TEMPO.CO, Jakarta - Festival Film Eropa tahunan, Europe on Screen, kembali hadir di Indonesia untuk ke-16 kalinya. Tahun ini, Kedutaan Besar Italia dan Italian Cultural Institute terlibat dalam festival ini dengan memboyong tujuh film unik.
Direktur Italian Cultural Institute Michaela Linda Magri mengatakan tujuh film ini merupakan film yang mendapat tempat khusus di tengah masyarakat Italia. "Kami ingin menunjukkan lebih banyak tentang kebudayaan kami pada Indonesia," kata Michaela di Italian Cultural Institute, Jakarta, Kamis, 21 April 2016.
Salah satu film Italia yang berjudul Long Live Freedom bahkan menjadi film pembukaan di EoS tahun ini pada 29 April 2016 mendatang. Film yang memenangkan David Di Donatelli Awards pada 2013 itu bercerita tentang skandal pemilu di Italia.
Michaela mengatakan film Italia banyak mengangkat topik humanis seperti keluarga. Selain itu, juga bisa melihat keindahan lanskap negeri itu yang begitu memanjakan mata. Misalnya saja dalam film Italo Barocco yang berlatar belakang Sicilia.
Sepanjang film, suguhan arsitektur cantik di perbukitan Sicilia juga pantainya akan mengundang decak kagum. Film lainnya adalah Youth, Human Capital, Intrepido: A Lonely Hero, S is for Stanley, dan Tale of Tales yang dibintangi Salma Hayek.
Tujuh film Italia yang akan tayang dalam EoS dipilih sendiri oleh Director EoS Orlow Seunke. Dia mengatakan tahun ini merupakan sebuah pencapaian baru bagi EoS karena akan menghadirkan 78 film dari berbagai negara di Eropa. "Ini adalah jumlah film terbanyak sepanjang Europe on Screen," kata Seunke.
EoS tahun ini digelar mulai 29 April-8 Mei 2016 di Jakarta, Bandung, Denpasar, Medan, Surabaya, dan Yogyakarta. Di Jakarta, lokasi penayangan adalah di Erasmus Huis, GoetheHaus, Institut Francais, Instituto Italiano, Bintaro Xchange, dan auditorium Institut Kesenian Jakarta. Semua film dapat ditonton secara gratis.
MOYANG KASIH