TEMPO.CO, Jakarta - Pada 10 September 2024, Jon Bon Jovi membantu menyelamatkan perempuan di tepi Jembatan John Seigenthaler di Nashville yang hendak melakukan percobaan bunuh diri. Saat itu, Jon sedang melakukan syuting video musik di Jembatan Seigenthaler yang terbuka untuk umum.
Lalu, ketika melihat perempuan yang mencoba bunuh diri tersebut, Jon dan seorang asisten produksi mendekatinya dengan hati-hati. Setelah sekitar satu menit berbicara, Jon dan rekannya membantu perempuan tersebut kembali melewati pagar pembatas.
Setelah membantu perempuan tersebut, Jon memeluknya erat sebagai bentuk dukungan emosional. Mereka kemudian berjalan bersama-sama menuruni jembatan dengan ditemani beberapa orang lain.
Selain memang memiliki jiwa sosial yang tinggi, vokalis grup Bon Jovi juga menyimpan beberapa fakta menarik. Berikut adalah fakta menarik Jon Bon Jovi.
Memiliki Alergi
Berdasarkan India, Jon memiliki alergi berupa mata yang sensitif terhadap sinar matahari dan asap rokok. Alergi ini yang membuat Jon selalu memakai kacamata hitam. Selain itu, selama musim semi, ia juga memiliki alergi tertentu dan mengalami demam.
Bernyanyi Dengan Bruce Springsteen
Saat berusia 17 tahun, Jon sudah memimpin band pertamanya, yaitu Atlantic City Expressway. Band ini menampilkan lagu-lagu terkenal dari Bruce Springsteen, Southside Johnny, dan Asbury Jukes. Lalu, pada suatu malam, ketika band ini tampil, ada Bruce Springsteen yang berada di antara penonton. Secara tiba-tiba, Springsteen melompat ke atas panggung untuk bergabung dengan Atlantic City Expressway. Akibatnya, Springsteen dan Jon menjalin pertemanan.
Melarikan Diri dengan Kekasih SMA
Dikutip grammy, pada April 1989, Jon dan kekasih masa SMA, Dorothea Hurley secara mendadak menikah di Vegas. Sikap ini mengejutkan rekan-rekan dan manajemen bandnya lantaran takut pernikahan tersebut menurunkan popularitas dalam dunia musik. Namun, ketakutan anggota dan tim band yang lain tidak menjadi kenyataan. Sebab, pernikahan tersebut membuat citra yang lebih sehat dan berbeda dari pemusik rock lainnya saat itu.
Pernah Memiliki Tim Football
Pada 2004, Jon menjadi salah satu pendiri dan pemilik mayoritas Philadelphia Soul yang merupakan bagian dari Arena Football League (AFL). Jon bertahan dengan tim sampai 2009. Lalu, pada 2011, Jon melihat peluang lebih besar bersama Buffalo Bills, tetapi harus bersaing dengan Donald Trump yang juga ingin menjadi pemiliknya. Donald Trump pun menjalankan kampanye pencemaran nama baik yang menuduh Jon akan memindahkan tim ke Toronto. Akhirnya, tidak ada orang yang membeli tim karena mereka dikalahkan oleh Terry dan Kim Pegula.
Menjalankan Label Rekaman Sendiri
Pada 1991, Jon Bon Jovi menjalankan label rekamannya sendiri, Jambco yang didistribusikan melalui label PolyGram Records milik Bon Jovi. Pada label ini, hanya dua artis yang disepakati oleh menjadi mitra penulisan lagu Bon Jovi pada 2000-an. Namun, tidak satu pun dari album tersebut berhasil meraih kesuksesan besar. Akibatnya, label musik Jon Bon Jovi labelnya ditutup dengan cepat karena mulai kehilangan uang.
RACHEL FARAHDIBA R | ADINDA JASMINE PRASETYO
Pilihan Editor: Profil Jon Bon Jovi, Selamatkan Percobaan Bunuh Diri di Jembatan Nashville
Jangan remehkan depresi. Untuk bantuan krisis kejiwaan atau tindak pencegahan bunuh diri:
Dinas Kesehatan Jakarta menyediakan psikolog GRATIS bagi warga yang ingin melakukan konsultasi kesehatan jiwa. Terdapat 23 lokasi konsultasi gratis di 23 Puskesmas Jakarta dengan BPJS.
Bisa konsultasi online melalui laman https://sahabatjiwa-dinkes.jakarta.go.id dan bisa dijadwalkan konsultasi lanjutan dengan psikolog di Puskesmas apabila diperlukan.
Selain Dinkes DKI, Anda juga dapat menghubungi lembaga berikut untuk berkonsultasi:
Yayasan Pulih: (021) 78842580.
Hotline Kesehatan Jiwa Kementerian Kesehatan: (021) 500454
LSM Jangan Bunuh Diri: (021) 9696 9293.