TEMPO.CO, Jakarta - Jefri Al-Buchari atau kerap disapa Ustaz Uje lahir pada 12 April 1973 di Jakarta. Ia merupakan seorang pendakwah, penyanyi, dan aktor asal Indonesia. Ia merupakan anak ketiga dari pasangan Ismail Modal dan Tatu Mulyana.
Dahulu, ia menghabiskan masa kecilnya di daerah Pangeran Jayakarta yang lingkungannya kala itu berdekatan dengan kehidupan diskotek. Namun, ia sangat tertarik dengan mata pelajaran agama dan kesenian. Usai lulus dari SD, ia memilih untuk bersekolah di Pesantren modern di Daar el Qolam Gintung, Balaraja, Tangerang dan pindah sekolah ke Madrasah Aliyah lantaran perilaku yang tidak terpuji.
Merujuk p2k.unkris.ac,id, masa muda Uje sering diidentikkan dengan narkoba, disko, dan sebagai pemain bola biliar. Bahkan, ia mengaku bahwa dirinya merupakan duta setan. Lalu, ia memulai kariernya dalam dunia adu peran berkat perannya yang menggantikan pemain sinetron lain. Barulah, dari sini, ia perlahan mendapatkan perannya sendiri. Di samping menjadi aktor, ia juga pernah menjadi penari di sebuah kelab malam. Di sisi lain, karier aktornya secara perlahan semakin meningkat signifikan. Buktinya, ia berhasil terpilih sebagai pemeran pria terbaik melalui sinetron Sayap Patah.
Kemudian, pada 2000, Uje memulai karier dakwahnya ketika menggantikan sang kakak yang dijadikan imam di sebuah masjid Singapura. Namun, pada satu kesempatan ketika dijadikan imam, jamaah masjid bubar menolak dipimpin oleh Uje yang tukang mabok alkohol. Dua tahun kemudian, namanya sebagai pendakwah mulai dikenal banyak orang melalui acara Salam Sahur.
Awalnya, Uje berpakaian gamis panjang lengkap dengan sorban, tetapi, seiring berjalannya waktu, ia mengganti cara berpakaiannya. Lalu, pada 2005, Uje meluncurkan album rohani, Lahir Kembali yang berhasil meraih kesuksesan secara. Selanjutnya, ia meluncurkan beberapa album dan lagu rohani lainnya, antara lain Shalawat, Thola`al Badru, dan Surga Hati.
Melihat kehidupan pribadinya, Uje menikahi seorang model gadis sampul majalah Aneka, Pipik Dian Irawati pada 1999. Dari pernikahan ini, mereka dikaruniai empat orang anak, yaitu Adiba Khanza Az-Zahra, Mohammad Abidzar Al-Ghifari, Ayla Azuhro, dan Attaya Bilal Rizkillah. Namun, pada 26 April 2013, keluarga kecil ini mendapatkan kabar duka. Uje meninggal dunia karena mengalami kecelakaan motor tunggal.
Abidzar kemudian meneruskan jejak ayahnya sebagai aktor, ia sebagai pemeran utama di film Balada Si Roy.
Menurut Kepala Sub-Direktorat Penegakan Hukum (Kasubdit Gakum), Ajun Komisaris Besar Polisi Sudarmanto, Uje diduga mengalami kantuk sehingga menabrak pohon palem yang mengakibatkannya meninggal dunia di Pondok Indah, Jakarta Selatan. Kala itu, Uje menunggangi sepeda motor Kawasaki jenis ER 650 cc dengan nomor polisi B-3590-SGQ, seperti diberitakan Tempo.co.
"Uje dari arah Kemang melintas ke Jalan Gedung Hijau Raya nomor 17 PB 38," tutur Sudarmanto pada 26 April 2023.
Lebih lanjut, Sudarmanto menjelaskan bahwa Uje terlempar 3-4 meter setelah menabrak pohon palem. Lalu, Uje ditemukan dalam posisi tertelungkup dengan helm terlepas. Sementara itu, motor yang dikendarainya jalan sendiri hingga 30 meter dari lokasi kejadian. Uje pun diduga mengendarai kendaraan dalam kecepatan tinggi.
Kecelakaan tunggal ini terjadi pada pukul 01.00 dan pada pukul 01.30 baru mendapatkan taksi untuk evakuasi. Kemudian, Uje dibawa ke Rumah Sakit Pondok Indah dan dirujuk ke Rumah Sakit Fatmawati, tetapi nyawanya sudah tidak tertolong. Akhirnya, Uje dibawa ke rumah duka di Perum Bukit Mas, Perlintasan Narmada III, Rempoa, Ciputat Timur, Tangerang Selatan. Ustad Jefri Al-Buchari dimakamkan di TPU Karet Bivak, Tengsin, Jakarta Pusat setelah sebelumnya disalatkan di Masjid Istiqlal.
Pilihan Editor: Makam Uje Tak Pernah Sepi Peziarah
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.
