Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pagar Kejut Ilegal Tewaskan Gajah Sumatera, Chicco Jerikho Minta Pemerintah Tangani Serius

image-gnews
Chicco Jerikho. Foto: Instagram.
Chicco Jerikho. Foto: Instagram.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kabar duka datang dari dunia konservasi Indonesia. Seekor gajah Sumatera ditemukan tewas di Dusun Pantan Jerik, Desa Karang Ampar, Kecamatan Ketol, Kabupaten Aceh Tengah. Gajah berkelamin jantan tersebut diduga tewas setelah tersengat tegangan listrik yang tinggi dari pagar kejut (power fencing) ilegal. Aktor, Chicco Jerikho pun bereaksi atas kasus ini. 

Kabar ini pertama kali disebarkan oleh akun @muslimnyonk yang merupakan anggota Tim Pengaman Flora dan Fauna (TPFF) Aceh Tengah di Instagram yang kemudian dibagikan ulang oleh Chicco pada Sabtu, 7 Juni 2024. “TERJADI LAGI, dan lagi kasus kematian gajah diduga karna terkena fencing dengan arus listrik tegangan tinggi,” tulisnya di bawah unggahan yang memperlihatkan foto dan video kondisi dari gajah tersebut. 

Chicco Jerikho Minta Pemerintah Tertibkan Pemasangan Pagar Kejut Ilegal

Melalui unggahan itu, Chicco juga menegaskan dan meminta pemerintah untuk mengambil tindakan serius dalam menangani kasus pemasangan pagar kejut ilegal demi menghindari kejadian serupa di masa mendatang. “Tertibkan fencing-fencing ilegal, bukan hanya bisa mencelakakan satwa, tapi kita manusia juga. Kawal terus kasus ini sampai tuntas!”

Pemasangan pagar kejut sendiri sebetulnya memang dilakukan sebagai upaya untuk menghalau gajah masuk ke area permukiman warga yang dekat dengan hutan. Strategi ini dilakukan setelah upaya penggunaan mercon atau meriam karbit demi menghindari konflik antar gajah dengan warga yang sudah terjadi sejak 2015 lalu. 

Akan tetapi, tidak sedikit warga yang kemudian menyalahgunakan izin penanaman pagar kejut ini dengan mengalirkan listrik tegangan tinggi yang berpotensi membahayakan tidak hanya gajah, tetapi juga warga sekitar. Arus listrik yang dialirkan tidak sesuai dengan batas arus listrk yang terbilang aman dan tidak mematikan, seharusnya sekitar 7-8 joule [0,00000194 – 0,00000222 kWH], sebagaimana yang tertulis pada laman Mongabay.

Chicco Jerikho mengunggah gajah di wilayah konservasi mati karena pagar kejut. Foto: Instagram.

Di awal tahun, kasus tewasnya gajah akibat tersetrum sengatan listrik tegangan tinggi juga sudah pernah terjadi. Seekor gajah Sumatera juga ditemukan tewas di perkebunan warga pada 10 Maret 2024. Kondisi ini menjadi kabar duka karena populasi gajah Sumatera sudah masuk ke dalam kategori hewan yang dilindungi.

Chicco Jerikho Buka Donasi Peduli Penjaga Gajah

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebagai anggota dari solidaritas kelompok masyarakat peduli gajah, Chicco Jerikho sudah menyuarakan kepedulian serta kegelisahannya terhadap populasi gajah di Indonesia sejak berkolaborasi dengan WWF-Indonesia pada 2016. Melalui media sosialnya, ia berusaha mengedukasi masyarakat Indonesia secara luas untuk tidak bosan menjaga keseimbangan alam, khususnya hutan, sebagai habitat asli kelompok gajah.

Di dalam unggahan terbarunya, Chicco mengumumkan pembukaan donasi yang dapat membantu Tim TPFF sebagai garda terdepan dalam upaya mitigasi gajah Sumatera. TPFF sendiri merupakan kelompok swadaya yang bekerja secara sukarela dalam menghalau gajah-gajah masuk ke area warga menggunakan alat-alat seadanya demi menjaga kerukunan antar dua entitas berbeda di wilayah ekosistem yang berdekatan.

Setelah kejadian kematian gajah yang terulang, terus menerus, saya bersama kelompok masyarakat peduli gajah, ingin mengajak kalian semua untuk membantu para relawan yang berada di lapangan. Mereka adalah orang-orang yang berada di garda terdepan untuk menghalau dan mitigasi ketika interaksi negatif terjadi,” tulisnya. Hal ini menjadi langkah kecil yang ia lakukan untuk mengimbau masyarakat agar ikut berpartisipasi dalam upaya menjaga kelestarian alam dan lingkungan.

INSTAGRAM| MONGABAY| WWF

Pilihan Editor: Satu Anak Gajah Sumatera Lahir di Pusat Konservasi Gajah Riau

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Marak Perburuan Badak Jawa, Pakar dari Itera Tekankan Pentingnya Teknologi untuk Konservasi

2 hari lalu

Tangkapan layar kelahiran dua anak Badak Jawa. Dok: KLHK
Marak Perburuan Badak Jawa, Pakar dari Itera Tekankan Pentingnya Teknologi untuk Konservasi

Berbagai pendekatan teknologi sangat mutlak dibutuhkan dalam upaya pengelolaan badak jawa.


Masyarakat Sipil dan Adat Tolak Pengesahan RUU KSDAHE pada 11 Juli

6 hari lalu

Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya saat mengikuti rapat pembahasan Rancangan Undang-Undang (RUU) Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya (KSDAHE) di kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, 13 Juni 2024. Dalam rapat tersebut Pemerintah, Komisi IV DPR RI, dan Komite II DPD RI menyepakati naskah RUU KSDAHE untuk dilanjutkan pembicaraan di rapat paripurna DPR RI. TEMPO/M Taufan Rengganis
Masyarakat Sipil dan Adat Tolak Pengesahan RUU KSDAHE pada 11 Juli

Masyarakat sipil sebelumnya telah menyampaikan masukan substansi RUU KSDAHE dalam bentuk policy brief dan daftar inventarisasi masalah (DIM).


KKP Beri Bantuan Kepada Kelompok Masyarakat Penggerak Konservasi

13 hari lalu

KKP bersama Universitas
 Mulawarman mengelola Kawasan Konservasi di Perairan Mahakam
Wilayah Hulu yang merupakan Kawasan Konservasi Perairan Umum pertama
di Indonesia, melalui penandatanganan perjanjian kemitraan di Jakarta, Selasa, 28 Mei 2024.
KKP Beri Bantuan Kepada Kelompok Masyarakat Penggerak Konservasi

Penyerahan bantuan pemerintah bidang konservasi ditargetkan kepada 20 KOMPAK yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia


Dokter Memanfaatkan Teknologi Apple Watch untuk Mendeteksi Detak Jantung Singa dan Gajah

18 hari lalu

Dokter di Australia menggunakan Apple Watch untuk mengukur detak jantung singa (Instagram/@jungle_doctor)
Dokter Memanfaatkan Teknologi Apple Watch untuk Mendeteksi Detak Jantung Singa dan Gajah

Chloe Buiting menilai pemanfaatan Apple Watch untuk mendeteksi detak jantung hewan sebagai bentuk konservasi.


Pemerintah-DPR Sepakati Naskah RUU Konservasi Sumber Daya Alam Hayati, Ada Penguatan Sanksi

19 hari lalu

Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya saat mengikuti rapat membahas mengenai Rancangan Undang-Undang (RUU) Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya (KSDAHE) di kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, 13 Juni 2024. Dalam rapat tersebut Pemerintah, Komisi IV DPR RI, dan Komite II DPD RI menyepakati naskah RUU KSDAHE untuk dilanjutkan pembicaraan di rapat paripurna DPR RI. TEMPO/M Taufan Rengganis
Pemerintah-DPR Sepakati Naskah RUU Konservasi Sumber Daya Alam Hayati, Ada Penguatan Sanksi

Pemerintah, DPR dan DPD menyepakati naskah RUU Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistem.


AKKP Wakatobi Beri Pelatihan Pengelolaan Kawasan Konservasi Perairan, Harap Jadi Rujukan Regional

28 hari lalu

Foto bersama seluruh peserta pelatihan pengelolaan kawasan konservasi perairan di AKKP Wakatobi saat kunjungan ke Desa Liya Togo. FOTO/Dok. CoE Wakatobi
AKKP Wakatobi Beri Pelatihan Pengelolaan Kawasan Konservasi Perairan, Harap Jadi Rujukan Regional

Akademi Komunitas Kelautan dan Perikanan Wakatobi adalah kampus vokasional yang berada di bawah lingkup Kementerian Kelautan dan Perikanan.


Mengenal Tangkahan, Kawasan Ekowisata dan Konservasi Gajah di Taman Nasional Gunung Leuser Sumut

35 hari lalu

Gajah-gajah saat menyiram wisatawan saat berkunjung ke Tangkahan di kawasan Taman Nasional Gunung Leuser, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara. Gajah-gajah tersebut digunakan bagi wisatawan untuk trekking keliling kawan ini. Tempo/Soetana Monang Hasibuan
Mengenal Tangkahan, Kawasan Ekowisata dan Konservasi Gajah di Taman Nasional Gunung Leuser Sumut

Tangkahan dijuluki sebagai The Hidden Paradise of North Sumatra, karena letaknya yang tersembunyi dengan keindahan alam yang masih alami,


Saran Guru Besar UI, Hindari Kriminalisasi Masyarakat Adat di RUU Konservasi

37 hari lalu

Guru Besar Universitas Indonesia, Jatna Supriatna. Dok. Humas UI
Saran Guru Besar UI, Hindari Kriminalisasi Masyarakat Adat di RUU Konservasi

Kita harus dapat memberdayakan masyarakat sekitar kawasan konservasi


WWF: Miliaran Dolar Bisa Dihasilkan dari Wisata Hiu dan Pari di Indonesia

42 hari lalu

Wisatawan menyaksikan Hiu Sirip Hitam (Carcharhinus limbatus) saat melakukan penyelaman bersama pemandu dari pusat selam Shark Diving Indonesia di perairan Pulau Mitita, Morotai, Maluku Utara, Kamis, 9 September 2021. ANTARA/Muhammad Adimaja
WWF: Miliaran Dolar Bisa Dihasilkan dari Wisata Hiu dan Pari di Indonesia

Indonesia adalah produsen hiu (shark fisher) terbesar di dunia. Tapi, 72 persen tangkapan berasal dari by get.


KKP Salurkan Bantuan Konservasi di Kabupaten Pesisir Selatan

43 hari lalu

KKP Salurkan Bantuan Konservasi di Kabupaten Pesisir Selatan

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) terus berkomitmen dalam menjaga kawasan konservasi perairan di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat