TEMPO.CO, Jakarta – Aktris Marsha Timothy, 38 tahun, tampil berbeda dalam perannya di film Marlina, Si Pembunuh dalam Empat Babak. Ia memerankan Marlina, sosok perempuan Sumba yang perkasa. Marlina, yang baru ditinggal mati suaminya, berhasil mengusir tujuh perampok yang menyatroni rumahnya.
Baca: Marsha Timothy Enggan Jauh dari Anak
Tak cuma itu, Marlina juga memenggal kepala pemimpin perampok, yang diperankan oleh Egi Fedly. Selama berhari-hari, ia membawa potongan kepala itu dengan kuda menuju kantor polisi. Meski adegan ini dipoles dengan teknologi computer-generated imagery (CGI), replika kepala itu dibuat mirip dengan bentuk dan ukuran kepala asli. ”Kalau dilihat dari atas kuda, serem banget,” kata Marsha kepada wartawan Tempo, Yudono Yanuar, di Cannes, Prancis, Selasa, 23 Mei 2017.
Marsha mengaku biasa saja saat melakukan adegan itu. ”Kami sih tertawa-tawa waktu syuting,” ujarnya. Ia lebih deg-degan dan tertekan ketika melakukan adegan pemenggalan kepala. ”Emosinya lebih berat saat pemenggalan kepala itu.” Tapi Marsha mengatakan ini film drama, bukan thriller.
Dalam naskah, seharusnya kepala itu dibawa Marlina menggunakan kantong plastik. Tapi sutradara Mouly Surya mengubah adegan itu. Potongan kepala tersebut diikat dengan kain Sumba sehingga bentuknya terlihat jelas.
Baca: Marsha Timothy Belajar Sadis di Film Marlina
Tahun ini, Marlina, Si Pembunuh dalam Empat Babak lolos ke kategori The Director’s Fortnight—acara independen yang diselenggarakan bersamaan dengan Festival Film Cannes. Ini adalah film layar lebar Indonesia pertama yang ditayangkan di acara bergengsi itu. Sejumlah sutradara besar muncul dari acara ini, seperti Martin Scorsese, George Lucas, Michael Haneke, dan Sofia Coppola. ”Merinding juga sih ketika dikabari film ini lolos,” kata Marsha. Meski bukan kompetisi, kategori ini diperebutkan ratusan film. Tahun ini, ada 20 film panjang dan 10 film pendek yang lolos seleksi.
SAPTO YUNUS