Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

'Di Balik 98', Lukman Sardi: Mau Cari Mati?  

Editor

Bobby Chandra

image-gnews
Lukman Sardi. Tempo/ Agung Pambudhy
Lukman Sardi. Tempo/ Agung Pambudhy
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sutradara film Di Balik 98, Lukman Sardi, mengatakan karyanya itu tak ada hubungannya dengan peristiwa kerusuhan Mei 1998 atau peristiwa Malapetaka 15 Januari (Malari). "Saya saja enggak tahu bahwa 15 Januari itu ada peristiwa Malari. Dapat jatahnya dari Cinema21 memang untuk rilis tanggal segitu," kata Lukman saat dihubungi Tempo, Senin, 5 Januari 2015. Baca: Kata Lukman Sardi Jika Wiranto Danai 'Di Balik 98')

Sebelumnya, anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Adian Napitulu, mengkhawatirkan Di Balik 98 menghilangkan makna perjuangan aktivis dan mahasiswa pada 1998. Ia berharap film itu bukan ajang pemutarbalikan sejarah dan cuci tangan Orde Baru dari rangkaian kekerasan dalam proses sejarah masa itu. "Peluncuran film ini bertepatan dengan peritiwa Malari, bukan pada Mei yang identik dengan bulan pergerakan 1998." (Baca: Film Lukman Sardi 'Di Balik 98' Segera Tayang)

Lukman menegaskan, film yang menjadi debut perdananya sebagi sutradara itu bukan mengupas peristiwa Mei 1998, yang berusaha mencari fakta. Hal itu, ujar Lukman, bukan kapasitasnya. Ia mengaku cuma seniman, bukan sejarawan atau politikus. "Saya tidak mungkin bikin film kayak gitu, mau cari mati? Orang yang menjadi saksi sejarah masih pada hidup semua," tuturnya. (Baca: Pro-Kontra 'Di Balik 98', Lukman Sardi Kecewa)

Lukman mengatakan, meski konteksnya Mei 1998, ia mengklaim enggan menyinggung kalangan tertentu. Ia hanya menyorot satu keluarga yang kehilangan keluarganya saat kerusuhan terjadi. Film tersebut lebih banyak menggambarkan banyaknya keluarga yang terpaksa pindah ke luar kota, bahkan ke luar negeri, untuk mengamankan diri. (Baca: Adian: Film 'Di Balik 98' Jangan Mencuci Orde Baru)

"Saya pikir bagus dengan latar belakang seperti itu. Konflik drama yang dimainkan sangat mengena," ujar Lukman soal itu. Menurut Lukman, ide pembuatan film itu muncul begitu saja. Awalnya, ia mengaku ingin membuat film bergenre drama keluarga dan dengan tema sebatas percintaan. (Baca: 'Di Balik 98', Ini Asal Mula Ide Pembuatannya

DEWI SUCI RAHAYU

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca Berita Lainnya:
Surat Cinta Menteri Jonan untuk Para Pilot
Risma Tak Percaya Peringatan Dini Amerika Serikat

Kaya Raya, Lima Pesohor Bangkrut dalam Semalam

Turis Jepang Diperkosa Lima Pemuda India

'Jauhi Hotel dan Bank Terkait Amerika di Surabaya'

 

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Sinopsis The Fall Guy yang Dibintangi Ryan Gosling

1 hari lalu

Ryan Gosling dalam film The Fall Guy. Dok. Universal Pictures
Sinopsis The Fall Guy yang Dibintangi Ryan Gosling

The Fall Guy film aksi stuntman produksi Universal Pictures yang tayang di bioskop Indonesia, pada Rabu, 24 April 2024


Bamsoet Dukung FKPPI Produksi Film Anak Kolong

1 hari lalu

Bamsoet Dukung FKPPI Produksi Film Anak Kolong

Bambang Soesatyo mengungkapkan, keluarga besar FKPPI akan segera memproduksi atau syuting film "Anak Kolong".


Peluncuran Ulang Film The Beatles 'Let it Be' Didahului Perilisan Buku 'All You Need Is Love'

7 hari lalu

The Beatles. Foto: Instagram/@thebeatles
Peluncuran Ulang Film The Beatles 'Let it Be' Didahului Perilisan Buku 'All You Need Is Love'

Buku tentang The Beatles diluncurkan menjelang rilis ulang film Let It Be


Next Stop Paris, Film Romantis Hasil Kecanggihan AI

9 hari lalu

Cuplikan trailer Next Stop Paris, film hasil AI Generatif buatan TCL (Dok. Youtube)
Next Stop Paris, Film Romantis Hasil Kecanggihan AI

Produsen TV asal Cina, TCL, mengembangkan film romantis berbasis AI generatif.


7 Rekomendasi Film Fantasi yang Terinspirasi dari Cerita Legenda dan Dongeng

10 hari lalu

Poster film The Green Knight. Foto: Wikipedia.
7 Rekomendasi Film Fantasi yang Terinspirasi dari Cerita Legenda dan Dongeng

Film fantasi yang terinspirasi dari cerita legenda dan dongeng, ada The Green Knight.


8 Film Terbaik Sepanjang Masa Berdasarkan Rating IMDb

13 hari lalu

Mansion di film The Godfather (Paramount Picture)
8 Film Terbaik Sepanjang Masa Berdasarkan Rating IMDb

Untuk menemani liburan Idul Fitri, Anda bisa menonton deretan film terbaik sepanjang masa berdasarkan rating IMDb berikut ini.


Christian Bale Berperan dalam Film The Bride sebagai Monster Frankenstein

15 hari lalu

Aktor Christian Bale menghadiri pemutaran perdana film terbarunya, `Exodus:Gods and Kings` di Madrid, Spanyol, 4 Desember 2014. REUTERS
Christian Bale Berperan dalam Film The Bride sebagai Monster Frankenstein

Christian Bale menjadi monster Frankenstein dalam film The Bridge karya Maggie Gyllenhaal


7 Film yang Diperankan Nicholas Galitzine

16 hari lalu

Film The Idea of You. (dok. Prime Video)
7 Film yang Diperankan Nicholas Galitzine

Nicholas Galitzine adalah seorang aktor muda yang sedang melesat, Galitzine telah membuktikan dirinya sebagai salah satu bintang muda yang paling menjanjikan di industri hiburan.


Deretan Film yang Pernah Dibintangi Babe Cabita

16 hari lalu

Babe Cabita. Foto: Instagram/@noah_site
Deretan Film yang Pernah Dibintangi Babe Cabita

Selain terkenal sebagai komika, Babe Cabita juga pernah membintangi beberapa judul film, berikut di antaranya.


5 Fakta The First Omen, Lanjutan Film Horor Klasik Tahun 1976

18 hari lalu

The First Omen. Foto: Istimewa
5 Fakta The First Omen, Lanjutan Film Horor Klasik Tahun 1976

The First Omen adalah prekuel dari film horor supernatural klasik 1976 The Omen. The Omen mengungkap konspirasi setan yang melibatkan Pastor Brennan, Pastor Spiletto, dan Suster Teresa, yang rela mengorbankan nyawanya untuk melindungi Damien.