TEMPO.CO, Jakarta - Suasana Jalan Kresna Raya, Duren Sawit, Jakarta Timur, padat oleh ratusan manusia. Para pelayat yang terus berdatangan memenuhi ruas jalan sepanjang kurang lebih 150 meter.
"Dimohon nanti saat jenazah datang tidak ada seradak-seruduk, mohon dibantu dengan doa," kata Dorce Gamalama di rumah Olga Syahputra, Duren Sawit, Jakarta, Sabtu, 28 Maret 2015.
Dalam kesempatannya berbicara kepada para pelayat, Dorce meminta para pelayat melantunkan doa dan salawat dipimpin oleh Dorce.
Pihak panitia dari keluarga Olga juga meminta warga maupun awak media tidak saling mendorong. Ia meminta warga dan awak media dapat berbaris tertib di daerah yang sudah disiapkan oleh panitia.
Beberapa rekan Olga, seperti Chand Kelvin, Irvan Hakim, Indra Bekti, Dorce Gamalama, Julia Perez, Melani Ricardo, dan suaminya Tyson berdiri di depan rumah Olga menanti kedatangan jenazah.
Suasana di sekitar rumah Olga Syahputra nyaris ricuh. Para pelayat yang merupakan warga sekitar dan para penggemar Olga berjejalan di jalan tersebut. Warga yang berbaur dengan pelayat dan fan terus melewati batas tali yang disiapkan keluarga dan panitia.
Warga terus berkerumun memadati seluruh sisi Jalan Kresna Raya. Bahkan, salah seorang penggemar Olga sempat menangis tiba-tiba. Ia menjerit kehilangan telepon selular dan dompetnya dari tas.
Jalan yang seharusnya steril dari kendaraan pribadi hingga pukul 09.30 WIB tidak berhasil disterilkan oleh keamanan setempat. Petugas kepolisian yang hadir di lokasi juga tidak berhasil menertibkan kerumunan pelayat di jalan itu.
MAYA NAWANGWULAN