Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Film Monumental Akira Kurosawa Bukan Cuma 7 Pendekar Samurai

Reporter

image-gnews
Mengenang 100 tahun Akira Kurosawa (flickmagazine.net)
Mengenang 100 tahun Akira Kurosawa (flickmagazine.net)
Iklan

TEMPO.CO, JakartaAkira Kurosawa merupakan salah satu sutradara asal Jepang yang film-filmnya banyak mengilhami sutradara di dunia. Kurosawa yang terlahir dari keluarga kaya dan juga keturuanan samurai, ia dan saudaranya sudah sering menonton film sedari kecil. Hal ini dikarenakan ayahnya yang menganggap anak-anaknya harus menerima budaya-budaya dari Barat, salah satu caranya dari film.

Kurosawa lahir di Tokyo pada 23 Maret 1910 ini mengawali karirnya sebagai asisten sutradara. Ketika itu Kurosawa menjadi asisten sutradara terbesar Jepang ketika itu, Kajiro Yamamoto. Bersama Yamamoto, Kurosawa membuat sekitar 24 film dengan Yamamoto dan sutradara lainnya. Dengan pengalamannya bersama Yamamoto, Kurosawa belajar berbagai macam pengetahuan tentang film, salahsatunya kemampuan menulis naskah.

Selanjutnya ia bekerja sendiri dan membuat berbagai macam film. Dalam pembuatan film tersebut ia juga dibantu oleh beberapa koleganya yang juga pernah bekerja dengan Yamamoto. Terbukti Kurosawa mampu melahirkan berbagai film yang juga mendapatkan Piala Oscar. Berikut kami sajikan 3 film terbesar Kurosawa.

Drunken Angel (1948)

Dalam penggarapannya, film ini dibuat pasca perang dunia ke-2. Film ini juga dibuat saat Amerika masih menduduki jepang. Tidak heran jika nantinya film ini mendapatkan sensor yang ketat dari kebijakan propaganda resmi negara. Film ini merupakan karya ekspresif pribadi pertama Kurosawa, dibuat pada tahun 1948 dan menampilkan Toshiro Mifune yang menjadi tokoh utama favorit Kurosawa.

Rashomon (1950)

Rashomon adalah film yang menandai awal dari ketenaran internasional Kurosawa, serta berperan sebagai pengantar film Jepang untuk penonton asing setelah memenangkan Golden Lion di Festival Film Venesia dan Oscar kehormatan masing-masing pada tahun 1951 dan 1952.

Plot berkisar empat karakter memberikan gambaran yang berbeda dari kejadian yang sama, mengarahkan penonton untuk mempertanyakan sifat kebenaran, motivasi, interpretasi dan ingatan. Film ini juga meminjamkan namanya ke Efek Rashomon, yang mengacu pada deskripsi kontradiktif dari peristiwa yang sama yang diberikan oleh orang yang berbeda.

The Seven Samurai (1954)

Film Kurosawa yang paling terkenal berkisah tentang sebuah desa yang diserang oleh sekelompok bandit. Penduduk desa memutuskan untuk menyewa tujuh samurai pengembara untuk mengalahkan preman sebelum mereka dapat mencuri hasil panen penduduk. Dengan waktu tayang lebih dari 200 menit, film samurai pertama Kurosawa adalah film aksi klasik, dan memberikan pengaruh besar pada sinema Jepang dan Hollywood, terutama dalam remake Barat tahun 1960 The Magnificent Seven.

Selain itu, Kurosawa juga banyak memenangkan penghargaan untuk filmnya, terutama Kagemusha (1980), sebuah epik sejarah yang sangat humanistik, dan untuk film laris Ran (1985). Pada 1989 ia kembali memenangi Oscar untuk penghargaan the Lifetime Achievement.

Kecintaan Akira Kurosawa terhadap film begitu mendalam, bahkan banyak sutradara film di Hollywood yang kembali mengadopsi filmnya, antara lain the Seven Samurai yang digabah menjadi the Seven Magnificent. “Bagi saya, pembuatan film menggabungkan segalanya. Itulah alasan saya menjadikan bioskop sebagai pekerjaan hidup saya. Dalam film, lukisan dan sastra, teater dan musik bersatu. Tapi sebuah film tetaplah sebuah film,” ujarnya. Kurosawa meninggal pada 6 September 1998 karena penyakit stroke.

GERIN RIO PRANATA 

Baca: 23 Tahun Kepergian Akira Kurosawa Pencipta the Seven Samurai

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Martin Scorsese Siap Produksi Film Biopik Frank Sinatra, Leonardo Di Caprio Perankan The Voice

9 jam lalu

Frank Sinatra. AP/Harold P. Matosian
Martin Scorsese Siap Produksi Film Biopik Frank Sinatra, Leonardo Di Caprio Perankan The Voice

Sutradara Martin Scorsese dalam proses pengerjaan film biopik Frank Sinatra. Leonardo DiCaprio sebagai The Voice. Berikut profil Frank Sinatra.


Sinopsis The Fall Guy yang Dibintangi Ryan Gosling

1 hari lalu

Ryan Gosling dalam film The Fall Guy. Dok. Universal Pictures
Sinopsis The Fall Guy yang Dibintangi Ryan Gosling

The Fall Guy film aksi stuntman produksi Universal Pictures yang tayang di bioskop Indonesia, pada Rabu, 24 April 2024


Bamsoet Dukung FKPPI Produksi Film Anak Kolong

1 hari lalu

Bamsoet Dukung FKPPI Produksi Film Anak Kolong

Bambang Soesatyo mengungkapkan, keluarga besar FKPPI akan segera memproduksi atau syuting film "Anak Kolong".


8 Shopping Street Terbaik untuk Wisata Belanja di Tokyo

2 hari lalu

Shopping street Ueno Ameyokocho di Tokyo, Jepang. Unsplash.com/Nichika Yoshida
8 Shopping Street Terbaik untuk Wisata Belanja di Tokyo

Di antara lebih dari 2.400 shotengai atau shopping street di Tokyo, berikut ini yang terbaik untuk wisata belanja


Wisata Belanja di Tokyo, 7 Barang Ini Wajib Dibeli

2 hari lalu

Ilustrasi belanja atau pusat perbelanjaan di Tokyo, Jepang. Unsplash.com/Cosmin Serban
Wisata Belanja di Tokyo, 7 Barang Ini Wajib Dibeli

Sebelum merencanakan perjalanan wisata belanja ke Tokyo, ada beberapa hal yang perlu diketahui termasuk barang-barang terbaik yang harus dibeli


Peluncuran Ulang Film The Beatles 'Let it Be' Didahului Perilisan Buku 'All You Need Is Love'

7 hari lalu

The Beatles. Foto: Instagram/@thebeatles
Peluncuran Ulang Film The Beatles 'Let it Be' Didahului Perilisan Buku 'All You Need Is Love'

Buku tentang The Beatles diluncurkan menjelang rilis ulang film Let It Be


Aktor Komedi Charlie Chaplin Pernah ke Garut, Dua Tahun Sebelum Sumpah Pemuda

8 hari lalu

Charlie Chaplin di Garut (Youtube)
Aktor Komedi Charlie Chaplin Pernah ke Garut, Dua Tahun Sebelum Sumpah Pemuda

Aktor komedi Charlie Chaplin pernah mengunjungi Garut pada 1926. Bahkan ia melanjutkan petualangannya ke Yogyakarta dan Bali.


Next Stop Paris, Film Romantis Hasil Kecanggihan AI

9 hari lalu

Cuplikan trailer Next Stop Paris, film hasil AI Generatif buatan TCL (Dok. Youtube)
Next Stop Paris, Film Romantis Hasil Kecanggihan AI

Produsen TV asal Cina, TCL, mengembangkan film romantis berbasis AI generatif.


7 Rekomendasi Film Fantasi yang Terinspirasi dari Cerita Legenda dan Dongeng

10 hari lalu

Poster film The Green Knight. Foto: Wikipedia.
7 Rekomendasi Film Fantasi yang Terinspirasi dari Cerita Legenda dan Dongeng

Film fantasi yang terinspirasi dari cerita legenda dan dongeng, ada The Green Knight.


Turis Thailand Dikritik karena Tulis Nama dan Ungkapan Cinta di Jembatan Jepang

11 hari lalu

Jalan Nakamise menuju kuil Senso-ji di distrik Asakusa, tempat wisata populer, di tengah pandemi penyakit virus corona (COVID-19), di Tokyo, Jepang, 24 Desember 2021. REUTERS/Issei Kato
Turis Thailand Dikritik karena Tulis Nama dan Ungkapan Cinta di Jembatan Jepang

Perilaku pasangan tersebut yang merusak properti publik di Jepang dianggap mencemarkan nama baik Thailand.