TEMPO Interaktif, Los Angeles: Persidangan kasus Britney Spears yang mengemudi tanpa SIM California resmi dijadwalkan bulan depan dan pengacara yang mewakili Britney dalam kasus itu menyebutkan kliennya tidak mendapat perlakuan yang adil.
J. Michael Flanagan, pengacara penyanyi pop tersebut mengatakan, perkara itu akan dikemukakan kepada juri sehubungan perlakuan tidak adil yang dilakukan oleh jaksa dan seorang hakim. Spears tidak perlu hadir untuk persidangan ini.
Seorang hakim menolak permintaan Flanagan Kamis lalu untuk meminta tuduhan terhadap kasus itu dikurangi atau ditarik balik. Demikian yang dikutip kantor berita AP, Jumat (19/9). Flanagan berulang kali menyatakan, penyanyi tersebut diperlakukan dengan kasar dibandingkan orang lain yang ditangkap kerana mengemudi tanpa izin yang sah.
Dalam keadaan biasa, Spears dibenarkan untuk membayar denda sebanyak US$10 (Rp 93 ribu) dan tidak dikenakan dakwaan kriminal. Ia mengatakan, Kamis lalu hakim Mahkamah Superior Los Angeles, James A. Steele menyatakan status Spears sebagai selebritas menjadi sebab ia tidak dapat meringankan kasus tersebut.
"Saya tidak pernah melakukannya sebelum ini. Saya tidak suka melakukannya pertama kali dan melakukannya untuk Britney Spears, karena hal itu akan kelihatan sepertinya dia mendapat perlakuan istimewa," kata Flanagan, meniru ucapan Steele kepadanya.
Bobby Chandra