Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Angelina Jolie Kecam Genosida di Palestina: Unggah Foto Pengungsi Gaza

Reporter

Editor

Marvela

image-gnews
Angelina Jolie berpose saat tiba dalam pemutaran perdana film
Angelina Jolie berpose saat tiba dalam pemutaran perdana film "Eternals" di Los Angeles, California, AS, 18 Oktober 2021. REUTERS/Mario Anzuoni
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Aktris dan aktivis kemanusiaan Angelina Jolie baru-baru ini kembali menegaskan sikapnya terhadap konflik yang sedang terjadi antara Israel dan Palestina. Lewat Instagram pribadinya pada Kamis, 2 November, Jolie mengecam tindakan pengeboman terhadap kamp pengungsi Jabalia di Jalur Gaza.

Ia membagikan foto kamp pengungsi tersebut yang hancur di slide pertama. Selanjutnya, ia menyampaikan sejarah soal kamp pengungsian Jabalia yang merupakan tempat pengungsi terbesar di wilayah Jalur Gaza. Wilayah yang menjadi saksi bisu perjuangan rakyat Palestina yang mengalami kejahatan kemanusiaan genosida dari Israel.

Angelina Jolie Sebut sebagai Kuburan Massal Kamp Jabalia

Angelina Jolie mengatakan Gaza dengan cepat menjadi kuburan massal ketika perang antara Israel dan kelompok militan Hamas terus memakan korban jiwa. Ini adalah pemboman yang disengaja terhadap penduduk yang terjebak dan tidak punya tempat untuk melarikan diri. Gaza telah menjadi penjara terbuka selama hampir dua dekade dan dengan cepat menjadi kuburan massal," tulis Angelina mengutuk konflik tersebut.

Aktris berusia 48 tahun itu juga prihatin dengan korban yang terdiri dari anak-anak. "40% dari mereka yang terbunuh adalah anak-anak yang tidak bersalah. Seluruh keluarga dibunuh," tulis aktris pemeran Maleficent itu memberi keterangan pada foto kamp pengungsi yang hancur.

Angelina Jolie Mengecam Pemerintah untuk Gencatan Senjata

Angelina Jolie juga heran dengan aksi pemerintah dunia yang menyaksikan kondisi memprihatinkan di Gaza tanpa melakukan bantuan apapun. Justru, semua akses bantuan ke Palestina dibatasi.

Sementara dunia menyaksikan dan dengan dukungan aktif dari banyak negara, jutaan warga sipil Palestina, termasuk anak-anak, perempuan, keluarga, secara kolektif dihukum dengan cara yang tidak manusiawi. Mereka tidak mendapatkan makanan, obat-obatan, dan bantuan kemanusiaan. Hal ini sangat bertentangan dengan hukum internasional," tulis Angelina Jolie.

Menurut Jolie, aksi pemerintah dunia yang menolak untuk menuntut gencatan senjata dan menghalangi Dewan Keamanan PBB untuk mendorong gencatan senjata kepada kedua belah pihak adalah hal yang keliru. Sangat disayangkan baginya karena para pemimpin dunia ikut terlibat dalam kejahatan ini.

Unggahan Angelina Jolie Tuai Pujian Netizen

Ratusan pengguna media sosial membanjiri kolom komentar unggahan terbaru aktris tersebut dengan reaksi beragam. Kebanyakan, mereka mendukung aksi Angelina Jolie yang telah vokal membela Palestina yang menderita di Jalur Gaza.

Salah satu pengguna Instagram menulis, "Terima kasih telah menggunakan platform Anda. Betapa akuratnya teks Anda, sungguh memilukan." Masih banyak lagi komentar-komentar dari publik internasional yang mendukung Angelina Jolie agar berani mengutarakan pendapatnya dalam membela Palestina.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

INTAN SETIAWANTY | THE MESSENGER | THE BLAST

Pilihan Editor: Angelina Jolie Dukung Warga Iran yang Membela Hak-hak Dasar dan Kebebasan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Indonesia Mengecam Perebutan Penyeberangan Rafah di Gaza oleh Pasukan Israel

2 jam lalu

Warga Palestina memeriksa sebuah rumah yang rusak akibat serangan Israel, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza 7 Mei 2024. REUTERS/Hatem Khaled
Indonesia Mengecam Perebutan Penyeberangan Rafah di Gaza oleh Pasukan Israel

Kementerian Luar Negeri RI mengecam keras perebutan Israel terhadap Penyeberangan Rafah di sisi Palestina.


Top 3 Dunia: Jusuf Kalla Bertemu Hamas Hingga AS-Israel Diduga Langgar Hukum Internasional

6 jam lalu

Anggota delegasi Jusuf Kalla (JK), Hamid Awaludin, mengatakan bahwa Hamas meminta wakil presiden ke-10 dan 12 Indonesia tersebut untuk memediasi upaya mengakhiri konflik di Palestina. Dok.Delegasi Jusuf Kalla
Top 3 Dunia: Jusuf Kalla Bertemu Hamas Hingga AS-Israel Diduga Langgar Hukum Internasional

Berita Top 3 Dunia pada Selasa 7 Mei 2024 diawali oleh kabar Ketua Umum PMI Jusuf Kalla meminta kelompok Palestina Hamas untuk bersatu dengan Fatah


5 Fakta dari KTT OKI di Gambia, Menlu Retno: OKI Harus Dorong Gencatan Senjata Israel Hamas

14 jam lalu

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi berbicara pada KTT Menteri Luar Negeri Organisasi Kerjasama Islam (OKI) di New York pada Kamis (22 September 2022). ANTARA/HO-Kemlu RI/am/nbl.
5 Fakta dari KTT OKI di Gambia, Menlu Retno: OKI Harus Dorong Gencatan Senjata Israel Hamas

Yang mencuat di KTT OKI di Gambia, mulai dari seruan Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi soal Palestina dan negara islam lainnya


Polisi New York Tangkap Demonstran Pro-Palestina di Dekat Acara Met Gala

14 jam lalu

Polisi menangkap aktivis pro-Palestina yang menggelar aksi di dekat lokasi Met Gala, pada 6 Mei 2024. REUTERS
Polisi New York Tangkap Demonstran Pro-Palestina di Dekat Acara Met Gala

Pengunjuk rasa pro-Palestina mengadakan protes di sekitar acara mode bergengsi Met Gala di Museum Seni Metropolitan, New York.


Israel Tutup Perbatasan Rafah, PBB: Bencana Kemanusiaan Jika Bantuan Tak Bisa Masuk Gaza

16 jam lalu

Militer Israel beroperasi di Penyeberangan Rafah sisi Gaza, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Jalur Gaza selatan, dalam tangkapan layar yang diambil dari video selebaran yang dirilis pada 7 Mei 2024. Israel Defense Forces/Handout via REUTERS
Israel Tutup Perbatasan Rafah, PBB: Bencana Kemanusiaan Jika Bantuan Tak Bisa Masuk Gaza

Pejabat PBB mengatakan penutupan perbatasan Rafah dan Karem Abu Salem (Kerem Shalom) merupakan "bencana besar" bagi warga Palestina di Gaza


Bertemu di Malaysia, Jusuf Kalla Minta Hamas Bersatu dengan Fatah

17 jam lalu

Anggota delegasi Jusuf Kalla (JK), Hamid Awaludin, mengatakan bahwa Hamas meminta wakil presiden ke-10 dan 12 Indonesia tersebut untuk memediasi upaya mengakhiri konflik di Palestina. Dok.Delegasi Jusuf Kalla
Bertemu di Malaysia, Jusuf Kalla Minta Hamas Bersatu dengan Fatah

Ketua PMI Jusuf Kalla meminta Hamas untuk bersatu dengan Fatah ketika bertemu perwakilan kelompok tersebut di Kuala Lumpur.


12 Senator AS Ancam Sanksi Pejabat ICC dan Anggota Keluarga Jika Perintahkan Tangkap Netanyahu

17 jam lalu

Logo International Criminal Court (ICC) di Den Hague, Belanda. Sumber: aa.com.tr
12 Senator AS Ancam Sanksi Pejabat ICC dan Anggota Keluarga Jika Perintahkan Tangkap Netanyahu

12 senator AS mengancam akan menjatuhkan sanksi terhadap ICC jika menerbitkan perintah penangkapan terhadap perdana menteri Israel Benjamin Netanyahu.


Malaysia Tolak Larang Perusahaan Pemasok Senjata ke Israel dalam Pameran di Kuala Lumpur

17 jam lalu

Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim (tengah) di Defense Services Asia and National Security Asia 2024. (Foto: Facebook/Anwar Ibrahim)
Malaysia Tolak Larang Perusahaan Pemasok Senjata ke Israel dalam Pameran di Kuala Lumpur

Suara pro-Palestina, termasuk mantan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad, mengatakan perusahaan Lockheed Martin dan MBDA harus dilarang


Profil Gustavo Petro, Presiden Kolombia Tegas Putuskan Hubungan Diplomatik dengan Israel

18 jam lalu

Presiden Kolombia, Gustavo Petro. REUTERS/Vannessa Jimenez
Profil Gustavo Petro, Presiden Kolombia Tegas Putuskan Hubungan Diplomatik dengan Israel

Gustavo Petro, Presiden Kolombia ini menyatakan sikap negaranya memutuskan hubungan diplomatik dengan Israel karena genosida di Gaza Palestina.


Invasi Israel di Rafah, UN Women: 700.000 Perempuan dan Anak Perempuan Palestina dalam Bahaya

18 jam lalu

Pengungsi Palestina melarikan diri dari Rafah setelah militer Israel mulai mengevakuasi warga sipil dari bagian timur kota Gaza selatan, menjelang ancaman serangan, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Khan Younis di selatan Gaza Strip 6 Mei 2024. Militer Israel melakukan serangan yang ditargetkan dengan sasaran kelompok Islam Hamas di bagian timur kota Rafah. REUTERS/Ramadhan Abed
Invasi Israel di Rafah, UN Women: 700.000 Perempuan dan Anak Perempuan Palestina dalam Bahaya

UN Women memperingatkan bahwa serangan darat Israel di Rafah, Gaza, akan memperburuk penderitaan 700.000 perempuan dan anak perempuan Palestina