TEMPO.CO, Jakarta - Balming Tiger, merilis lagu baru berjudul Kamehameha. Lagu ini juga akan masuk dalam album perdana mereka January Never Dies yang siap dirilis pada 19 Oktober 2023.
Kamehameha menjadi kepingan puzzle terakhir sebelum album perdana mereka yang ditunggu-tunggu dirilis bulan depan. Ada 14 lagu dalam album January Never Dies. Tiga di antaranya sudah dirilis lebih dulu, yaitu SOS, Trust Yourself dan SEXY NUKIM (feat. RM BTS).
Makna lagu Kamehameha
Lagu bernuansa bouncy dan playful, berisi tentang drinking game asal Korea dengan nama yang sama. Mereka ingin mengekspresikan kondisi psikis seorang karakter yang sedang mabuk berat. Sambil membandingkan sensasi mabuk dan penuh percaya diri dengan istilah Kamehameha dari Dragon Ball. "
Lagu ini juga mengandung makna satir bahwa rasa percaya diri akibat alkohol bukanlah diri yang sebenarnya," kata mereka dikutip dari keterangan pers yang diterima Tempo, Jumat 22 September 2023.
Komposisi Kamehameha yang lebih minimalis terdengar berbeda dibandingkan dengan single-single mereka sebelumnya. Sedangkan Video klip Kamehameha seperti simulasi dari sensasi light-headed dan penuh percaya diri saat kita sedang tidak sepenuhnya sadar.
Lagu ini diproduseri oleh bj wjwn dan menampilkan penampilan vokal dan melodi dari sogumm. Chanchee Hong, personel Balming Tiger yang bertanggung jawab untuk semua hal visual, membuat artwork single Kamehameha dan video klipnya yang sinematik.
Kamehameha menjadi single keempat dari album mereka mendatang. Sebelumnya mereka telah merilis sederet single yaitu SOS, Trust Yourself, dan Sexy Nukim pada September 2022.
Lagu yang terakhir menampilkan RM BTS. Lagu itu sukses menduduki posisi #1 di chart Billboard World Digital Song Sales. Hingga kini, video klip SEXY NUKIM telah mengumpulkan lebih dari 16 juta view.
Tentang Balming Tiger
Balming Tiger terdiri dari sekumpulan seniman yaitu performer Omega Sapien, sogumm, bj wnjn, dan Mudd the student, San Yawn, Unsinkable, sutradara Jan' Qui dan Leesuho, DJ Abyss, seniman visual Chanhee Hong, dan penulis Henson Hwang. Setiap personel mengekspresikan identitas seni dan energi yang berbeda dan serba beragam.
Band K-pop alternatif multinasional ini terinspirasi dari nama salep Tiger Balm. Mereka ingin menjadi cerminan dan perwakilan generasi muda saat ini. Selain itu juga mempopulerkan kultur anak muda Asia yang serba hyper-expressive, dengan sumber inspirasi dari berbagai belahan dunia.
Balming Tiger meramaikan festival ikonik SXSW di Austin, Amerika Serikat tahun ini lewat acara ‘Tiger Den’ yang menampilkan lineup 100 persen musisi Asia pertama di sejarah SXSW. Musisi yang tampil termasuk Tuan Tigabelas dan Yacko dari Indonesia, Shye dari Singapura, Tohji dari Jepang, LØREN dari Korea Selatan, dan Lunadira dari Malaysia. Selain itu, tahun ini Balming Tiger akan mengakhiri tur dunia mereka di festival Maho Rasop di Bangkok, Thailand pada 2 Desember mendatang.
Pilihan editor: 12 Lagu BTS Terbaru dan Terbaik 2022, Wajib Masuk Playlist ARMY
