TEMPO.CO, Yogyakarta - Kelompok musik Yogyakarta Royal Orchestra atau YRO Keraton Yogyakarta akan menggelar konser menyambut Hari Penegakan Kedaulatan Negara. Konser itu diadakan di Aula Simfonia Jakarta pada tanggal 1 hingga 2 Maret 2024.
Kelompok yang dikelola Kawedanan Kridhamardawa atau lembaga yang membidangi seni pertunjukan di Keraton Yogyakarta itu akan menghadirkan setidaknya 10 repertoar lagu perjuangan nasional dan lagu daerah.
Konser ini digelar untuk merayakan dan menggaungkan Hari Penegakan Kedaulatan Negara atau HPKN lebih luas di Tanah Air. Terutama setelah ditetapkannya peristiwa Serangan Umum 1 Maret sebagai hari besar nasional melalui Keputusan Presiden Republik Indonesia (Keppres) Nomor 2 Tahun 2022.
Konser hari pertama pada Jumat, 1 Maret 2024, akan dihadiri tamu undangan. Sepertid dari Kementerian, Kedutaan Besar negara sahabat dan korps diplomatik, pejabat pemerintah pusat dan Pemda DIY, serta perwakilan masyarakat DIY di Jakarta, mitra dari Keraton Yogyakarta. Adapun untuk konser hari kedua pada Sabtu, 2 Maret 2024 bisa dihadiri masyarakat umum dengan pembelian tiket.
Kelompok musik Yogyakarta Royal Orchestra (YRO) Keraton Yogyakarta akan menggelar konser menyambut Hari Penegakan Kedaulatan Negara di Aula Simfonia Jakarta pada 1 hingga 2 Maret 2024. (Dok.istimewa)
Pimpinan produksi konser itu, Mas Lurah Widyotantomardowo mengatakan pihaknya akan memboyong sekitar 62 musisi orkestra ke ibukota. "Selain itu, solois vokal Daniel Christianto dan paduan suara dari PSM Universitas Indonesia Paragita akan ikut mewarnai repertoar dalam konser ini," kata dia, Rabu 28 Februari 2024.
Konser yang dipimpin RW. Widyogunomardowo selaku konduktur atau pengaba itu nantinya akan tersaji secara unik. "Repertoar yang dipentaskan telah disusun aransemennya dipadukan dengan orkestra maupun solois baik vokal, violin, cello dan sebagainya," kata dia.
Dalam konser itu juga akan ditampilkan lagu stimewa berjudul Himne Serangan Umum 1 Maret 1949. Lagu ini merupakan Yasan Dalem atau karya Raja Keraton Yogya Sri Sultan Hamengku Buwono X.
Konser berdurasi total 1,5 jam tersebut akan menghadirkan pengalaman menyelami perjuangan para pahlawan dalam menegakkan kedaulatan Indonesia melalui musik. Sekaligus mengajak penonton merasakan nuansa Jawa, khususnya nuansa Yogyakarta di Jakarta.
Konser yang siap memanjakan penonton ini akan dibuka lagu Himne Serangan Umum 1 Maret 1949 dan ditutup Sepasang Mata Bola. Bersamaan dengan penyelenggaraan konser, sebelum masuk ke tempat konser para tamu undangan maupun penonton dapat mengeksplorasi Pameran Jayapatra: Langkah Jogja Bagi Bangsa. Pameran ini menyajikan rentetan singkat relasi Yogyakarta untuk Indonesia terutama di masa perjuangan.
Pilihan editor: Pagelaran Sabang Merauke 2024 Cari 22 Penari Berbakat Lewat Audisi Online
