TEMPO Interaktif, Seoul - Demam Korea atau yang dikenal sebagai Hallyu ternyata berhasil mengerek harga saham agensi di Korea di tengah-tengah penurunan di pasar saham lokal (Kosdaq).
Pemilik-pemilik agensi bintang-bintang Korea atau K-Pop kini masuk dalam jajaran orang kaya baru yang panen kenaikan harga saham. Di antara orang-orang yang memanen keuntungan saham tersebut, Lee Soo-man, pendiri dan Ketua SM Entertainment, adalah orang yang paling kaya.
SM Entertainment adalah agensi dari Girls'Generation (SNSD), Super Junior, TVXQ, f(X) dan SHINee. Kemarin sebanyak 24,43 persen saham dari kelompok penyanyi-penyanyi ini di pasaran dihargai hingga 1868,86 miliar won atau (Rp 1,5 triliun). Nilai sahamnya naik hingga 1,3 persen mencapai rekor tertinggi 41.500 won (Rp 336 ribu), meskipun Kosdaq (pasar saham Korea Selatan) ditutup pada kisaran 1,28 persen.
Padahal pada 2009, saham SM Entertainment dihargai hanya 1.500 won (Rp 12 ribu) tiap lembarnya. Nilai saham pada 2009, hanya sekitar 0,03 persen dari nilai saham SM Entertainment sekarang. Target artis-artis SM memang bukan hanya pasar Asia, karena saat ini sudah merambah ke Amerika Serikat dan Eropa.
"Kesuksesan konser band di bawah SM Entertainment di Paris menunjukkan, kami memiliki peluang untuk keluar dari Asia," ujar Kim chang-won, analis dari Daewoo Investasi dan Sekuritas.
Penyanyi perempuan BoA yang memiliki saham minoritas di SM menjadikannya ranking enam sebagai selebriti dengan nilai sahamnya tertinggi. Padahal BoA hanya memiliki 1,25 persen saham SM Entertainment atau senilai 4,62 miliar won (Rp 37,4 miliar).
Kangta anggota boys band H.O.T yang populer pada pertengahan 1990-an masuk nomor delapan sebagai selebriti yang memiliki saham tertinggi, dengan nilai sebesar 1,29 miliar won (Rp 10, 5 miliar)
Yang Hyun-suk, perintis dan Komisaris Utama YG Entertainment masuk menjadi orang kaya kedua dari kenaikan saham ini. YG Entertainment adalah tempat bernaung Big Bang dan 2NE1. Sebagai pemegang saham utama dengan kepemilikan saham sebesar 47,7 persen, Yang memiliki aset 88,91 miliar won (Rp 721 miliar). YG, perusahaan entertainment terbesar kedua di Korea Selatan, berencana menawarkan saham perdana di pasar Kosdaq pada 13 Oktober.
Selama ini YG menjual sahamnya melalui skema over the counter atau penjualan melalui instrumen keuangan seperti saham, obligasi, komoditas, dan turunannya. Ternyata harganya meningkat selama beberapa bulan terakhir. Pengamat pasar saham memprediksi, Yang akan mengikuti jejak Lee Soo-man, sebagai pemilik agensi dengan kekayaan 100 miliar won.
Pada posisi ketiga, orang yang menikmati kenaikan saham entertainment adalah artis Bae Yong-joon. Aktor utama drama Winter Sonata ini telah membuka sejumlah restoran di Korea dan Jepang. Pria ini pun memiliki 34,6 persen saham di agensinya, KeyEast. Nilai saham yang dimiliki Bae yong-jon kemarin mencapai 14,28 miliar won (Rp 115,8 miliar)
Posisi Bae Yong Joon, diikuti oleh pemilik JYP Entertainment Park Jin-Young. Agensi ini mengelola manajemen kelompok Wonder Girls dan Miss A. Park memiliki saham sebesar 6,14 persen dengan nilai 7,5 miliar won (Rp 60,8 miliar)
KOREAJOONGANGDAILY.JOINSMSN.COM| DIANING SARI