Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Review Film Marbot, Pergulatin Batin antara Cita-cita dan Pengabdian Santri

Reporter

image-gnews
Poster film Marbot. Foto: Klik Film.
Poster film Marbot. Foto: Klik Film.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Aplikasi layanan menonton film secara streaming berbayar, Klik Film menghadirkan film bergenre drama religi berjudul Marbot. Film yang sudah dapat dinikmati pelanggan Klik Film itu menawarkan kisah tentang pengabdian, tanggung jawab, dan hubungan keluarga yang sarat makna.

Sinopsis Film Marbot

Film Marbot dibintangi Zayyan Sakha, Annisa Trihapsari, Syahwa Larisa, dan Ucup Supriadi. Marbot mengisahkan perjalanan hidup Malik, pemuda yang baru pulang dari tempatnya belajar enam tahun di pondok pesantren. Malik bermimpi dapat melanjutkan kuliah demi mengejar cita-citanya. Namun, harapan itu kandas ketika ibunya meminta Malik melanjutkan pekerjaan ayahnya yang meninggal sebagai marbot musala. Perdebatan argumentasi keinginan anak dan ibu ini menjadi sentral cerita ini. 

Saat ayahnya sakit, Malik menggantikan sementara tugas itu menjadi muazin. Ibu Malik bangga lantaran putranya berhasil mengajak warga terutama anak remaja kampungnya untuk kembali salat di musala. Alasan inilah yang mendorong ibu Malik mengharapkan putranya menjadi pengganti ayahnya sebagai marbot setelah meninggal. Apalagi, warga kampung setempat enggan menjadi marbot. 

Adegan dalam film Marbot. Foto: Klik Film.

Review Film Marbot

Marbot menawarkan nilai pengabdian dengan ikhlas. Zayyan Sakha berhasil memerankan karakter Malik dengan baik. Dia mampu menggambarkan sosok pemuda yang tulus dan ikhlas dalam menjalani hidup. Begitu pun akting Annisa Trihapsari sebagai ibu Malik, menampilkan diri sebagai ibu dengan sosok yang hangat dan bijaksana sebagai pilar keluarga. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Film besutan sutradara Ario Rubbik ini menggunakan pendekatan sinematografi sederhana tapi cukup efektif saat menyorot keindahan masjid dan kehidupan di sekitarnya. Setiap frame terlihat alami dan mendukung alur cerita yang ingin disampaikan. Pencahayaan yang lembut dengan dominasi warna-warna hangat berhasil menciptakan kesan damai untuk menyesuaikan film religi ini. 

Sebagai sebuah tontonan dengan pesan moral tentang pengabdian dan bakti kepada orang tua, film ini pantas dinikmati semua umur. Akting solid dari para pemain membuat Marbot tak merasa dikuliahi selama menontonnya dan merasa berada di lingkungan kampung yang setiap waktu salat mendengar azan dari mulut Malik. 

Pilihan Editor: Evil Does Not Exist dan Burning Days Tayang di Klik Film 1 Agustus 2024

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Review Film Seni Memahami Kekasih: Eksplorasi Romansa dalam Kesederhanaan Masyarakat Kelas Menengah

12 hari lalu

Poster film Seni Memahami Kekasih. Foto: Instagram.
Review Film Seni Memahami Kekasih: Eksplorasi Romansa dalam Kesederhanaan Masyarakat Kelas Menengah

Film Seni Memahami Kekasih menyajikan perjalanan romansa dalam kesederhanaan masyarakat kelas menengah, dengan balutan drama dan humor yang segar.


Review Film Hounds of War, Pengkhianatan dan Pertarungan Brutal Tentara Bayaran

18 hari lalu

Poster film Hounds of War. Foto: XYZ Films.
Review Film Hounds of War, Pengkhianatan dan Pertarungan Brutal Tentara Bayaran

Hounds of War menyajikan aksi yang intens dan ketegangan gelap dalam dunia tentara bayaran.


Review Film Kaka Boss: Serba Amazing!

18 hari lalu

Poster film Kaka Boss. imajinari
Review Film Kaka Boss: Serba Amazing!

Film Kaka Boss produksi Imajinari Pictures tayang perdana di bioskop seluruh Indonesia pada Kamis, 29 Agustus 2024


Serba-serbi Jakarta World Cinema 2024, Tayangkan 120 Film dari 61 Negara

23 hari lalu

Konferensi pers Jakarta World Cinema 2024. Dok. JWC 2024
Serba-serbi Jakarta World Cinema 2024, Tayangkan 120 Film dari 61 Negara

Jakarta World Cinema 2024 akan berlangsung pada 21-28 September 2024 dengan memutarkan 120 film dari 61 negara, secara luring dan daring.


Evil Does Not Exist dan Burning Days Tayang di Klik Film 1 Agustus 2024

48 hari lalu

 Burning Days. Dok. Klik Film
Evil Does Not Exist dan Burning Days Tayang di Klik Film 1 Agustus 2024

Evil Does Not Exist dan Burning Days bisa disaksikan secara resmi di Klik Film mulai Kamis, 1 Agustus 2024.


Review Deadpool & Wolverine, Aksi Brutal yang Berpadu dengan Humor Segar

54 hari lalu

(kiri-kanan) Ryan Reynolds sebagai Deadpool/Wade Wilson dan Hugh Jackman sebagai Wolverine/Logan dalam film Deadpool & Wolverine. Foto: Jay Maidment/Marvel Studios
Review Deadpool & Wolverine, Aksi Brutal yang Berpadu dengan Humor Segar

Deadpool & Wolverine tayang di bioskop Indonesia mulai 24 Juli 2024, berikut reviewnya.


Review Film Pusaka: Kutukan Keris Empu Gandring dan Perspektif Kebaikan

15 Juli 2024

Poster film Pusaka. Foto: Instagram.
Review Film Pusaka: Kutukan Keris Empu Gandring dan Perspektif Kebaikan

Film Pusaka berhasil mewujudkan mimpi sutradara dan tim produksi untuk menawarkan opsi tontonan horor yang menghibur tanpa membuat pusing penonton.


Review Film Daddio: Dialog Kehidupan, Cinta, dan Hubungan Antarmanusia di Dalam Taksi Kuning

6 Juli 2024

Poster film Daddio. Foto: Wikipedia.
Review Film Daddio: Dialog Kehidupan, Cinta, dan Hubungan Antarmanusia di Dalam Taksi Kuning

Daddio adalah film yang menggugah emosi, mempertemukan Dakota Johnson dan Sean Penn dalam perjalanan taksi yang menggali makna kehidupan manusia.


Review Film Jurnal Risa by Risa Saraswati: Teror Samex, Sosok Astral Pembawa Malapetaka

5 Juli 2024

Poster film Jurnal Risa by Risa Saraswati. Foto: Instagram.
Review Film Jurnal Risa by Risa Saraswati: Teror Samex, Sosok Astral Pembawa Malapetaka

Pengalaman seram dari tim Jurnal Risa diangkat ke layar lebar berjudul Jurnal Risa by Risa Saraswati, penonton merasa terteror.


Review Film A Quiet Place: Day One, Kengerian Invasi Alien di Tengah Hiruk Pikuk New York

1 Juli 2024

A Quite Place: Day One. Foto: Wikipedia.
Review Film A Quiet Place: Day One, Kengerian Invasi Alien di Tengah Hiruk Pikuk New York

A Quiet Place: Day One adalah prekuel yang menegangkan dari saga A Quiet Place, mengisahkan hari pertama invasi alien di New York.