TEMPO.CO, Jakarta - Film Dilan 1990 kembali menjadi pembicaraan di dunia maya. Hal itu seiring dengan kemunculan tanda pagar (tagar/hashtag) #tolakdilanturunlayar pada Sabtu, 24 Februari 2018.
Lewat hashtag #tolakdilanturunlayar, netizen melayangkan protes terhadap pihak bioskop dan rumah produksi Falcon Pictures. Mereka tidak ingin Dilan 1990 berhenti tayang. Mereka juga berharap Dilan 1990 bisa meraih tujuh juta penonton dan menjadi film Indonesia terlaris sepanjang masa.
Baca: Dilan, Curahan Hati yang Lahir jadi Cerita
Di tengah kehebohan hashtag tersebut, Falcon Pictures mengumumkan jumlah penonton Dilan 1990 lewat Instagram. Film ini telah meraih 6.084.000 penonton.
"Terima kasih penonton film Indonesia. Dilan 1990 total penonton hari ke-32 adalah 6.084.000 penonton," demikian pernyataan akun Instagram Falcon Pictures pada Senin, 26 Februari 2018.
Pengumuman jumlah penonton Dilan 1990 ditanggapi netizen dengan semangat. Sambil menghadirkan hashtag #tolakdilanturunlayar, netizen mengaku berniat menyaksikan film itu lagi.
"Gasssss terus ke bioskop. #tolakdilanturunlayar," ucap seorang netizen. "Jangan pamit dulu, belum 7 juta @falconpictures_ #tolakdilanturunlayar," tutur netizen lain. "Jangan dulu pergi dari bioskop, mau nonton lagi nih sama teman hari ini #tolakdilanturunlayar," kata salah satu netizen.
Saat ini, Dilan 1990 menempati posisi kedua film Indonesia terlaris sepanjang masa. Posisi pertama diduduki Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss Part 1 dengan 6.858.616 penonton.