TEMPO.CO, Bandung- Band perempuan asal Bandung, SHE meluncurkan karya terbarunya lewat single berjudul Bulan Maret. Lagu ini hadir di berbagai platform musik digital, Sabtu 20 Maret 2021. “SHE punya rencana untuk tetap produktif,” kata Adisty Zulkarnaen, drummer dan vokalis band itu.
Menurut Adisty, SHE akan menghasilkan sejumlah single, bahkan tidak menutup kemungkinan untuk menggarap album di kemudian hari. Band era 2000-an itu kini beranggotakan gitaris Qotrunnada Fitriana alias Qoqo, pemain bas Arnie Christanti, Dyah Sekar pada keyboard, dan drummer Adisty Zulkarnaen. Mereka semua juga sebagai vokalis.
Baca Juga:
Baca juga: Eks Vokalis She Ikut Audisi Indonesian Idol untuk Bertemu Anak
Tembang Bulan Meret berkisah tentang kehidupan bocah di dunia dan masa depannya. Menurut Dyah, inspirasi lagu yang diciptakannya bersama Adisty itu muncul setelah melihat seorang bocah di Bandung yang mengemis tengah malam saat hujan. “Tapi dia tetap semangat dalam kondisi yang lagi hujan dan kebetulan di bulan Maret,” katanya saat peluncuran Sabtu, 20 Maret 2021 yang disiarkan langsung di kanal YouTube.
Bahan lagu itu mulai digarap sejak 2016-2017. Produser, Ari Marifat kemudian ikut mematangkan gagasan mereka setelah mendengarnya pada 2018. “Ini bukan SHE yang lama, sudah ganti bentuk yang baru,” ujarnya. Proses penggarapan akhir lagu itu selama sebulan sebelum muncul pandemi Covid-19. Lagu Bulan Maret harus mengalami penundaan rilis selama setahun.
SHE, singkatan dari Sound and Harmony Eclectric ingin menjadikan karya itu sebagai citra yang baru bagi mereka. Perubahan corak lagu mereka sebelumnya meluncur lewat lagu berjudul Way Out. Band yang awalnya beranggotakan tujuh orang itu punya beberapa lagu populer dari tiga album dan sebuah kumpulan lagu terbaik mereka seperti Slow Down Baby dan Jomblowati.
ANWAR SISWADI