Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Akting Gordon-Levitt dan Efek Visual Jadi Kekuatan The Walk  

image-gnews
Poster film The Walk. Tristar Pictures/2oceansvibe.com
Poster film The Walk. Tristar Pictures/2oceansvibe.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pada Agustus 1974, ketika skandal Watergate mencapai klimaksnya. Dua peristiwa bersaing sebagai ketat sebagai berita utama di koran-koran Amerika Serikat. Pertama, mundurnya Presiden Nixon. Kedua, aksi ilegal seniman Prancis, 24 tahun, yang menyeberangi menara kembar World Trade Center di atas tali tambang. Kisah nyata si seniman asal Prancis inilah yang diangkat dalam The Walk.

Film ini dibuka dengan narasi dari Philippe Petit (Joseph Gordon-Levitt) dari puncak patung Liberty. Dari sana, penonton dibawa mundur ke masa-masa awal karier Petit sebagai seniman yang berjalan di atas seutas tali di jalanan Kota Paris, Prancis.

Lalu kita diajak melihat peristiwa yang jadi asal-muasal impian gilanya. Juga dikenalkan pada Annie (Charlotte Le Bon), Jean Louis (Clément Sibony), Jean Francois (César Domboy), Jean Pierre (James Badge Dale), dan Barry Greenhouse (Steve Valentine), rekan-rekan yang disebutnya sebagai ‘konspirator’ dalam mewujudkan mimpinya di atas ketinggian. Ada pula Papa Rudy (Ben Kingsley) sebagai mentor. Selanjutnya sudah bisa ditebak.

Jangan berharap ada adegan melankolis yang bikin penonton berderai air mata. Ini adalah cerita aksi seniman gila yang mewujudkan impiannya. Sutradara Robert Zemeckis mengemasnya sesuai dengan kepribadian Petit yang nyeleneh, optimistis, dan menganggap dirinya anarkis. Bagi Petit, impiannya adalah pemberontakan terhadap dunia, atau dengan istilahnya, ‘kudeta.’ Kekuatan film ini terletak pada akting Gordon-Levitt, naskah yang cerdas dan tentu saja efek visualnya.

Gordon-Levit dididik langsung oleh Petit agar bisa berjalan di atas seutas tali. “Dia orang yang sangat positif. Dia yakin saya bisa melakukannya, dan karena itu saya mulai percaya bahwa saya mampu,” kata aktor, 32 tahun itu, dalam konferensi pers seperti dikutip The Hollywood Reporters.

Gordon-Levitt mampu berjalan di atas tali di hari kedelapan dan terus berlatih selama syuting berlangsung. “Sangat menyenangkan biar pun menyakitkan,” kata dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Bersama pemeran pengganti, Gordon-Levitt berakting di panggung rekonstruksi puncak menara, lengkap dengan tambang setinggi 12 kaki (sekitar 3,6 meter) dari tanah. Gordon-Levitt juga melatih aksen Parismua dari lawan mainnya Charlotte Le Bon dan sejumlah aktor Prancis asli di lokasi.

Untuk memperdalam karakternya, sang aktor berjalan di antara dua kolam memorial di mana dulu menara kembar berdiri sebelum hancur akibat serangan 11 September. Dia juga mengingat kembali pengalamannya berdiri di observatorium menara pada musim panas pertamanya di Kota New York.

Di Amerika Serikat, film yang dirilis 30 September 2015 ini terengah-engah untuk mencapai tangga box office. Hingga saat ini, pendapatan film berbujet US$ 35 juta ini baru mencapai US$ 2,4 juta di Amerika Utara. Beberapa analis memprediksi pendapatan bisa mencapai US$ 5-15 juta pada pekan kedua.

ANDRA MEGA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

22 menit lalu

Seorang demonstran memimpin nyanyian di perkemahan protes untuk mendukung warga Palestina, selama konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Universitas Washington di Seattle, Washington, AS 29 April 2024. REUTERS/David Ryder
Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

Mahasiswa Irlandia mendirikan perkemahan di Trinity College Dublin untuk memprotes serangan Israel di Gaza.


AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

12 jam lalu

Sekretaris Pers Gedung Putih AS Karine Jean-Pierre mengadakan jumpa pers harian di Gedung Putih di Washington, AS 24 Juli 2023. REUTERS/Jonathan Ernst
AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

Israel belum menyampaikan kepada pemerintahan Presiden Amerika Serikat Joe Biden ihwal "rencana komprehensif" untuk melakukan invasi terhadap Rafah.


Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

15 jam lalu

Presiden AS Joe Biden saat kunjungannya di Chavis Community Center di Raleigh, North Carolina, AS, 26 Maret 2024. REUTERS/Elizabeth Frant
Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Menteri Luar Negeri India menolak komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi negaranya.


Kronologi Pemberangusan Demo Mahasiswa Amerika Pro-Palestina

17 jam lalu

Petugas penegak hukum memasuki perkemahan protes pro-Palestina di Universitas California Los Angeles (UCLA), ketika konflik antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas berlanjut, di Los Angeles, California, AS, 2 Mei 2024. REUTERS/David  Swanson
Kronologi Pemberangusan Demo Mahasiswa Amerika Pro-Palestina

Kepolisian Los Angeles mengkonfirmasi bahwa lebih dari 200 orang ditangkap di LA dalam gejolak demo mahasiswa bela Palestina. Bagaimana kronologinya?


Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

18 jam lalu

PM Israel Benyamin Netanyahu dan istrinya, Sara. REUTERS
Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Pejabat senior Hamas mengatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berupaya menggagalkan kesepakatan gencatan senjata di Gaza.


Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

19 jam lalu

Warga Palestina menikmati pantai pada hari yang panas, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 24 April 2024. REUTERS/Mohammed Salem
Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

Israel berencana mengusir warga Palestina keluar dari Kota Rafah di selatan Gaza ke sebidang tanah kecil di sepanjang pantai Gaza


Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

20 jam lalu

Ilustrasi Hacker atau Peretas. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration
Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

Seorang detektif swasta Israel yang dicari oleh Amerika Serikat, ditangkap di London atas tuduhan spionase dunia maya


Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

21 jam lalu

Jaksa Karim Khan dari Pengadilan Kriminal Internasional (ICC). REUTERS
Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

Kementerian Luar Negeri Belgia mengatakan pihaknya "mengutuk segala ancaman dan tindakan intimidasi" terhadap Pengadilan Kriminal Internasional (ICC)


Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

21 jam lalu

Direktur CIA William Burns berbicara selama sidang Komite Intelijen DPR AS tentang ancaman di seluruh dunia, di Washington, D.C., AS, 15 April 2021. [Tasos Katopodis/Pool via REUTERS]
Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

Para pejabat Hamas dan CIA dijadwalkan bertemu dengan mediator Mesir di Kairo untuk merundingkan gencatan senjata di Gaza.


Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

22 jam lalu

Sekelompok pengunjuk rasa memegang bendera kuning bertuliskan Khalistan, serta spanduk bergambar pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh, saat melakukan protes di luar konsulat India, seminggu setelah Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau mengemukakan kemungkinan keterlibatan New Delhi dalam aksi tersebut. pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar di British Columbia, di Toronto, Ontario, Kanada 25 September 2023. REUTERS/Carlos Osorio
Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.