, Jakarta, Rabu, 24 Juli 2019. Megawati didampingi oleh kedua anaknya, Puan Maharani (kiri) dan Prananda Prabowo (kanan). TEMPO/Muhammad Hidayat
Ramai-ramai Gabung ke Pemerintahan Prabowo-Gibran, Akankah PDIP Menyusul?

Partai NasDem dan PKB menyatakan kerja sama dengan pemerintahan yang baru, yakni Prabowo-Gibran. Akankah PDIP ikut menyusul?


Jokowi dan Menlu Singapura Bahas Rencana Lawatan PM Lee ke Indonesia

31 menit lalu

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi usai mendampingi Presiden Jokowi bertemu Menteri Luar Negeri Singapura Vivian Balakrishnan di Istana Kepresiden Jakarta, Jumat, 26 April 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Jokowi dan Menlu Singapura Bahas Rencana Lawatan PM Lee ke Indonesia

Kunjungan PM Singapura Lee Hsien Loong untuk bertemu Presiden Jokowi diagendakan digelar pada Senin, 29 April 2024, di Istana Bogor.


Jokowi Ucapkan Selamat ke Timnas U-23 Indonesia yang Lolos ke Semifinal Piala Asia U-23 2024

31 menit lalu

Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja di Provinsi Sulawesi Barat pada Selasa, 23 April 2024. Mengawali kegiatannya, Presiden Jokowi meninjau Kantor Gubernur Sulawesi Barat yang sempat hancur saat terjadi gempa pada tahun 2021 lalu. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Jokowi Ucapkan Selamat ke Timnas U-23 Indonesia yang Lolos ke Semifinal Piala Asia U-23 2024

Timnas U-23 Indonesia melaju ke semifinal Piala Asia U-23 2024 setelah menyingkirkan Korea Selatan lewat adu penalti 11-10 menyusul hasil 2-2.


Makanan yang Dianjurkan Pakar Saraf untuk Pasien Stroke

33 menit lalu

ilustrasi kacang. Unsplash/Maksim Shutov
Makanan yang Dianjurkan Pakar Saraf untuk Pasien Stroke

Pakar saraf menyarankan pasien stroke memakan kacang-kacangan karena mengandung antioksidan tinggi. Apa lagi yang dianjurkan?


Nikson Nababan Tinjau Pembukaan Jalan di Akhir Masa Jabatan

46 menit lalu

Nikson Nababan Tinjau Pembukaan Jalan di Akhir Masa Jabatan

Bupati Tapanuli Utara, Nikson Nababan, meninjau langsung pembukaan jalan di Desa Rura Julu Toruan, Selasa 23 April 2024.


Undang Prabowo, PKS Bakal Gelar Karpet Merah di Acara Halalbihalal Besok

47 menit lalu

(Dari kiri) Mantan calon presiden nomor urut 01 Anies Baswedan bersama Presiden PKS Ahmad Syaikhu, mantan calon wakil presiden Muhaimin Iskandar, dan Sekjen PKS Aboe Bakar Al Habsyi ketika memberikan keterangan pers di kantor Dewan Pimpinan Pusat Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Selasa, 23 April 2024. TEMPO/Defara
Undang Prabowo, PKS Bakal Gelar Karpet Merah di Acara Halalbihalal Besok

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) akan menggelar halalbihalal di Kantor DPP PKS, Jakarta Selatan pada Sabtu, 27 April 2024 besok. Sekretaris Jenderal PKS Aboe Bakal Alhabsy mengatakan partainya mengundang semua partai politik dan pasangan calon presiden-wakil presiden peserta Pilpres 2024 untuk datang ke agenda persamuhan tersebut.


18 Negara Ini Desak Hamas Terima Kesepakatan Bebaskan Sandera

57 menit lalu

Seorang anak perempuan Palestina menikmati pantai pada hari yang panas, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 24 April 2024. REUTERS/Mohammed Salem
18 Negara Ini Desak Hamas Terima Kesepakatan Bebaskan Sandera

Sekelompok 18 negara meminta Hamas untuk segera membebaskan sandera dan menerima perjanjian gencatan senjata.


Sri Mulyani Sebut Realisasi Anggaran IKN Baru Mencapai 11 Persen

58 menit lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani TEMPO/Tony Hartawan
Sri Mulyani Sebut Realisasi Anggaran IKN Baru Mencapai 11 Persen

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyampaikan bahwa realisasi anggaran dari APBN untuk pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) baru mencapai 11 per


Humas Pemkot Solo Terapkan Aturan Baru untuk Wawancara Gibran

1 jam lalu

Wapres Terpilih Gibran Rakabuming Raka masih hadir di kantor Wali Kota Solo di Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Kamis, 24 April 2024, usai penetapan oleh KPU kemarin. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Humas Pemkot Solo Terapkan Aturan Baru untuk Wawancara Gibran

Satu hari setelah Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI menetapkan pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden (Wapres) Terpilih 2024-2029, Kamis, 25 April 2024, Gibran kembali masuk kerja sebagai Wali Kota Solo. Putra sulung Presiden Joko Widodo atau Jokowi itu siang tadi di Balai Kota Solo pada sekitar pukul 13.00 WIB.