TEMPO.CO-Jakarta - Sebanyak 20 pelajar dari 34 provinsi di Indonesia mengikuti program Belajar Bersama Maestro. Kali ini , para pelajar yang terpilih melalui proses seleksi itu mendapat kesempatan belajar seni rupa dari seniman Hanafi di Studiohanafi, Depok.
Program Belajar Bersama Maestro merupakan program Direktorat Jenderal Kebudayaan, Direktorat Kesenian Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Di program yang memasuki tahun ke tiga ini, para siswa kelas X dan XI SMA/SMK yang terpilih ini mengikuti kegiatan sejak 11-24 Juli 2017.
Mereka akan berpartisipasi dalam kegiatan Belajar Bersama Maestro bersama Hanafi yang mewakili bidang seni rupa, dan dua maestro lainnya yakni Sunaryo dan Timbul Raharjo.
Setiap pertemuan selama dua jam, Hanafi akan mengajarkan pengetahuan dasar senirupa, patung, lukis, keramik, kriya, kerajinan tangan, dan grafis. Hanafi juga menerapkan metode ajar yang lebih aktif memancing cerita para peserta dan menanggapi pertanyaan yang diajukan.
Para pelajar juga belajar mengembangkan sesuatu yang diperoleh dari sekitarnya untuk dipakai sebagai medium seni. Selain belajar di Studiohanafi, para peserta juga akan belajar di luar kelas dengan berkunjung ke museum-museum di kota tua dan melihat koleksi Istana Bogor.
Hanafi berharap para siswa ini dapat mengungkapkan kembali pengalaman, pengetahuan,bacaaan,dan hasil pembelajaran selama dua pekan ini. “Untuk bekal saat pulang memberi inspirasi, memanjangkan imajinasi di daerah masing-masing,”ujar Hanafi.
Hanafi merupakan salah satu seniman rupa Indonesia yang telah lebih dari 30 tahun berkarya di bidangnya. Menggelar lebih dari 45 pameran tunggal dan bersama di berbagai negara dan berkolaborasi dengan para seniman lintas bidang.
DIAN YULIASTUTI
