Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Whoopi Goldberg Sebut Holocaust Bukan Rasis, ABC Hukum Tak Boleh Tampil 2 Pekan

Reporter

image-gnews
Whoopi Goldberg. Charles Sykes/Invision for Advertising Week/AP
Whoopi Goldberg. Charles Sykes/Invision for Advertising Week/AP
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Komedian dan aktris Amerika Serikat, Whoopi Goldberg mendapatkan sanksi penangguhan tampil membawakan program The View selama dua pekan oleh manajemen stasiun televisi ABC yang menayangkan program itu. Sanksi dijatuhkan sejak Selasa, 1 Februari 2022 itu lantaran pernyataannya mengenai Holocaust yang dianggap menyakitkan.

Dalam tayangan The View pada Senin, 31 Januari 2022, bintang film Sister Act ini berulang kali mengatakan kasus Holocaust, yakni pembantaian enam juta orang Yahudi oleh Nazi saat dimulainya Perang Dunia II, bukan merupakan tindakan rasialisme.  Padahal, genosida sepertiga dari jumlah orang Yahudi itu didasarkan lantaran menilai mereka ras yang lebih rendah.

"Holocaust bukan tentang ras tapi ketidakmanusiawian manusia terhadap manusia," kata Goldberg berulang-ulang. Saat itu, sebenarnya rekan host di acara itu sudah menentang pernyataannya dan menyatakan, bagaimanapun, Holocaust didorong oleh supremasi kulit putih.

Alih-alih mengoreksi ucapannya, Goldberg tetap dengan pernyataannya. "Tetapi ini adalah dua kelompok orang kulit putih. Ini adalah orang kulit putih yang melakukannya pada orang kulit putih, jadi kalian akan bertarung di antara kalian sendiri."

Pernyataan ini dianggap sangat menyakitkan dan salah. Apalagi, pernyataan Goldberg ini muncul di tengah meningkatnya antisemitisme dan ketidaktahuan tentang Holocaust.

Whoopi Goldberg. AP/Richard Drew

Whoopi akhirnya menyadari kesalahannya dan meminta maaf. Tapi Presiden ABC News, Kim Godwin pun memutuskan untuk menskorsnya selama dua pekan. “Sementara Whoopi telah meminta maaf, saya telah memintanya untuk meluangkan waktu untuk merenungkan dan mempelajari dampak dari komentarnya,” katanya.

Godwin menuturkan, seluruh jaringan di ABC News menunjukkan solidaritasnya terhadap rekan, saudara, keluarga, dan komunitas Yahudi.  “Seluruh organisasi ABC News berdiri dalam solidaritas dengan rekan, teman, keluarga, dan komunitas Yahudi kami.”

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dalam penampilan selanjutnya di The Late Show yang dipandu Stephen Colbert pada Senin lalu, Goldberg mengungkapkan permintaan maafnya. Sebagai orang kulit hitam, dia menganggap rasisme didasarkan pada warna kulit. "Saya mengerti. Orang-orang marah. Saya menerima itu, dan saya melakukannya untuk diri saya sendiri." 

Permintaan maaf itu ia ungkapkan sekali lagi saat mengantar The View kemarin, sebelum akhirnya diskors. “Saya mengatakan sesuatu yang saya merasa bertanggung jawab karena kata-kata saya mengecewakan banyak orang,” kata dia.

Pernyataan Whoopi Goldberg sendiri telah menuai reaksi keras dari komunitas Yahudi. Mereka menganggap pernyataan itu berbahaya dan contoh terbaru dari ketidaktahuan yang berkembang tentang genosida Nazi. 

THE NEW YORK TIMES | THE GUARDIAN

Baca juga: Whoopi Goldberg Bocorkan Rencana Penggarapan Film Sister Act 3

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

 
 
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pertama Kali, Staf Yahudi Biden Mundur Memprotes Dukungan AS terhadap Israel di Gaza

3 hari lalu

Lily Greenberg. Istimewa
Pertama Kali, Staf Yahudi Biden Mundur Memprotes Dukungan AS terhadap Israel di Gaza

Lily Greenberg Call, seorang staf Yahudi di Departemen Dalam Negeri AS, menuduh Biden memberikan dukungan bagi "bencana" serangan Israel di Gaza


PSSI Marah Suporter Timnas U-23 Indonesia Serbu Akun Instagram Guinea dengan Ujaran Rasis

8 hari lalu

Pesepak bola Timnas U-23 Indonesia Komang Teguh (keempat kiri) berusaha menyundul bola saat melawan Timnas U-23 Guinea dalam pertandingan play off memperebutkan tiket Olimpiade Paris 2024 di Stade Pierre Pibarot, Clairefontaine-en-Yvelines, Prancis, Kamis, 9 Mei 2024. Indonesia kalah dari Guinea dengan skor akhir 0-1 sehingga gagal untuk berlaga di Olimpiade Paris 2024. PSSI
PSSI Marah Suporter Timnas U-23 Indonesia Serbu Akun Instagram Guinea dengan Ujaran Rasis

Anggota Exco PSSI Arya Sinulingga minta suporter Timnas U-23 Indonesia yang menyampaikan ujaran rasis untuk berhenti melakukan tindakannya itu.


Rishi Sunak Minta Universitas di Inggris Lindungi Mahasiswa Yahudi dari Pelecehan

8 hari lalu

PM Inggris Rishi Sunak dan kucing Larry. REUTERS
Rishi Sunak Minta Universitas di Inggris Lindungi Mahasiswa Yahudi dari Pelecehan

Rishi Sunak menyerukan pada universitas di Inggris agar melindungi mahasiswa pemeluk yahudi dari pelecehan menyusul unjuk rasa pro-Palestina


Netanyahu Dipaksa Mundur oleh Demonstran Israel dalam Upacara Peringatan Holocaust

12 hari lalu

Massa mengacungkan boneka kepala PM Israel Benjamin Netanyahu, Presiden Amerika Joe Bidden, dan PM Inggris Rishi Sunak saat aksi hari Al Quds di Jalan Asia Afrika, Bandung, Jawa Barat, 5 April 2024. Massa aksi dari Youth's Empathy & Solidarity ini menyerukan lawan zionisme internasional serta stop genosida rakyat Palestina. TEMPO/Prima Mulia
Netanyahu Dipaksa Mundur oleh Demonstran Israel dalam Upacara Peringatan Holocaust

Seorang pria mendesak Perdana Menteri Israel Benyamin Netanyahu untuk mundur dalam upacara Hari Peringatan Holocaust


Ikuti Gerakan di AS, Mahasiswa Pro-Palestina Berkemah di Kampus-Kampus Australia

15 hari lalu

Massa Aksi Palestina berkumpul menjelang rapat umum, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Sydney, Australia 3 Mei 2024. REUTERS/Alasdair Pal
Ikuti Gerakan di AS, Mahasiswa Pro-Palestina Berkemah di Kampus-Kampus Australia

Gelombang protes pro-Palestina di kampus-kampus Amerika Serikat telah menyebar ke berbagai universitas di Australia.


39 Tahun Gal Gadot, Pemeran Film Wonder Woman yang Bela Israel Asal Negaranya

17 hari lalu

Gal Gadot sebagai Rachel Stone dalam film Heart of Stone. Dok. Netflix
39 Tahun Gal Gadot, Pemeran Film Wonder Woman yang Bela Israel Asal Negaranya

Artis Hollywood Gal Gadot belakangan menuai banyak sorotan karena aksi bela Israel yang dilakukannya. Ini perjalanan karier pemeran film Wonder Woman.


Ratusan Polisi New York Serbu Universitas Columbia untuk Bubarkan Demonstran Pro-Palestina

18 hari lalu

Polisi berjaga di dekat perkemahan pengunjuk rasa yang mendukung warga Palestina di halaman Universitas Columbia, selama konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di New York City, AS, 30 April 2024. REUTERS/Caitlin Ochs
Ratusan Polisi New York Serbu Universitas Columbia untuk Bubarkan Demonstran Pro-Palestina

Ratusan polisi Kota New York menyerbu Universitas Columbia untuk membubarkan pengunjuk rasa pro-Palestina


Polisi AS Lakukan Tindakan Represif Terhadap Demonstran Pro-Palestina, Mahasiswa Tak Cuma Ditangkap

21 hari lalu

Petugas kepolisian menahan pengunjuk rasa pro-Palestina di Universitas Texas, selama konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Austin, Texas, AS 24 April 2024. REUTERS/Nuri Vallbona
Polisi AS Lakukan Tindakan Represif Terhadap Demonstran Pro-Palestina, Mahasiswa Tak Cuma Ditangkap

Puluhan kampus di Amerika Serikat gelar aksi pro-Palestina. Apa saja tindakan represif aparat terhadap demonstran?


Kelompok Yahudi Memprotes Pengiriman Senjata AS ke Israel

23 hari lalu

Petugas kepolisian menahan pengunjuk rasa pro-Palestina di Universitas Texas, selama konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Austin, Texas, AS 24 April 2024. REUTERS/Nuri Vallbona
Kelompok Yahudi Memprotes Pengiriman Senjata AS ke Israel

Ribuan pengunjuk rasa ikut protes yang dimpimpin kelompok-kelompok Yahudi untuk perdamaian di Brooklyn, New York, mendesak AS berhenti kirim senjata ke Israel.


Top 3 Dunia: Presiden Iran yang Diduga Keturunan Yahudi hingga Israel Minta Bantuan Senjata ke AS

27 hari lalu

Mantan Presiden Iran, Mahmoud Ahmadinejad. AP
Top 3 Dunia: Presiden Iran yang Diduga Keturunan Yahudi hingga Israel Minta Bantuan Senjata ke AS

Berita Top 3 Dunia pada Ahad 21 April 2024 masih berkutat seputar konflik terbaru Iran-Israel.