Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengenang 95 Tahun Jules Verne, Bapak Pelopor Fiksi Ilmiah

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Dalam ilustrasi asli dari 20.000 Leagues Under the Sea karya Jules Verne ini, seekor cumi-cumi raksasa menangkap seorang pelaut yang tak berdaya. Kredit: Alphonse de Neuville/University of Chicago
Dalam ilustrasi asli dari 20.000 Leagues Under the Sea karya Jules Verne ini, seekor cumi-cumi raksasa menangkap seorang pelaut yang tak berdaya. Kredit: Alphonse de Neuville/University of Chicago
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Jules Verne, salah seorang penulis fiksi ilmiah terpenting di dunia, lahir hari ini, 95 tahun lalu, tepatnya 8 Februari 1828 di Nantes, Prancis. Verne merupakan penulis Prancis produktif yang tulisannya menjadi landasan penulisan genre fiksi ilmiah modern.

Karya-karya penting Verne mulai dari Perjalanan ke Pusat Bumi, Dua Puluh Ribu Liga Di Bawah Laut, sampai Keliling Dunia dalam Delapan Puluh Hari tak hanya memengaruhi dunia sastra, tetapi juga sains dan teknologi.

Sosok Si Jenius Jules Verne di Dunia Fiksi Ilmiah

Dikutip dari Britannica, Verne lahir di Nantes, Prancis, 8 Februari 1828. Ayah Verne awalnya mengirimnya ke Paris untuk belajar hukum. Namun, Verne muda jatuh cinta pada sastra, terutama teater. Dia menulis beberapa drama, bekerja sebagai sekretaris Théâtre Lyrique (1852–54), dan menerbitkan cerita pendek dan esai ilmiah secara berkala.

Pada 1857, Verne menikah dan selama beberapa tahun bekerja sebagai broker di Pasar Saham Paris untuk memenuhi kebutuhan keluargana. Selama periode ini, dia terus mengembangkan jenis novel baru yang menggabungkan fakta ilmiah dengan fiksi petualangan. Pada September 1862 Verne bertemu Pierre-Jules Hetzel, yang setuju untuk menerbitkan karya pertamanya, Voyages Extraordinaires. Karya tersebuut ternyata sukses besar.

Setelah menjadi best seller internasional, Hetzel menawarkan kontrak jangka panjang kepada Verne untuk menghasilkan lebih banyak karya "fiksi ilmiah". Verne kemudian berhenti dari pekerjaannya di pasar saham untuk menjadi penulis penuh waktu dan memulai kolaborasi penulis-penerbit yang sangat sukses selama lebih dari 40 tahun. Verne  menghasilkan lebih dari 60 karya dalam serial populer Voyages extraordinaire.

Karya-karya Verne dapat dibagi menjadi tiga fase berbeda. Pertama, periode positivis dalam rentang 1862 hingga 1886. Setelah novel keduanya, Paris Abad ke-20, ditolak oleh Hetzel pada 1863, Verne menghasilkan lebih banyak novel petualangan sains yang sukses, Perjalanan ke Pusat Bumi, Dari Bumi ke Bulan, Mengelilingi Bulan, Dua Puluh Ribu Liga Di Bawah Laut, dan Keliling Dunia dalam Delapan Puluh Hari.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kedua, periode pesimis Verne, yang berlangsung sejak 1886 hingga kematiannya pada 1905. Selama tahun-tahun ini, Verne berpaling dari kisah eksplorasi dan penemuan pro-sains demi mengeksplorasi bahaya teknologi yang ditimbulkan oleh ilmuwan yang sombong, seperti tampak dalam novel Pulau Terapung atau Pulau Baling-Baling, Menghadap Bendera, dan Penguasa Dunia. Ketika Verne meninggal, dia meninggalkan satu laci berisi manuskrip yang hampir selesai di mejanya.

Ketiga, periode terakhir dari cerita Jules Verne tidak ditulis sepenuhnya oleh Vene, tetapi putranya, Michel. Periode ini berlangsung sejak 1905 hingga 1919. Tak jarang, Michel mengubah karya secara keseluruhan. Karya-karya tersebut antara lain Gunung Berapi Emas, Agen Perjalanan Thompson, Pengejaran Meteor Emas, The Danube Pilot, The Survivors of the Jonathan, The Secret of Wilhelm Storitz, Kemarin dan Besok, dan The Barsac Mission.

Kematian Michel pada 1925 menandai berakhirnya bagian terakhir dari warisan sastra Jules Verne. Setelah itu, genre fiksi ilmiah mulai berkembang ke seluruh dunia. Selama abad ke-20, karya-karya Verne diterjemahkan ke dalam lebih dari 140 bahasa dan digubah ke dalam sejumlah film. Tak hanya sastra dan film, karya-kaya Verne turut memngaruhi dunia sains dan teknologi, seperti kapal selam bertenaga nuklir pertama di dunia yang dinamai Verne's Nautilus pada 1954.

HAN REVANDA PUTRA
Pilihan editor : George Lucas: Sang Jenius di Balik Star Wars, Seorang Filantropi Pendidikan Pula

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Fakta-fakta Kerusuhan di Kaledonia Baru, Terburuk dalam 30 Tahun

58 menit lalu

Sebuah jalan dibarikade oleh para perusuh saat mereka memprotes rencana untuk mengizinkan lebih banyak orang ikut serta dalam pemilihan lokal di wilayah yang dikuasai Prancis, yang ditolak oleh pengunjuk rasa adat Kanak, di Noumea, Kaledonia Baru, 15 Mei 2024.  Lilou Garrido Navarro Kherachi/via REUTERS
Fakta-fakta Kerusuhan di Kaledonia Baru, Terburuk dalam 30 Tahun

Kaledonia Baru dilanda kerusuhan dalam sepekan terakhir. Apa sebabnya?


Korban Tewas Bertambah, Prancis Tuduh Azerbaijan Dalangi Kerusuhan di Kaledonia Baru

5 jam lalu

Asap mengepul dari api di tengah kerusuhan menentang rencana untuk mengizinkan lebih banyak orang mengambil bagian dalam pemilihan lokal di wilayah yang dikuasai Prancis, yang ditolak oleh pengunjuk rasa penduduk asli Kanak, di Noumea, Kaledonia Baru 14 Mei 2024. Djelyna Lebonwacalie/via REUTERS
Korban Tewas Bertambah, Prancis Tuduh Azerbaijan Dalangi Kerusuhan di Kaledonia Baru

Kerusuhan di Kaledonia Baru belum reda. Prancis menuduh Azerbaijan mendalangi kerusuhan di sana.


Kerusuhan di Kaledonia Baru, Ini Profil Negara di Samudera Pasifik yang Banyak Didiami Orang Jawa

5 jam lalu

Asap mengepul dari api di tengah kerusuhan menentang rencana untuk mengizinkan lebih banyak orang mengambil bagian dalam pemilihan lokal di wilayah yang dikuasai Prancis, yang ditolak oleh pengunjuk rasa penduduk asli Kanak, di Noumea, Kaledonia Baru 14 Mei 2024. Djelyna Lebonwacalie/via REUTERS
Kerusuhan di Kaledonia Baru, Ini Profil Negara di Samudera Pasifik yang Banyak Didiami Orang Jawa

Kerusuhan terjadi di Kaledonia Baru. Berikut profil salah satu negara di Samudera Pasifik yang banyak didiami orang Jawa.


Orang Jawa Banyak Jadi Penduduk di Kaledonia Baru yang Kini Dilanda Kerusuhan

2 hari lalu

Asap mengepul dari api di tengah kerusuhan menentang rencana untuk mengizinkan lebih banyak orang mengambil bagian dalam pemilihan lokal di wilayah yang dikuasai Prancis, yang ditolak oleh pengunjuk rasa penduduk asli Kanak, di Noumea, Kaledonia Baru 14 Mei 2024. Djelyna Lebonwacalie/via REUTERS
Orang Jawa Banyak Jadi Penduduk di Kaledonia Baru yang Kini Dilanda Kerusuhan

Mayoritas penduduk Kaledonia Baru adalah orang Jawa. Kini kolonial Prancis tersebut sedang dilanda kerusuhan terburuk dalam 30 terakhir.


Kaledonia Baru Dilanda Kerusuhan Massal, Prancis Tetapkan Keadaan Darurat

3 hari lalu

Presiden Prancis, Emmanuel Macron, menyampaikan pidato yang disiarkan oleh stasiun televisi di Prancis terkait referendum Kaledonia Baru pada Minggu, 4 November 2018. Sumber:  LUDOVIC MARIN/AGENCE FRANCE-PRESSE/GETTY IMAGES/wsj.com
Kaledonia Baru Dilanda Kerusuhan Massal, Prancis Tetapkan Keadaan Darurat

Prancis memberlakukan keadaan darurat di Kaledonia Baru menyusul kerusuhan yang menewaskan anggota polisi.


80 Tahun George Lucas Si Bapak Star Wars, Ini Profilnya

4 hari lalu

George Lucas. REUTERS/James Lawler Duggan
80 Tahun George Lucas Si Bapak Star Wars, Ini Profilnya

George Lucas produksi film Star Wars pertamanya pada 1977. Kini, usianya 80 tahun tapi ia terus berkarya dan meneguhkan dirinya sebagai filantropi.


8 Hal Menarik di Cannes Prancis selain Festival Film

5 hari lalu

Cannes, French Riviera, Prancis (Pixabay)
8 Hal Menarik di Cannes Prancis selain Festival Film

Dari pantai, tempat belanja, hingga kuliner, ketahui hal lain yang menarik di Cannes selain festival film tahunan.


Rusia Ancam Prancis Akan Buru Tentaranya Jika Dikirim ke Ukraina

10 hari lalu

Tentara Prancis dari Batalyon ke-7 Pemburu Pegunungan Alpen mengambil bagian dalam latihan sebagai bagian dari penempatan Forward Presence (eFP) NATO yang ditingkatkan untuk memperkuat keamanan regional, di pangkalan militer NATO di Tapa, Estonia, 19 Maret 2022. REUTERS/Benoit Tessier
Rusia Ancam Prancis Akan Buru Tentaranya Jika Dikirim ke Ukraina

Rusia menemukan banyak warga negara Prancis yang tewas di Ukraina.


Jika Lolos Olimpiade Paris 2024, Timnas Indonesia Satu Grup dengan Prancis, AS, dan Selandia Baru

11 hari lalu

Timnas Indonesia U-23. Foto : PSSI
Jika Lolos Olimpiade Paris 2024, Timnas Indonesia Satu Grup dengan Prancis, AS, dan Selandia Baru

Timnas Indonesia akan satu grup dengan tuan rumah Prancis, Amerika Serikat, dan Selandia Baru bila lolos Olimpiade Paris 2024.


Selain Istana Versailles 4 Chateau di Paris Ini Tak Kalah Megah dan Menakjubkan

12 hari lalu

Istana Versailles. Unsplash.com/Tharun Thejus
Selain Istana Versailles 4 Chateau di Paris Ini Tak Kalah Megah dan Menakjubkan

Kalau sudah pernah ke Istana Versailles dan ingin mencari tempat baru, berikut ini adalah istana terbaik di dekat Paris