Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Alasan Mulia Penulis Film Ngeri-ngeri Sedap Pakai Budaya Batak

Reporter

image-gnews
Poster film Ngeri-ngeri Sedap. Foto: Imajinari.
Poster film Ngeri-ngeri Sedap. Foto: Imajinari.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pemilihan budaya Batak dalam film Ngeri-ngeri Sedap lantaran penggagas cerita, penulis, dan sutradaranya, Bene Dion Rajagukguk ingin menyajikan keindahan alam Danau Toba. Apalagi, danau purba yang bermula dari letusan gunung berapi itu merupakan satu dari lima destinasi superprioritas di Indonesia. 

"Biar semakin banyak orang yang datang ke sana dan dapat memajukan pariwisata di Sumatera Utara," kata Bene Dion Rajagukguk saat press screening dan konferensi pers film Ngeri-ngeri Sedap di Epicentrum XXI, Kuningan, Jakarta, kemarin.

Menurut Bene, syuting mengambil lokasi di Bukit Holbung yang sangat indah. Untuk mencapai lokasi ini, mereka harus mendaki dan turun dua bukit. "Harapannya ketika film kini tayang, jadi penonton langsung mendeliver ke sana," katanya. Ia menggambarkan, Bukit Holbung, mirip dengan Bukit Teletubbies di kawasan Bromo. Selain di Bukit Holbung, syuting juga dilakukan di tepi Danau Toba di Kabupaten Balige. 

Film Ngeri-ngeri Sedap merupakan produksi Imajinari bekerja sama dengan Visionari Film Fund. Ngeri-ngeri Sedap mengangkat kisah keluarga yang hangat dan kental dengan kultur Batak yang akan tayang di bioskop Tanah Air pada 2 Juni 2022. 

Adegan yang terdapat di film Ngeri-ngeri Sedap. Foto: Imajinari.

Meski dibalut dengan kultur Batak, Bene menjamin, film ini tetap bisa dinikmati secara luas. “Film ini bercerita tentang keluarga, yang kebetulan keluarga Batak. Ketika syuting kan kru kami yang Batak hanya 20 persen, jadi ketika adegan sedih, semua menangis. Jadi tidak serta merta Batak banget,” ujar Bene. 

Produser film, Dipa Andika menuturkan alasan Ngeri-ngeri Sedap mengambil lokasi di tepi Danau Toba. Ia mengaku ingin melibatkan potensi lokal. “Film ini selain hampir 100 persen syuting di wilayah Danau Toba, juga mengoptimalkan lebih dari seratus orang dan sumber daya yang ada di sana, termasuk pemain dan kru," kata dia. "Bahkan beberapa pemain dan kru dari ibu kota pun seperti pulang kampung." 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Film dengan kisah yang hangat dan menyentuh ini dibintangi oleh Boris Bokir, Gita Bhebhita, Lolox, Indra Jegel, Tika Panggabean, Arswendi Bening Swara, dan Indah Permatasari. Film drama keluarga ini akan hadir dengan kisah yang hangat namun tetap dibalut dengan komedi segar yang menghibur. 

Film Ngeri-ngeri Sedap ini mengisahkan tentang Pak Domu dan Mak Domu yang merindukan tiga anak laki-lakinya yang berada di tanah rantau. Ketiganya enggan pulang. Sehari-hari, pasangan tua itu hanya ditemani Sarma, putri mereka, yang sesuai dengan kultur Batak, bertugas menjaga orang tua mereka.

Agar anak-anaknya pulang, Pak Domu dan Mak Domu bersandiwara seolah tengah diterpa konflik hebat dan mau bercerai. Sandiwara ini bisa memancing ketiganya pulang untuk mencoba 'mendamaikan' kedua orang tua mereka agar mengurungkan niat untuk bercerai. 

Baca juga: Film Ngeri-ngeri Sedap, Ingatkan Keluarga Tempat untuk Kembali

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kesan Rita Matu Mona Adu Akting Bersama Para Komika di Film Agak Laen dan Ngeri-Ngeri Sedap

48 hari lalu

Adegan Film Agak Laen. FOTO/facebook.com
Kesan Rita Matu Mona Adu Akting Bersama Para Komika di Film Agak Laen dan Ngeri-Ngeri Sedap

Aktor teater Rita Matu Mona akting bersama para komika di film Ngeri-Ngeri Sedap dan Agak Laen. Begini kesannya yang kerap diplot sebagi ibu-ibu Batak


Komentar Luhut Setelah Nonton Film Agak Laen, Dulu Ngaku Menangis Nonton Ngeri-ngeri Sedap

55 hari lalu

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan menceritakan kondisi kesehatannya terkini melalui unggahan di akun Instagramnya, Selasa, 10 Oktober 2023. (Sumber: IG @luhut.pandjaitan)
Komentar Luhut Setelah Nonton Film Agak Laen, Dulu Ngaku Menangis Nonton Ngeri-ngeri Sedap

Kedua film produksi Imajinari, Agak Laen dan Ngeri ngeri Sedap menarik perhatian Luhut Panjaitan hingga membuat menangis


Film-film Indonesia yang Punya Dampak Besar terhadap Ekonomi Industri Layar

5 Februari 2024

Kepala Riset dan Ekonomi PwC Indonesia Denny Irawan menjelaskan film-film yang memiliki potensi dampak industri layar di Indonesia dalam acara pemaparan hasil penelitian bersama LPEM FEB UI, di Jakarta, 1 Februari 2024. TEMPO/Marvela
Film-film Indonesia yang Punya Dampak Besar terhadap Ekonomi Industri Layar


Belum Menikah di Usia 53 Tahun, Tika Panggabean: Bukan Takut, tapi Berhati-hati

19 Desember 2023

Tika Panggabean. Foto: Instagram/@botikapanggabean
Belum Menikah di Usia 53 Tahun, Tika Panggabean: Bukan Takut, tapi Berhati-hati

Tika Panggabean menjelaskan alasannya belum menikah di usianya yang kini sudah menginjak 53 tahun.


Bene Dion Jadi Tahu Perspektif Aktor Setelah Main Film Agak Laen

13 Desember 2023

Bene Dion. Dok. Imajinari
Bene Dion Jadi Tahu Perspektif Aktor Setelah Main Film Agak Laen

Bene Dion yang biasa dikenal sebagai sutradara film layar lebar, kini berakting di film Agak Laen.


Konser Toba Harmoni 2023, Viky Sianipar: Ingin Membanggakan Kota Medan

4 September 2023

Arif dari Era Production, Viky Sianipar, dan Arif personel Lebah Begantong konferensi pers Toba Harmoni di Medan, Sumatera Utara, Kamis, 31 Agustus 2023. (TEMPO/Mei Leandha)
Konser Toba Harmoni 2023, Viky Sianipar: Ingin Membanggakan Kota Medan

Konser Toba Harmoni 2023 akan mengkolaborasikan musik Batak dan Melayu. Viky Sianipar hingga Lebah Begantong siap meramaikan.


Film Indonesia yang Pernah Berlaga di Piala Oscar, Naga Bonar sampai Ngeri-ngeri Sedap

3 Agustus 2023

Cuplikan film Ngeri-ngeri Sedap. Dok.Imajinari.
Film Indonesia yang Pernah Berlaga di Piala Oscar, Naga Bonar sampai Ngeri-ngeri Sedap

PPFI akan kirimkan film Indonesia untuk berlaga di Piala Oscar 2024 di Amerika Serikat. Naga Bonar dan Ngeri-ngeri Sedap pernah berkompetisi di sana.


7 Surga Tersembunyi di Sekitar Danau Toba yang Harus Dikunjungi

18 Februari 2023

Danau Toba sudah menjadi primadona destinasi pariwisata kebanggaan Indonesia, khususnya bagi masyarakat Sumatera Utara. Fakta uniknya, danau yang di tengahnya terdapat Pulau Samosir ini adalah danau vulkanik terbesar yang ada di dunia.
7 Surga Tersembunyi di Sekitar Danau Toba yang Harus Dikunjungi

Danau Toba dengan segala alam sekitarnya bisa menjadi salah satu alternatif liburan. Inilah 7 surga tersembunyi di Danau Toba!


Kaleidoskop 2022: Film-film yang Dibicarakan Banyak Orang

30 Desember 2022

Poster film KKN di Desa Penari. (Instagram/@kknmovie)
Kaleidoskop 2022: Film-film yang Dibicarakan Banyak Orang

Kaleidoskop 2022: daftar film Indonesia hingga luar negeri yang mencuri perhatian dan disaksikan jutaan orang.


Persaingan Ketat di Film Pilihan Tempo 2022

13 Desember 2022

Film-film yang masuk nominasi film pilihan Tempo. Foto : Istimewa
Persaingan Ketat di Film Pilihan Tempo 2022

Pemenang Film Pilihan Tempo 2022 akan diumumkan di Majalah Tempo pada Ahad, 18 Desember 2022.