Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dituding Curi Lagu Pok Ame-Ame dari Indonesia, Ini Bantahan Penyanyi Malaysia

image-gnews
Pudds. Foto: TikTok.
Pudds. Foto: TikTok.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Penyanyi dan influencer asal Malaysia bernama Pui Ting Chin atau yang kerap disapa Pudds dituding mencuri lagu 'Pok Ame-ame' yang dipercaya merupakan lagu https://www.tempo.co/tag/malaysiaanak-anak Indonesia. Ia mendapat komentar negatif dari netizen usai mengunggah cuplikan lagu 'Pok Ame-ame' terbaru versi dirinya di akun Instagramnya.

Lagu berjudul 'Tepuk Amai-amai' yang dinyanyikan oleh Pudds tayang perdana di YouTube Warner Music Malaysia pada Jumat, 16 September 2023. Tak tinggal diam, penyanyi asal Malaysia ini akhirnya buka suara.

Tak Terima Disebut Mencuri, Ini Argumentasi Pudds

Dalam video yang dibagikan lewat berbagai media sosial pribadinya seperti Instagram, Facebook, dan TikTok, Pui Ting membantah telah mencuri lagu Pok Ame-Ame milik Indonesia. Menurutnya lagu tersebut juga merupakan lagu anak-anak asal Malaysia yang sangat terkenal.

“Halo orang Indonesia! Tolong berhenti mengatakan bahwa saya mencuri lagu Indonesia. Saya patah hati menerima komentar semacam ini di lagu baru saya,” kata Pudds dalam sebuah video klarifikasinya.

Penyanyi yang merupakan artis dari Warner Music Group tersebut pun menjelaskan soal asal mula lagu barunya yang ia ciptakan sendiri bersama timnya, orang-orang Malaysia. Lalu dia juga menampilkan cuplikan lagu 'Tepuk Amai-Amai' dan telah ada sejak lama di Malaysia. “Saya tahu terdapat juga versi Indonesia lagu Pok Ame-Ame, versi ini memang milik Indonesia,” tutur Pudds.

Pudds, penyanyi Malaysia. Foto: TikTok.

Lebih lanjut, influencer travel yang juga aktif di TikTok dengan pengikut lebih dari 600 ribu itu menjelaskan soal persamaan budaya dan pemikiran kedua belah pihak yang menjadi isu sensitif. Seperti kasus budaya yang pernah diperdebatkan sebelumnya antara Indonesia dan Malaysia. Sebut saja isu batik, angklung, silat hingga P. Ramlee.

Asal Usul Indonesia dan Malaysia dari Etnik yang Sama

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tidak hanya asal membantah telah mencuri lagu Indonesia, Pudds menjelaskan argumennya perihal sejarah Indonesia dan Malaysia yang memiliki banyak kesamaan. “Asal usul orang Melayu bermula saat kumpulan etnik Austronesia yang mempunyai warisan linguistik dan genetik yang sama berhijrah dan menetap di berbagai kawasan pulau termasuk Asia Tenggara,” jelas Pudds.

Ia juga menyebutkan soal orang Malaysia yang mempunyai banyak keturunan berasal dari Indonesia, sehingga dapat dikatakan bahwa karena serumpun ini membuat banyaknya persamaan budaya dari kedua negara. “Sebagai contoh orang Minangkabau yang telah menetap di Negeri Sembilan, orang Jawa di Bogor, orang Bugis di Selangor dan Sabah,” kata streamer Malaysia tersebut.

Ia juga tidak terima bila dikatakan mencuri oleh orang Indonesia karena hanya menunjukkan budaya yang ada di negaranya. Walaupun mirip, menurutnya budaya Malaysia adalah campuran dari dua negara yang berbeda dan menghasilkan sesuatu yang baru.

Masalah klaim ini sudah sering kali terjadi. Malaysia, dengan alasan bangsa serumpun, kerap mengklaim budaya asli Indonesia seperti batik, reog, angklung, dan tenun. Terakhir, mereka bahkan menjiplak lagu perjuangan Halo-halo Bandung dan menggantinya menjadi 'Helo Kuala Lumpur'. Belakangan, mereka menyebut penjiplakan itu dilakukan oleh studio pribadi.

Pilihan Editor: Lagu Halo-halo Bandung Dijiplak Jadi Helo Kuala Lumpur, Begini Kata Kemenlu dan Kemenkumham

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Artis dan Influencer Ramai-ramai Mencalonkan Diri di Pilkada, Anies: Harusnya Ada Rekam Jejak

1 hari lalu

Anies Baswedan menghadiri forum bersama mahasiswa dalam tajuk Anies Baswedan Kembali ke Jogja yang digelar di Pendopo Wisma Kagama, kampus Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta pada Senin 9 September 2024.  Foto: TEMPO| Pribadi Wicaksono.
Artis dan Influencer Ramai-ramai Mencalonkan Diri di Pilkada, Anies: Harusnya Ada Rekam Jejak

Anies turut menanggapi fenomena artis atau influencer yang ramai bergabung dalam partai politik dan mencalonkan diri di Pilkada 2024.


Obligator BLBI Marimutu Sinivasan Tertangkap, Terjerat Utang Puluhan Triliun

2 hari lalu

Obligor BLBI Marimutu Sinivasan Diduga Mau Kabur ke Malaysia, Ketahuan Imigrasi
Obligator BLBI Marimutu Sinivasan Tertangkap, Terjerat Utang Puluhan Triliun

Petugas Imigrasi Entikong berhasil mencegah keberangkatan obligator Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI) Marimutu Sinivasan.


Mengenal Apa Itu Sinkhole, Terdapat di Negara Mana Saja?

5 hari lalu

Petugas memeriksa lubang besar atau sinkhole di tengah jalanan Studio City, akibat hantaman badai di Los Angeles, California, 17 Februari 2017. Dua mobil jatuh ke dalam lubang besar dengan kedalaman 20 kaki tersebut. AP Photo/Ringo H.W. Chiu
Mengenal Apa Itu Sinkhole, Terdapat di Negara Mana Saja?

Munculnya sinkhole atau lubang pembuangan kerap berujung insiden


Pencarian Turis India yang Jatuh ke Lubang di Malaysia Akhirnya Dihentikan

9 hari lalu

Sebuah keluarga berlari di sebuah taman dekat Menara Kembar Petronas ketika Malaysia membuka kembali sebagian besar bisnis, di Kuala Lumpur, Malaysia, Senin,  4 Mei 2020. REUTERS/Lim Huey Teng
Pencarian Turis India yang Jatuh ke Lubang di Malaysia Akhirnya Dihentikan

Turis India yang jatuh ke dalam lubang 8 meter di Malaysia belum ditemukan, namun pencarian telah dihentikan.


179 Pekerja Migran Indonesia Kelompok Rentan di Malaysia Dipulangkan ke Indonesia

11 hari lalu

Kantor Kementerian Luar Negeri RI. Sumber: TEMPO | Nabiila A
179 Pekerja Migran Indonesia Kelompok Rentan di Malaysia Dipulangkan ke Indonesia

Sebanyak 179 pekerja migran Indonesia yang sudah lansia yang ditahan di pusat tahanan imigrasi dipulangkan ke Indonesia


Imigrasi Ranai Terbitkan 1.070 Paspor Periode Januari-Agustus 2024 untuk Masyarakat di Natuna

12 hari lalu

Suasana Kantor Imigrasi Kelas II TPI Ranai di Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau, Kamis, 29 Agustus 2024. Tempo/M. Faiz Zaki
Imigrasi Ranai Terbitkan 1.070 Paspor Periode Januari-Agustus 2024 untuk Masyarakat di Natuna

Jumlah penerbitan paspor oleh Imigrasi Ranai sudah 91 persen.


Otoritas Malaysia Tutup Jalan di Kuala Lumpur Tempat Turis India Hilang Setelah Terjatuh ke Lubang

13 hari lalu

Personel dari Departemen Mineral dan Geosains Malaysia menggunakan Ground Penetrating Radar (GPR) untuk melakukan penilaian integritas tanah di sepanjang saluran pembuangan limbah di Jalan Masjid India di Kuala Lumpur, Malaysia, 28 Agustus 2024. CNA
Otoritas Malaysia Tutup Jalan di Kuala Lumpur Tempat Turis India Hilang Setelah Terjatuh ke Lubang

Pihak berwenang Malaysia menutup Jalan Masjid India di Kuala Lumpur-jalan tempat seorang turis perempuan asal India menghilang


Seluk-beluk Influencer: Apa Itu Psikologi Influence?

14 hari lalu

Ilustrasi influencer. Freepik.com
Seluk-beluk Influencer: Apa Itu Psikologi Influence?

Munculnya para influencer ini sering mengarah untuk menjalankan strategi pemasaran. Dan ini cukup berhasil.


Melihat Psikologi Sosial Saat Ramai #KawalPutusanMK

14 hari lalu

Polisi menendang peserta aksi demonstrasi Kawal Putusan MK di Gedung DPR RI, 22 Agustus 2024. Foto: TEMPO
Melihat Psikologi Sosial Saat Ramai #KawalPutusanMK

Ramai #kawalputusanmk turut mempengaruhi orang untuk ikut turun ke jalan pada aksi massa tanggal 22-23 Agustus lalu. Berikut selengkapnya.


Eks PM Malaysia Muhyiddin Yassin Dituduh Menghina Raja

14 hari lalu

Mantan Perdana Menteri Malaysia Muhyiddin Yassin tiba untuk memberikan pernyataan kepada Komisi Anti Korupsi Malaysia (MACC) di Putrajaya, Malaysia 9 Maret 2023. REUTERS/Hasnoor Hussain
Eks PM Malaysia Muhyiddin Yassin Dituduh Menghina Raja

Eks PM Malaysia Muhyiddin Yassin dituduh menghina raja dalam pidatonya pekan lalu.