TEMPO.CO, Jakarta - Kisah kematian palsu dari rapper dan bintang media sosial asal Kanada, Lil Tay masih berlanjut. Melalui akun Instagramnya pada Selasa, 26 September 2023, dia mengunggah story yang memunculkan kontroversi. YouTuber muda itu mengklaim sang ayah, Christopher J. Hope, sebagai dalang kematian palsunya yang sempat menghebohkan internet pada 9 Agustus lalu.
Unggahan dari Instagram story @liltay dibuat dengan menampilkan latar belakang hitam beserta foto profesional ayahnya yang mengenakan setelan formal yang juga berprofesi sebagai pengacara dan dilengkapi keterangan berwarna putih. “My abusive racist misogynistic woman beating father Christopher J. Hope faked my death,” atau yang artinya “Ayah saya yang kejam, rasis, misoginis, dan suka memukuli perempuan, Christopher J. Hope telah memalsukan kematian saya,” tulis Lil Tay.
Unggahan selanjutnya menunjukkan foto tangan yang diduga Lil Tay memegang paspor Amerika Serikat. Sampai saat ini belum ada konfirmasi apapun dari kedua story yang diunggah rapper tersebut. Lil Tay belum memberikan tanggapan atas klaim pada sang ayah yang dituduh sebagai dalang di balik kematian palsunya.
Tanggapan Ayah Lil Tay
Tidak terima dengan tuduhan yang dibuat oleh Instagram Lil Tay, sang ayah, Christopher langsung membantah tuduhan itu dengan tegas di hari yang sama. Kepada TMZ, dia menyampaikan klarifikasi. “Orang yang bertanggung jawab atas unggahan Instagram tersebut, serta siapa pun yang mengulangi tuduhan palsu dan memfitnah saya di dalamnya, sudah pasti akan menjadi terdakwa dalam gugatan pencemaran nama baik,” kata pengacara yang berbasis di Kanada itu.
Dia juga menyatakan bahwa story tersebut adalah tuduhan yang tidak masuk akal dan tidak bisa dipertanggungjawabkan. “Semua yang dinyatakan adalah 100 persen salah, dan saya percaya ini harus jelas bagi siapa pun yang mengenal saya atau sejarah panjang pernyataan tidak masuk akal dan tidak benar yang dibuat oleh berbagai orang yang mengendalikan akun Instagram,” ungkap Christopher.
Hingga kini, belum diketahui siapakah orang di balik unggahan yang diduga telah mencemarkan nama baik ayahnya tersebut. Apakah benar berasal dari Lil Tay untuk mengungkap kejahatan ayahnya ataukah hanya dilakukan oleh pihak tidak bertanggung jawab (hacker) yang sebelumnya sempat mengunggah berita palsu kematiannya.
Rumor Palsu Kematian Lil Tay
Ada banyak spekulasi yang beredar seputar kehidupan rapper dan persona media sosial bernama asli Claire Hope sejak dia dinyatakan meninggal pada usia 14 tahun pada awal Agustus lalu. Unggahan klarifikasi soal berita kematiannya pun kini muncul lagi dalam feed Instagram Lil Tay.
Dari semua ketidakpastian itu, diketahui bahwa kedua orang tua Lil Tay telah lama konflik dalam merebut hak asuhnya. Lil Tay telah diperlakukan dengan buruk selama bertahun-tahun oleh sang ayah, kabar ini disampaikan oleh sang ibu. Dikutip dari TMZ, pengacara Ibu Tay, Angela Tian mengatakan bahwa klien mereka senang bisa mendapatkan kembali kendali hak asuhnya untuk membesarkan anak mereka. Kabar ini juga membuat Lil Tay akan kembali secepatnya ke dunia hiburan. Namun, sejak saat itu rapper Lil Tay juga masih belum muncul ke publik.
INTAN SETIAWANTY
Pilihan Editor: Keluarga Sebut Lil Tay Masih Hidup: Pihak Ketiga Sengaja Sebar Rumor Palsu
