Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Green Day akan Tampil di Panggung Konser Iklim

image-gnews
Billy Joe Armstrong dari Green Day tampil membawakan lagu
Billy Joe Armstrong dari Green Day tampil membawakan lagu "Let Yourself Go" dalam ajang MTV Video Music Awards 2012 di Los Angeles, Amerika Serikat, Kamis (6/9). REUTERS/Mario Anzuoni
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Grup musik punk Green Day akan tampil dalam konser iklim global yang didukung oleh badan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di San Francisco, Amerika Serikat, pada 2 April 2024.

Laporan Channel News Asia, pada Jumat, 29 Maret 2024, dikutip Antara, acara yang diselenggarakan bersama Recording Academy itu ditujukan untuk menyoroti kesenjangan akibat perubahan iklim.

Konser Green Day

Ultra Q menjadi pembuka. Grup yang beranggota putra vokalis Green Day Billie Armstrong, Jakob Danger. Keuntungan dari konser tersebut akan disalurkan ke inisiatif keadilan iklim Hak Asasi Manusia PBB dan dana MusiCares.

Sebagai apresiasi komitmen terhadap keadilan sosial dan lingkungan Right Here, Right Now Global Climate Allience akan memberikan penghargaan kepada Green Day. 

“Sebagai seniman dan aktivis yang terkenal di dunia, Green Day terus memanfaatkan pengaruh dan platform besarnya untuk menghadirkan kesadaran terhadap dampak perubahan iklim bagi masyarakat dan lingkungan,” kata Komisaris Tinggi Hak Asasi Manusia PBB Volker Truk dalam siaran pers, Sabtu, 30 Maret 2024.

Musik telah menjadi perantara dalam mengkampanyekan banyak isu sosial hingga lingkungan di dunia, seturut pandangan CEO Recording Academy Harvey Mason Jr. Menurut dia, musik merupakan salah satu sumber daya terbesar manusia. “Kami berterima kasih atas dedikasi panjang Green Day dalam mempromosikan keadilan sosial,” katanya.

Tentang Green Day

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Armstrong membentuk Green Day pada 1987 bersama pemain bass Mike Dirnt, dan penabuh drum John Kiffmeyer yang kemudian digantikan oleh Tré Cool. Album terobosan band, Dookie dirilis pada 1994. Album itu  membawa punk rock ke dalam arus utama. Green Day telah merilis banyak album yang sukses sejak itu, termasuk American Idiot dan 21st Century Breakdown.

Selain karyanya dengan Green Day, Armstrong juga terlibat dalam proyek musik lainnya, termasuk band Pinhead Gunpowder, The Network, dan Foxboro Hot Tubs. .

Armstrong dikenal karena pertunjukannya yang bersemangat, suaranya yang khas, dan lirik yang bermuatan kritik politik. Dia telah memenangi banyak penghargaan sepanjang karier bermusik, termasuk Grammy Awards dan MTV Video Music Awards

Pilihan Editor:  Lagu Baru Green Day Dinilai Mirip dengan So What Milik Pink

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kemenkes, UNDP dan WHO Perkuat Layanan Kesehatan Hadapi Perubahan Iklim

4 jam lalu

UNDP, WHO dan Kemenkes kolaborasi proyek yang didanai oleh Green Climate Fund (GCF) untuk waspadai dampak Perubahan Iklim di bidang Kesehatan/Tempo- Mitra Tarigan
Kemenkes, UNDP dan WHO Perkuat Layanan Kesehatan Hadapi Perubahan Iklim

Kemenkes, UNDP dan WHO kolaborasi proyek perkuat layanan kesehatan yang siap hadapi perubahan iklim.


Indonesia Dorong Penetapan Hari Danau Sedunia di World Water Forum Ke-10 Bali

11 jam lalu

Danau Tolire. shutterstock.com
Indonesia Dorong Penetapan Hari Danau Sedunia di World Water Forum Ke-10 Bali

Penetapan Hari Danau Sedunia menjadi satu dari empat poin usulan yang dibawa Indonesia untuk diangkat menjadi resolusi PBB.


Parlemen Arab Desak Investigasi Internasional Kuburan Massal di Gaza

19 jam lalu

Orang-orang bekerja untuk memindahkan jenazah warga Palestina yang terbunuh selama serangan militer Israel dan dimakamkan di rumah sakit Nasser, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Khan Younis di selatan Jalur Gaza, 21 April 2024. REUTERS/  Ramadhan Abed
Parlemen Arab Desak Investigasi Internasional Kuburan Massal di Gaza

Parlemen Arab menyerukan investigasi internasional independen menyusul penemuan kuburan massal di Rumah Sakit Al-Shifa dan Rumah Sakit Nasser di Gaza


Di World Water Forum ke-10, RI Akan Usul Penetapan Hari Danau Sedunia

1 hari lalu

Warga mengambil air dari genangan air di danau kering di Chennai, India, pada hari Selasa., 12 Juni 2019. [Ravikumar / Reuters]
Di World Water Forum ke-10, RI Akan Usul Penetapan Hari Danau Sedunia

Pemerintah Indonesia akan mengusulkan penetapan Hari Danau Sedunia dalam acara World Water Forum ke-10 yang dihelat di Bali pada 18-25 Mei 2024.


Siprus Lanjutkan Bantuan Pangan ke Gaza Via Laut Pasca-Pembunuhan Relawan WCK

2 hari lalu

Seorang petugas polisi menggunakan anjing pelacak untuk memeriksa kapal kargo yang memuat bantuan kemanusiaan ke Gaza, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di pelabuhan Larnaca, Siprus, 16 Maret 2024. REUTERS
Siprus Lanjutkan Bantuan Pangan ke Gaza Via Laut Pasca-Pembunuhan Relawan WCK

Pengiriman bantuan pangan ke Gaza dari Siprus melalui jalur laut dilanjutkan pada Jumat malam


PBB: Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza

2 hari lalu

Anak-anak Palestina bermain di tengah reruntuhan taman yang hancur akibat serangan militer Israel, saat Idul Fitri, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Kota Gaza 11 April 2024. REUTERS/Mahmoud Issa
PBB: Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza

Serangan Israel ke Gaza telah meninggalkan sekitar 37 juta ton puing di wilayah padat penduduk, menurut Layanan Pekerjaan Ranjau PBB


Eks Ketua HRW: Israel Halangi Penyelidikan Internasional terhadap Kuburan Massal di Gaza

3 hari lalu

Orang-orang bekerja untuk memindahkan jenazah warga Palestina yang terbunuh selama serangan militer Israel dan dimakamkan di rumah sakit Nasser, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Khan Younis di selatan Jalur Gaza, 21 April 2024. REUTERS/  Ramadhan Abed
Eks Ketua HRW: Israel Halangi Penyelidikan Internasional terhadap Kuburan Massal di Gaza

Pemblokiran Israel terhadap penyelidik internasional memasuki Jalur Gaza menghambat penyelidikan independen atas kuburan massal yang baru ditemukan


Mengenal Jooyoung, Penyanyi Korea yang Akan Konser di Jakarta

3 hari lalu

Jooyoung. FOTO/Instagram/jooyoung
Mengenal Jooyoung, Penyanyi Korea yang Akan Konser di Jakarta

Penyanyi Korea Selatan Jooyoung merilis jadwal tur konser Asia perdananya yang akan berlangsung pada Mei-Juni 2024


70 Persen dari Ribuan Korban Jiwa di Gaza adalah Perempuan

4 hari lalu

Seorang perempuan Palestina duduk diantara pakaian bekas di pasar loak mingguan di kamp pengungsian Nusseirat, Gaza, 15 Februari 2016. Permintaan untuk pakaian telah menjadi barometer bagi situasi ekonomi di Gaza. AP/Khalil Hamra
70 Persen dari Ribuan Korban Jiwa di Gaza adalah Perempuan

ActionAid mencatat setidaknya 70 persen dari ribuan korban jiwa di Gaza adalah perempuan dan anak perempuan.


Konser Incubus di Jakarta Dibuka dengan Lagu Quicksand dan Nice to Know You

4 hari lalu

Vokalis grup musik Incubus Brandon Boyd saat konser bertajuk Asia Tour 2024 di Tennis Indoor, Senayan, Jakarta, Selasa, 23 April 2024. Incubus membuka aksi panggungnya dengan membawakan lagu the beatles yang berjudul Come Together, lalu dilanjutkan dengan Quicksand hingga Nice to Know You. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Konser Incubus di Jakarta Dibuka dengan Lagu Quicksand dan Nice to Know You

Penampilan spektakuler Incubus disambut tepuk tangan meriah oleh para penggemar yang memenuhi Tennis Indoor Senayan.