TEMPO.CO, Jakarta - Java Jazz Festival 2022 siap digelar pada 27 - 29 Mei 2022 di JIExpo Kemayoran, Jakarta. Setelah absen tahun lalu, Java Jazz Festival 2022 akan dimeriahkan oleh lebih dari 500 musisi lintas generasi, baik dari Indonesia maupun internasional.
"Dari tipe musisi yang dihadirkan sekarang menurut kita cukup meng-entertain segala umur, mulai dari yang muda sekali Jakob Ogawa, Gabe Bondoc, Keyon Harrold, Mononeon, belum yang (musisi) Indonesia kuat-kuat sekali nama-namanya ada Adikara, Maliq & D'Essentials, Reza Artamevia, dan lain-lain," kata Direktur Utama Java Festival Production Dewi Gontha saat konferensi pers pada Rabu, 25 Mei 2022.
Sejumlah musisi Indonesia dan internasional lintas generasi juga akan berkolaborasi di panggung Java Jazz Festival 2022. "Salah satu yang menarik di Java Jazz tahun ini adalah banyak sekali yang kita buat kolaborasi antar musisi lintas generasi dan lintas genre juga," kata perwakilan dari Tim Program Java Festival Production Nikita Dompas.
Untuk kolaborasi musisi ada Sri Hanuraga dengan UPH Conservatory of music; Erwin Gutawa feat. Ruth Sahanaya, Lea Simanjuntak, Andmesh Kamaleng; Candra Darusman feat. Dira, Sandhy Sondoro, Rifan Kalbuadi, Natasya Elvira; Ahmad Dhani feat. Ron King Big Band; MLDSPOT Collaboration With Nonaria, Dua Empat, Vira Talisa, Ify Alyssa; Fariz RM feat. Oslo Ibrahim dan Faye Risakotta; Shelea dengan Michael Paulo; serta Adikara Fardy feat. Ron King Horn Section.
Penampilan bersama Fariz RM dengan grup band Java Jive dalam Jakarta International BNI Java Jazz Festival 2018 di JIExpo Kemayoran, Jakarta, 3 Maret 2018. Dalam kesempatan tersebut mereka membawakan sejumlah lagu diantaranya berjudul Gadis Malam, Dansa Yo Dansa, dan Sakura. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Ada pula tiga Special Show dari musisi ternama internasional. Joanna Levesque alias Jojo akan tampil sebagai Special Show di hari pertama, PJ Morton di hari kedua, dan The Temptations Rev feat. Glenn Leonard di hari terakhir. Dengan ratusan musisi yang tampil dalam tiga hari berturut-turut, Java Jazz Festival menjadi festival musik jazz terbesar.
"Kami excited banget dengan hadirnya band internasional Java Jazz Festival yang ke-17 ini. Untuk total artis ada 542, untuk band Indonesia 69 dan internasional 22. Ini benar-benar festival terbesar di Asia," kata perwakilan dari Tim Program Java Festival Production Elfa Zulham.
Menurut Dewi Gontha, Java Jazz Festival memiliki perbedaan dengan festival jazz yang sudah ada sebelumnya. "(Java Jazz Festival 2022) Tiga hari 10 panggung di venue yang sama itu yang mungkin membuat kita sedikit berbeda dengan (festival jazz) yang lain," katanya.
Selain mendapat dukungan dari sejumlah kementerian, Dewi berterima kasih karena penyelenggaraan Java Jazz Festival 2022 mendapatkan banyak kemudahan. "Beberapa hal dari aturan acara yang awalnya dibuat sangat ketat sudah banyak dilonggarkan. Kami berterima kaish kepada semua kementerian dan Satgas Covid Nasional yang sudah mendukung," kata Dewi.
Baca juga: Bukan Hanya PJ Morton, Java Jazz 2022 Siapkan Kejutan Lain yang Masih Disimpan
Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.