TEMPO.CO, Jakarta- Promotor SM Entertainment yang memayungi Super Junior (SuJu) dan sejumlah boyband asal Korea, seperti Shinee dan SNSD, mengajukan beberapa persyaratan kepada Showmaxx Entertainment sebelum manggung di Indonesia. Inilah beberapa kriteria yang harus dipenuhi oleh promotor yang juga pernah mendatangkan Paramour dan Incubus beberapa waktu lalu.
Pertama, Showmaxx harus mampu menunjukkan kepeduliannya kepada para ELF--sapaan penggila SuJu--untuk menjaga keselamatan mereka selama konser dan dari penipuan tiket. “Untuk itulah kami mengadakan jumpa penggemar pada Minggu lalu di La Piaza Kelapa Gading, tujuannya memberikan informasi akurat terkait dengan konser,” ujar Erie Posse dari pihak Showmaxx Entertainment kepada Tempo di Jakarta, Minggu 19 Februari 2012 lalu.
Pasalnya, sudah ada korban penipuan tiket konser Super Junior yang berkeluh kesah di dunia maya. “Hal tersebut tentunya merisaukan kami, tapi memang kejadian ini belum menjadi tanggung jawab kami karena proses deal pun belum sepenuhnya,” ujarnya.
Menurut Erie, secara negosiasi sudah ada penandatanganan kedua belah pihak untuk menyelenggarakan konser Super Junior Super Show 4 di Indonesia. Namun pihak Showmaxx belum mendapat izin mempublikasikannya dalam waktu dekat ini.
Selain persyaratan tadi, promotor juga harus mampu menangani konsep konser terkait dengan tempat dan panggung. “Karena ini bukan sekadar konser nyanyi dan main musik. Mereka meminta kami mempersiapkan panggung dengan detail, si artis ini nanti nyanyi di mana, pada durasi ke berapa dia ngapain, pokoknya ribet,” katanya.
Selain itu, Showmaxx harus menjamin keselamatan penonton dari kondisi berdesakan dan pingsan. “Karena itu kami menayangkan video rekaman kami saat nonton konser SuJu di Singapura. Kami perlihatkan tata cara dan ketertiban di sana,” katanya. Pada Sabtu 18 Februari 2012 malam lalu SuJu telah mengadakan konser di Singapore Indoor Stadium yang dipenuhi sekitar 5.000 penonton.
AGUSLIA HIDAYAH
