TEMPO.CO, Yogyakarta - Aktris senior Christine Hakim tak bisa menyembunyikan kekagumannya pada Dimas Anggara saat mereka bermain bersama dalam film Dancing in the Rain.
Film yang diproduksi Screenplay Films dan Legacy Pictures itu mulai tayang di bioskop Tanah Air pada Kamis, 18 Oktober 2018. Film itu bercerita tentang perjuangan Banyu yang diperankan Dimas Anggara, seorang anak berkebutuhan khusus, yang dirawat neneknya, Eyang Uti (diperankan Christine Hakim).
"Bintang yang sudah terkenal kayak Dimas itu kan biasanya perilakunya sudah (sok) superstar, tapi ternyata Dimas enggak begitu," ujar Christine ditemui di sela launching film tersebut di Yogyakarta, Kamis, 18 Oktober 2018.
Dimas Anggara. Tabloidbintang.com
Christine mengaku kagum karena suami artis Nadine Chandrawinata menunjukkan sikap sebaliknya dari sosok yang tengah naik daun.
"Dimas selama proses pembuatan film ini justru sangat humble, bersahaja, apa adanya, ini membuat saya terbantu sekali bermain dalam film ini," ujarnya.
Terlebih film Dancing in the Rain merupakan debut Christine bekerjasama dengan rumah produksi Screenplay setelah 40 tahun berkarir dalam dunia perfilman.
"Dimas ini juga ngga banyak bicara dan meminta yang neko-neko selama produksi, dia loveble sekali," ujar Christine.Christine Hakim. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Christine menuturkan, meski sudah puluhan tahun bergelut di dunia film, namun setiap produksi baru sebuah film ia butuh belajar. Pengalaman hanya modal dasar untuk membantu pendalaman karakter yang diperankan.
Yang paling penting menurutnya justru tim kerja yang menjadi otak penggerak produksi itu. Sehingga ketika dalam produksi itu ia bisa bekerja dengan aktor atau aktris lain yang menyenangkan dan bisa diajak kerjasama, Christine merasa amat bersyukur.
Baca: Bintangi Dancing in the Rain, Christine Hakim Sempat Kikuk
"Dimas dan juga tim dalam film ini benar-benar membuat saya gampang belajar dan beradaptasi dengan pola kerja yang diterapkan sampai film rampung," ujar Christine Hakim.