TEMPO.CO, Jakarta - Film dokumenter Raisa berjudul Harta Tahta Raisa disutradarai oleh Soleh Solihun dan akan tayang di bioskop pada Kamis, 6 Juni 2024. Ada beberapa alasan yang membuat Soleh tertarik menerima ajakan untuk menggarap film dokumenter yang diproduksi oleh Imajinari bersama Juni Records itu.
"Gue mengikuti perjalanan Raisa dari album pertama. Gue diundang konferensi pers Raisa pertama kali di Kemang. Ada ikatan emosional juga dengan karier Raisa," kata Soleh saat menghadiri konferensi pers perilisan poster dan trailer Harta Tahta Raisa di Jakarta pada Selasa, 23 April 2024.
Soleh Solihun dikenal sebagai aktor, penulis, sutradara, jurnalis musik, penyiar radio, hingga komika. Soleh merasa beruntung karena latar belakangnya itu membuatnya tidak begitu kesulitan untuk menyelami lebih dalam karier bermusik Raisa. "Ini rezeki, gue bisa memadukan passion gue terhadap jurnalistik dan kecintaan gue terhadap film dalam satu karya," katanya.
Awal Soleh Solihun Ditawari Jadi Sutradara Film Dokumenter
Akhir tahun 2022 lalu, produser sekaligus Co-Founder Imajinari Dipa Andika mengajak Soleh untuk bertemu dengan manajer Raisa dan CEO Juni Records Adryanto Pratono. Pertemuan tersebut dilakukan untuk membahas mengenai rencana pembuatan film dokumenter yang awalnya hanya fokus pada kisah di balik konser Raisa di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) tahun lalu.
Soleh langsung memberikan saran supaya film dokumenter ini tidak hanya menampilkan behind the scene dari momen bersejarah itu, tetapi juga perjalanan Raisa dari awal di industri musik sampai bisa mencapai titik tersebut. Merasa cocok dengan ide tersebut, Dipa Andika dan Ernest Prakasa sebagai pendiri Imajinari kemudian menawarkan Soleh untuk menjadi sutradara film dokumenter Raisa.
"Gue sanggup (jadi sutradara film dokumenter Raisa), gue sudah kebayang kalau menggarap Raisa akan dibuat seperti apa. Selain itu, kalau bicara musik, gue enggak mau menggarap musisi yang menurut gue tidak bagus," kata Soleh.
Menceritakan Raisa dalam Berbagai SisiIklan
Scroll Untuk Melanjutkan
Film dokumenter ini tidak hanya menceritakan tentang Raisa sebagai seorang penyanyi saja, melainkan anak, istri, dan juga ibu. Orang-orang yang selama ini mendukungnya, termasuk orang tua, suami, serta manajernya juga akan hadir menceritakan sosok Raisa di mata mereka.
"Lewat film ini saya ingin menunjukkan bahwa Raisa bukan cuma diva atau penyanyi yang kita lihat megah di panggung, tapi Raisa juga seorang manusia dengan segala macam problema hidupnya dan perasaan-perasaannya," kata Soleh.
Sebelum menyutradarai film dokumenter Harta Tahta Raisa, Soleh Solihun telah lebih dulu menyutradarai beberapa judul film panjang fiksi, Mau Jadi Apa? (2017), Reuni Z (2018), Star Syndrome (2023) dan serial Cek Toko Sebelah Babak Baru (2019-2020).
Pilihan Editor: Raisa Datang ke Grammy Awards 2024 di Los Angeles, Tampil Anggun dan Banjir Pujian