Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

The Darkest Minds: Distopia dan Petualangan yang Serba Tanggung

image-gnews
Film The Darkest Minds
Film The Darkest Minds
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Anak-anak di seluruh dunia terancam punah. Penyebabnya adalah penyakit Idiopathic Adolescent Acute Neurodegeneration (IAAN). Penyakit itu hanya memberi dua kemungkinan: mati atau memperoleh kekuatan super.

Lebih dari 90 persen anak terpaksa menerima kemungkinan pertama. Sementara, sisanya harus diungsikan ke barak. Di sana mereka dikelompokkan sesuai kekuatan super yang dimiliki. Pengelompokkan tersebut dilakukan dengan hierarki warna, yaitu hijau (kecerdasan super), emas/kuning (pengendali listrik), biru (telekinesis), merah (pengendali api), dan yang teratas, oranye (pengendali pikiran).

Anak-anak di kelompok hijau hingga biru dibiarkan hidup dan diberi pekerjaan di barak. Mereka dianngap tak terlalu berbahaya. Sementara itu, merah dan oranye akan dimusnahkan karena dinilai terlalu berbahaya.

Ruby Daly (Amandla Stenberg) masuk kelompok oranye. Seharusnya ia dimusnahkan. Namun, dengan kekuatannya ia mencuci otak petugas barak dan menyamar sebagai kelompok hijau. Ini membuatnya tetap hidup di barak, setidaknya untuk tujuh tahun.

Singkat cerita, penyamaran Ruby ketahuan. Namun, ia berhasil kabur berkat bantuan seorang dokter bernama Cate (Mandy Moore).

Selama pelariannya bersama Cate, Ruby melihat hal-hal aneh. Hal ini yang menuntunnya bertemu dengan Liam (Harris Dickinson), Chubs (Skylan Brooks) dan Zu (Miya Cech), tiga anak berkekuatan super yang juga berhasil kabur dari barak. Petualangan mereka pun dimulai.

Film The Darkest Minds arahan Jennifer Yuh Nelson menawarkan kisah distopia dan fiksi ilmiah yang berfokus pada sekelompok remaja. Dengan durasi sekitar 105 menit, film ini terasa serba tanggung. Baik dari alur, penokohan, hingga konfliknya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Alur yang terburu-buru, penokohan yang kurang dalam, dan akhir yang antiklimaks menyebabkan film menjadi kurang menarik. Faktor tersebut juga membuat plot twist yang berusaha dimunculkan menjadi kurang berhasil, sebab penonton dapat menebaknya.

Tak cukup sampai situ, cerita yang kurang menarik diperburuk dengan pertarungan kekuatan super yang biasa saja dan drama percintaan antara Ruby dan Liam yang agak canggung.

Di sisi lain, film yang serba tanggung ini membuatnya potensial untuk dibuatkan sekuel. Sebab, cerita The Darkest Minds diambil dari novel berjudul serupa buatan Alexandra Bracken yang merupakan buku pertama dari beberapa seri, yaitu Never Fade, In The Afterlight, Throught The Dark dan juga Beyond The Night.

Melihat asal muasal ceritanya, maka bisa dibilang bahwa The Darkest Minds mungkin memang sengaja dibuat serba tanggung. Ia memang hanya "salam pembuka" menuju cerita selanjutnya. Oleh karena itu, adanya sekuel dari film ini tentu jadi menarik. Jika Anda masih penasaran dengan kelanjutan kisah Ruby, tentunya.

The Darkest Minds dinaungi 20th Century Fox. Film ini telah diputar di bioskop-bioskop Indonesia mulai 15 Agustus 2018.

MUHAMMAD ABI MULYA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Vina: Sebelum 7 Hari, Sinopsis dan Para Pemerannya

11 jam lalu

Poster Film Vina sebelum 7 Hari. Dee Company
Vina: Sebelum 7 Hari, Sinopsis dan Para Pemerannya

Film horor Vina: Sebelum 7 Hari disutradarai oleh Anggy Umbara akan rilis pada 8 Mei 2024


Tujuan Hanung Bramantyo Potong Adegan dan Ganti Judul Film Tuhan, Izinkan Aku Berdosa

2 hari lalu

Poster film Tuhan, Izinkan Aku Berdosa. Foto: Instagram Hanung Bramantyo.
Tujuan Hanung Bramantyo Potong Adegan dan Ganti Judul Film Tuhan, Izinkan Aku Berdosa

Sutradara Hanung Bramantyo menyebut film Tuhan, Izinkan Aku Berdosa awalnya hadir delam dua versi, 21+ dan 17+.


Glenn Fredly The Movie: Momentum Setelah Opname hingga Pengisi Vokal dalam Film

7 hari lalu

Glenn Fredly The Movie. Dok. Poplicist Publicist
Glenn Fredly The Movie: Momentum Setelah Opname hingga Pengisi Vokal dalam Film

Film drama biopik Glenn Fredly The Movie mulai tayang di seluruh bioskop Indonesia pada Kamis, 25 April 2024


Sinopsis The Fall Guy yang Dibintangi Ryan Gosling

8 hari lalu

Ryan Gosling dalam film The Fall Guy. Dok. Universal Pictures
Sinopsis The Fall Guy yang Dibintangi Ryan Gosling

The Fall Guy film aksi stuntman produksi Universal Pictures yang tayang di bioskop Indonesia, pada Rabu, 24 April 2024


Bamsoet Dukung FKPPI Produksi Film Anak Kolong

9 hari lalu

Bamsoet Dukung FKPPI Produksi Film Anak Kolong

Bambang Soesatyo mengungkapkan, keluarga besar FKPPI akan segera memproduksi atau syuting film "Anak Kolong".


Peluncuran Ulang Film The Beatles 'Let it Be' Didahului Perilisan Buku 'All You Need Is Love'

15 hari lalu

The Beatles. Foto: Instagram/@thebeatles
Peluncuran Ulang Film The Beatles 'Let it Be' Didahului Perilisan Buku 'All You Need Is Love'

Buku tentang The Beatles diluncurkan menjelang rilis ulang film Let It Be


Next Stop Paris, Film Romantis Hasil Kecanggihan AI

16 hari lalu

Cuplikan trailer Next Stop Paris, film hasil AI Generatif buatan TCL (Dok. Youtube)
Next Stop Paris, Film Romantis Hasil Kecanggihan AI

Produsen TV asal Cina, TCL, mengembangkan film romantis berbasis AI generatif.


7 Rekomendasi Film Fantasi yang Terinspirasi dari Cerita Legenda dan Dongeng

18 hari lalu

Poster film The Green Knight. Foto: Wikipedia.
7 Rekomendasi Film Fantasi yang Terinspirasi dari Cerita Legenda dan Dongeng

Film fantasi yang terinspirasi dari cerita legenda dan dongeng, ada The Green Knight.


8 Film Terbaik Sepanjang Masa Berdasarkan Rating IMDb

20 hari lalu

Mansion di film The Godfather (Paramount Picture)
8 Film Terbaik Sepanjang Masa Berdasarkan Rating IMDb

Untuk menemani liburan Idul Fitri, Anda bisa menonton deretan film terbaik sepanjang masa berdasarkan rating IMDb berikut ini.


Christian Bale Berperan dalam Film The Bride sebagai Monster Frankenstein

22 hari lalu

Aktor Christian Bale menghadiri pemutaran perdana film terbarunya, `Exodus:Gods and Kings` di Madrid, Spanyol, 4 Desember 2014. REUTERS
Christian Bale Berperan dalam Film The Bride sebagai Monster Frankenstein

Christian Bale menjadi monster Frankenstein dalam film The Bridge karya Maggie Gyllenhaal