Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Review Serial Shogun, Intrik dan Peluang Kapten John Blackthorne yang Terdampar

Reporter

image-gnews
Poster serial Shogun. Foto: Instagram.
Poster serial Shogun. Foto: Instagram.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Awal tahun ini, layanan menonton film premium Disney+ Hotstar menyuguhkan serial berlatar sejarah Jepang, Shogun. Serial sepuluh episode yang tayang perdana pada 27 Februari 2024 ini diadaptasi dari novel berjudul sama karya James Clavell.

Dibuka dengan latar belakang kapal di tengah laut, serial Shogun yang sudah tayang dua episode ini seolah mencekam. Dua awak kapal yang tersisa di sebuah kapal, kelaparan dan kehausan. Tanpa mereka sadari, kapal mereka terdampar di Jepang, negara yang sedari awal jadi tujuan pelabuhan mereka. Pemimpin awak kapal itu adalah John Blackthorne yang diperankan oleh Cosmo Jarvis. 

Alur Serial Shogun

Sayangnya, pendaratan tidak sengaja itu bisa dikatakan nasib apes bagi John. Sebab ia mendarat saat daerah itu sedang terlibat konflik perebutan posisi kepemimpinan. Namun, kondisinya yang terjepit sebagai orang asing yang mendarat di  negara orang, membuat John berputar otak. Ia membaca peluang untuk lepas dari tahanan lewat negosiasi dengan Yoshii Toranaga, Salah seorang dewan bupati Jepang yang tengah tersudutkan oleh anggota dewan bupati lain. Yoshii diperankan Hiroyuki Sanada.

Dewan bupati terdiri dari lima orang dibentuk setelah pimpinan negara itu meninggal. Mereka menerima mandat untuk mengambil alih komando negara, selama penerus tahta masih berada di bawah umur. Sayangnya, beberapa dari mereka justru membaca peluang untuk menempati posisi kekuasaan yang tengah lemah. Yoshii diceritakan menjalin kesepakatan dengan Johan untuk melindung pewaris Taiko yang masih kecil.

Review Serial Shogun

Film ini memiliki gambaran visual Jepang tahun 1600-an. Serial ini secara garis besar menampilkan situasi politik di Jepang dan John  sang navigator Inggris. Johan dan Yoshii menjalin kesepatan, yakni memanfaat persenjataan yang dibawa John untuk menekan musuh-musuh politik Yoshii.  Melihat serial ini, kalian akan disuguhkan, kultur budaya Jepang yang kental di masa itu. Termasuk dari sisi busana. Diadaptasi dari novel Clavell, drama sejarah ini menampilakan beberapa aksi kekerasan dan erotisme di masa itu. Serial ini mendapat respon hangat dari penonton dan mendapat nilai 9,2/10 di situs IMDb.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

JIHAN RISTIYANTI| NEWYORKTIMES| FXNETWORK

Pilihan Editor: Drama Cha Eun Woo dan Kim Nam Joo, Wonderful World Tayang 1 Maret 2024

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jepang Kucurkan Bantuan untuk Petani Skala Kecil di Papua

1 jam lalu

Acara penandatanganan Kontrak Kerja sama Bantuan Hibah dengan Lembaga Swadaya Masyarakat Jepang pada 1 Mei 2024, untuk proyek pengenalan, diseminasi, dan pelatihan penggunaan peralatan sederhana untuk mendorong proses produksi, pengolahan, dan penjualan guna meningkatkan kehidupan petani skala kecil dan usaha perikanan di Papua. Sumber: dokumen Kedutaan Besar Jepang di Jakarta
Jepang Kucurkan Bantuan untuk Petani Skala Kecil di Papua

Bantuan Jepang ini ditujukan untuk meningkatkan kehidupan petani skala kecil dan usaha perikanan di Papua


Hasil Piala Uber 2024: Tim Bulu Tangkis Putri Cina dan Jepang Bakal Duel di Semifinal

3 jam lalu

Chen Qing Chen. Doc. BWF.
Hasil Piala Uber 2024: Tim Bulu Tangkis Putri Cina dan Jepang Bakal Duel di Semifinal

Tim bulu tangkis putri Cina dan Jepang melenggang mulus ke semifinal Uber Cup atau Piala Uber 2024.


Kento Momota Ingin Tetap Berkecimpung di Dunia Bulu Tangkis setelah Pensiun, Apa Saja yang Akan Dilakukannya?

7 jam lalu

Kento Momota. Doc. BWF.
Kento Momota Ingin Tetap Berkecimpung di Dunia Bulu Tangkis setelah Pensiun, Apa Saja yang Akan Dilakukannya?

Piala Thomas 2024 menjadi turnamen keenam yang diikutinya sepanjang karier Kento Momota sejak debut di ajang ini 2014.


Diduga Dibuang di Jalanan Shibuya, Album SEVENTEEN Duduki Puncak Tangga Lagu Jepang

8 jam lalu

Konsep foto album 17 IS RIGHT HERE SEVENTEEN. (pledis.co.kr)
Diduga Dibuang di Jalanan Shibuya, Album SEVENTEEN Duduki Puncak Tangga Lagu Jepang

Album SEVENTEEN menduduki peringkat pertama tanggal album utama di Jepang, tapi baru-baru ini viral video album itu dibuang


Sensasi Menyantap Daging Yakiniku dalam Jyubako

1 hari lalu

Karubi Maru menghadirkan konsep open kitchen. (dok. Istimewa)
Sensasi Menyantap Daging Yakiniku dalam Jyubako

Yakiniku yang disajikan dalam Jyubako atau bento box memberikan kesan menarik dengan makanan yang bervariasi, kaya nutrisi, dan terkontrol porsinya.


Penyakit Minamata Ditemukan di Jepang 68 Tahun Lalu, Ini Cara Merkuri Masuk dalam Tubuh

1 hari lalu

Pasien penyakit Minamata bawaan Yuji Kaneko di Oruge-Noa, menyantap makanan di sebuah kelompok perawatan untuk orang-orang cacat di Minamata, Prefektur Kumamoto, Jepang, 13 September 2017. Kaneko lahir di Minamata pada tahun 1955 dan semua dari anggota keluarganya penderita penyakit Minamata. REUTERS/Kim Kyung-Hoon
Penyakit Minamata Ditemukan di Jepang 68 Tahun Lalu, Ini Cara Merkuri Masuk dalam Tubuh

Penyakit Minamata ditemukan di Jepang pertama kali yang mengancam kesehatan tubuh akibat merkuri. Lantas, bagaimana merkuri dapat masuk ke dalam tubuh?


68 Tahun Lalu Penemuan Penyakit Minamata di Jepang Pertama Kali

1 hari lalu

Pasien penyakit Minamata kongenital Shinobu Sakamoto, bersama  ibunya Fujie duduk di sebuah mobil saat mereka menuju sebuah rumah sakit di Minamata, Prefektur Kumamoto, Jepang, 14 September 2017.Sakamoto adalah salah satu korban dari bencana industri tahun 1950 dimana puluhan ribu orang terkena racun air limbah dari pabrik kimia di teluk Minamata. REUTERS/Kim Kyung-Hoon
68 Tahun Lalu Penemuan Penyakit Minamata di Jepang Pertama Kali

Hari ini, 68 tahun lalu, Jepang menemukan penyakit epidemi yang disebut Minamata. Apa penyebabnya?


Kasus Terbaru Peretasan Game Pokemon, Jual Monster 4 Bulan Raup Jutaan Yen

1 hari lalu

Pokmon Scarlet dan Violet, entri terbaru dalam franchise Nintendo yang sudah berjalan lama. (Nintendo)
Kasus Terbaru Peretasan Game Pokemon, Jual Monster 4 Bulan Raup Jutaan Yen

Faktanya, ini bukan kasus pertama karena peretasan data dalam game-game Pokemon merajalela di antara pemain curang.


Masjid Indonesia Nagoya di Jepang Mulai Dibangun, Selesai 2025

2 hari lalu

Ilustrasi toa masjid. Twitter
Masjid Indonesia Nagoya di Jepang Mulai Dibangun, Selesai 2025

Masjid Indonesia Nagoya sudah memasuki tahap pembangunan. Nilai proyek masjid Indonesia ini sekitar Rp 9,9 miliar.


2 WNI Dapat Penghargaan Bintang Jasa Musim Semi 2024 dari Jepang

2 hari lalu

Bendera Jepang dan Indonesia. Shutterstock
2 WNI Dapat Penghargaan Bintang Jasa Musim Semi 2024 dari Jepang

2 WNI mendapat penganugerahan bintang jasa musim semi 2024 karena jasa-jasa mereka dalam memperkokoh hubungan Jepang dan Indonesia