Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Lizzo Meminta Pengadilan Juri untuk Tuntutan Pelecehan

Reporter

Editor

Yunia Pratiwi

image-gnews
Lizzo menunjukkan gaya rambut baru. Instagram.com/@lizzobeeating
Lizzo menunjukkan gaya rambut baru. Instagram.com/@lizzobeeating
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pelantun About Damn Time, Lizzo meminta juri untuk gugatan pelecehan yang ditujukan oleh tiga penarinya. Pada Kamis, 28 September, Lizzo diketahui memberikan setidaknya 31 pembelaan yang membatalkan gugatan tersebut.

Sebelumnya, para penari atas nama Arianna Davis, Crystal Williams, dan Noelle Rodriguez melaporkan gugatan pelecehan seksual dan lingkungan kerja yang tidak bersahabat terhadap Lizzo, perusahaan produksi Big Grrrl Big Touring, Inc., dan Shirlene Quigley selaku kapten tim penari Lizzo.

Lizzo membantah semua tuduhan dari penarinya

Juru bicara Lizzo, Stefan Friedman, mengatakan hal ini langkah pertama dari proses hukum. Lizzo dan timnya akan menunjukkan bahwa mereka selalu mempraktikkan apa yang mereka nasihatkan. "Mempromosikan sikap positif terhadap tubuh, memimpin tempat kerja yang aman dan mendukung, atau melindungi individu dari segala jenis pelecehan yang tidak diinginkan,” ucap Friedman kepada  Page Six.

Stefan meyakini bahwa setiap klaim yang diadukan tidak masuk akal dan mereka berharap dapat membuktikannya di pengadilan. Tuduhan yang dibantah keras oleh tim hukum Lizzo tersebut dituliskan dalam dokumen baru yang diajukan pada 27 September.

Dokumen itu dilihat secara independen oleh Variety, menyatakan Lizzo dan Big Grrl menyangkal setiap tuduhan dalam gugatan dan meminta agar itu diberhentikan secara utuh. Daftar tersebut berisi lebih dari setidaknya 31 pembelaan afirmatif yang menjelaskan bahwa tidak ada cedera, kehilangan atau kerusakan pada penggugat dan bahwa penggugat secara hukum tidak berhak atas kerusakan apa pun.

Gugatan terhadap Lizzo

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pada bulan Agustus, tiga penari Lizzo mengajukan gugatan terhadap Lizzo, perusahaan produksi Big Grrrl Big Touring, Inc., dan Shirlene Quigley, kapten tim penari Lizzo. Ketiga penari mengaku dipermalukan oleh Lizzo dan Shirlene dan mendapat tekanan untuk melakukan hal tak senonoh. Tuduhan yang paling memberatkan adalah bahwa Lizzo memaksa stafnya untuk menghadiri pertunjukan seks.

Baru-baru ini di awal September, mantan karyawan keempat lainnya, Asha Daniels, turut mengajukan gugatannya sendiri. Dia mengklaim mengalami penganiayaan secara verbal dan fisik oleh manajernya, Amanda Nomura, ketika dia bekerja sebagai desainer kostum untuk Lizzo.

Lizzo sempat menanggapi tuduhan ini dengan menulis bahwa segala hal yang ditujukan padanya adalah palsu. “Cerita sensasional ini datang dari mantan karyawan yang sudah mengakui bahwa mereka diberitahukan tentang perilaku tidak profesional mereka selama tur,” tulisnya dalam sebuah pernyataan di media sosial.

Melalui pengacaranya, penyanyi itu juga mencatat bahwa para penari memiliki pilihan untuk menengahi masalah dengan itikad baik dalam pengaduan mereka dan mengklaim bahwa mereka hanya ingin tunduk pada arbitrase.

GABRIELLA KEZIAFANYA BINOWO | VARIETY | PAGE SIX

Pilihan editor: Lizzo Kerap Tampil Trendi Ini Panutan Personal Style-nya

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Soal Batasan Privasi, Nadin Amizah: Sedih Direkam Diam-diam Tanpa Izin

14 jam lalu

Nadin Amizah. Dok. Istimewa.
Soal Batasan Privasi, Nadin Amizah: Sedih Direkam Diam-diam Tanpa Izin

Nadin Amizah merasa terganggu dengan orang-orang yang merekamnya secara diam-diam tanpa izin ketika sedang tidak tampil di atas panggung.


Viral Dugaan Pelecehan Seksual di Bus Transjakarta, Pelaku Dipastikan Penyandang Disabilitas Autisme

1 hari lalu

ilustrasi pelecehan seksual (pixabay.com)
Viral Dugaan Pelecehan Seksual di Bus Transjakarta, Pelaku Dipastikan Penyandang Disabilitas Autisme

Pelaku dugaan pelecehan seksual di dalam bus Transjakarta dipastikan penyandang disabilitas autisme. Begini penjelasan Transjakarta.


Viral Dugaan Pelecehan di Bus Transjakarta, Pelaku Penyandang Disabilitas Autisme?

1 hari lalu

Ilustrasi pelecehan perempuan. nypost.com
Viral Dugaan Pelecehan di Bus Transjakarta, Pelaku Penyandang Disabilitas Autisme?

Manajemen menindaklanjuti dugaan pelecehan seksual yang dialami penumpang bus Transjakarta L13E rute Puri Beta-Latuharhari


Pelecehan Seksual di Bus Transjakarta yang Viral di Medsos, Ini Penuturan Satu Korbannya

2 hari lalu

Warga menggunakan transportasi umum bus TransJakarta di kawasan Jalan Jend Sudirman, Jakarta, Jumat 29 September 2023. PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) berencana mengubah tarif perjalanan yang besarannya disesuaikan dengan status ekonomi dan KTP domisili penumpang dengan memberlakukan sistem account based ticketing (ABT). Nantinya, tarif untuk warga domisili DKI Jakarta dan non-Jakarta akan berbeda. Seperti diketahui, sampai saat ini tarif Transjakarta belum ada perubahan buat semua konsumen, yakni tetap Rp 3.500. Rencananya, penerapan sistem tiket berbasis profil akun atau ABT bisa digunakan untuk tiga moda transportasi umum di Jakarta, yaitu MRT, LRT, dan Transjakarta. Sistem ini kabarnya sudah mulai diuji coba dan bakal dirilis di Playstore melalui aplikasi JakLingko. Nantinya, penumpang melakukan transaksi perjalanan menggunakan QR Code. TEMPO/Subekti.
Pelecehan Seksual di Bus Transjakarta yang Viral di Medsos, Ini Penuturan Satu Korbannya

PT Transjakarta sudah memasukkan pelaku pelecehan seksual itu dalam status orang dalam pengawasan di lingkungan transportasi publik tersebut.


Film Tuhan, Izinkan Aku Berdosa diputar di JAFF, Hanung Bramantyo Siap Konsekuensi

3 hari lalu

Poster film Tuhan, Izinkan Aku Berdosa. Foto: Instagram Hanung Bramantyo.
Film Tuhan, Izinkan Aku Berdosa diputar di JAFF, Hanung Bramantyo Siap Konsekuensi

Film Tuhan, Izinkan Aku Berdosa berusaha mengaktualisasi hal-hal tabu dalam masyarakat kita, terutama kasus kasus pelecehan di pesantren.


Sean 'Diddy' Combs Hadapi Tuntutan Kekerasan Seksual Kedua dan Ketiga Kali

8 hari lalu

Sean Diddy Combs
Sean 'Diddy' Combs Hadapi Tuntutan Kekerasan Seksual Kedua dan Ketiga Kali

Usai dituntut oleh Cassandra (Cassie) Ventura, Sean 'Diddy' Combs kembali menghadapi tuduhan pelecehan seksual untuk ketiga kalinya.


Kris Wu Tetap Divonis 13 Tahun Penjara Setelah Banding Ditolak

12 hari lalu

Kris Wu. Foto: Instagram/@kriswu.
Kris Wu Tetap Divonis 13 Tahun Penjara Setelah Banding Ditolak

Pengadilan menyatakan Kris Wu terbukti melakukan pemerkosaan terhadap sejumlah perempuan yang sedang mabuk.


Bantahan Jamie Foxx Soal Tuduhan Pelecehan Seksual di New York pada 2015

12 hari lalu

Jamie Foxx. Foto: Instagram/@iamjamiefoxx
Bantahan Jamie Foxx Soal Tuduhan Pelecehan Seksual di New York pada 2015

Perwakilan Jamie Foxx bantah tuduhan pelecehan seksual dan mengatakan penggugat pernah mengajukan gugatan serupa pada 2020, lalu kasusnya dihentikan.


Axl Rose Guns N' Roses Dituntut atas Dugaan Kekerasan dan Pelecehan Seksual

12 hari lalu

Axl Rose Guns N' Roses. Wikipedia
Axl Rose Guns N' Roses Dituntut atas Dugaan Kekerasan dan Pelecehan Seksual

Vokalis Guns N' Roses, Axl Rose membantah tuduhan kekerasan dan pelecehan seksual 34 tahun lalu yang dilaporkan oleh Sheila Kennedy.


Jamie Foxx Digugat atas Kasus Dugaan Pelecehan Seksual 8 Tahun Lalu

13 hari lalu

Jamie Foxx. Foto: Instagram/@iamjamiefoxx
Jamie Foxx Digugat atas Kasus Dugaan Pelecehan Seksual 8 Tahun Lalu

Seorang perempuan mengaku menjadi korban pelecehan seksual oleh Jamie Foxx pada 2015 ketika mengunjungi sebuah bar di New York.