TEMPO.CO, Jakarta - Pengacara kondang Hotman Paris mengumumkan kanal YouTubenya diretas oleh orang tidak bertanggung jawab. Pengumuman ini ia buat melalui akun Instagramnya pada Ahad, 24 Oktober 2021.
“YouTube Hotman Paris Official sedang dihack oknum tidak bertanggung jawab dan sedang dalam proses recovery. Untuk oknum, untuk tidak meneruskan perbuatan pidana tersebut,” tulis Hotman.
Di unggahan selanjutnya, Hotman menyebutkan saat ini akun YouTubenya sedang dalam proses pidana. Pengacara yang gemar mengoleksi mobil mewah ini, meminta netizen untuk tidak percaya apapun yang diunggah di akun YouTubenya. “Dalam proses recovery, sedang di hack orang,” ujarnya dalam video unggahannya.
Pengumuman Hotman ini ditanggapi oleh netizen yang menyebut oknum tersebut nekat. “Sepertinya punya nyawa 9 tuh.. kasih tahu dulu lah siapa om Hotman,” tulis @jonyriyanto. “Mungkin lagi uji nyali,” tulis @ws.universe. “Wah, cari perkara tuh Hacker, ga tau apa dia berhadapan dengan Pengacara Terhandal Se Indonesia Raya, Ga takut di Somasi Team Pengacara nya. Usut tuntas Pak Hotman,” tulis @doreskaulina29.
Netizen lain justru mengomentari cincin yang dikenakan Hotman dalam video unggahannya. “Ndak khawatir, cincinnya jatuh ke dalam gelas om?” tulis @doddy_omgen13. “Minta satu cincinnya om,” tulis @freedoom98.
Pengacara kondang, Hotman Paris Hutapea memang tidak pernah luput dari pemberitaan media. Tak hanya karena profesinya, namun juga karena ia kerap terlihat mengenakan barang-barang dengan merek terkenal, mulai dari jas hingga cincin berlian yang ukurannya besar-besar. Mobil koleksi Hotman Paris pun juga tak kalah menarik perhatian.
Hotman Paris kerap membagikan kemewahannya melalui media sosial dan akun YouTube miliknya. Ia juga sering membagikan kebersamaannya dengan perempuan-perempuan yang diundangnya ke kanal YouTubenya.
DEWI RETNO
Baca juga: Minta Usut Kasus Anjing yang Mati di Aceh, Hotman Paris Singgung Unsur Pidana
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.