TEMPO.CO, Jakarta - Ed Sheeran mengungkapkan sumber inspirasi album terbarunya, Autumn Variations muncul saat dia sedang memasak bersama sang istri, Cherry Seaborn. Dalam album keduanya di tahun ini, Ed Sheeran membawa nuansa tenangnya musim gugur kepada para penggemarnya.
Ed Sheeran Dapat Inspirasi di Dapur
Di saat musisi lain mendapatkan inspirasi lewat peristiwa spesial di kehidupan mereka, Ed Sheeran mendapat inspirasi dari hal yang tidak biasa. Melalui unggahan akun Instagram kreator TikTok dan koki, Meredith Hayden pada Jumat, 29 September 2023, Ed Sheeran menceritakan bahwa saat-saat di dapur adalah sumber inspirasi besar baginya.
“Sebenarnya masakanlah yang menginspirasiku untuk membuat album. Aku dan istriku selalu memutar (lagu) Norah Jones,” katanya.
Ed Sheeran dan teman masa kecilnya, Cherry Seaborn mulai berkencan sejak Juli 2015, dan pertunangan mereka diumumkan pada Januari 2018. Pasangan bahagia ini kemudian menikah pada 2019 dan menyambut dua anak mereka, Jupiter dan Lyra Sheeran.
Video unggahan tersebut menampilkan Ed Sheeran dan Meredith yang tengah membuat taco. “Tadinya aku ingin bertanya apakah ini album yang bagus untuk (didengar saat) memasak," kata Meredith. “Lain kali ketika aku memasak, aku akan mendengarkan album barumu.”
Ed kemudian menjawab, “Semoga begitu. (Kalau tidak) kamu mungkin akan berhenti mendengarkannya di tengah-tengah dan memilih memutar playlist jazzmu,” candanya merujuk pada genre favorit Meredith yakni jazz lobi hotel.
Album Autumn Variations Ed SheeranIklan
Scroll Untuk Melanjutkan
Ed Sheeran terkenal sebagai penyanyi dengan suara indah dan lagu-lagu yang enak didengar. Beberapa lagunya telah memecahkan rekor tangga lagu, seperti Perfect, Shape of You, dan Galway Girl. Album baru Ed Sheeran, Autumn Variations, dirilis pada Jumat, 29 September, menyuguhkan 14 lagu dengan masing-masing lagu bertemakan orang yang ia kasihi.
Autumn Variations menjadi album studio keenam milik penyanyi asal Inggris tersebut yang tidak diberi nama simbol matematika. Sebelumnya, Ed sering menggunakan simbol-simbol matematika di album-album seperti “+” pada 2011 dan “—” di Mei 2023.
Ed Sheeran dikenal banyak mengambil genre arsitektur pop dan menggabungkannya dengan EDM, reggaeton, afropop. Namun di album ini, ia kembali dengan evolusi ke dunia musik pop folk-nya.
GABRIELLA KEZIAFANYA BINOWO | PEOPLE | AP NEWS | PINKVILLA
Pilihan Editor: Kejutkan Penggemar, Ed Sheeran Umumkan Kelahiran Anak Kedua
